1612 emajalah Hidayatullah Edisi Des 2016.pdf

* The preview only display some random pages of manuals. You can download full content via the form below.

The preview is being generated... Please wait a moment!
  • Submitted by: Muchamad Umar Chatab Nasserie
  • File size: 14.6 MB
  • File type: application/pdf
  • Words: 33,948
  • Pages: 91
Report / DMCA this file Add to bookmark

Description

Takut gampang sakit saat musim hujan? Sudah nggak jamannya ... BioTerra rnembantu Anda agar tetap sehat saat kondisi cuaca apa saja.

SA LAM

Debat yang Beradab ((Orang yang paling dibenci oleh Allah adalah orang yang paling keras debatnya," (Riwayat Bukhari)

antan Ketua PP Muhammadiyah, Din Syamsuddin, dikabarkan pernah menolak undangan diskusi dari sebuah stasiun televisi swasta ketika ia tahu bakal diadu dengan mantan ketua PP Muhammadiyah lainnya, Syafi'i Ma'arif. Din tahu, jika ia hadir dalam diskusi tersebut, ia akan berdebat dengan Syafi'i dan ditonton banyak orang. Kebetulan, tema yang diusung dalam diskusi tersebut adalah ·~pa yang terjadi setelah aksi 411 ?" Din mendukung aksi tersebut, sedang Syafi'i tidak. Kita tahu, pada 4 November (411) 2016 lalu, 2 juta kaum Muslim dari selur uh Indonesia berunjuk rasa di depan Istana Negara. Mereka menuntut agar Gubernur DI
M

lltStMB~K 1016/KAKIUI AWAL 1138

Dimensi ketiga ini memang tak ikut dalam perdebatan. Namun merekalah sesungguhnya yang menentukan siapa "pemenang" dari perdebatan tersebut. Siapa yang bisa mengambil hati publik, dialah yang akan tampil sebagai "pemenang" meskipun dia terpojokkan dalam adu argumentasi. Oleh karena itu, tepatlah apa yang dikatakan oleh ulama bahwa orang yang suka berdebat tanpa memperhatikan adab akan menghilangkan keberkahan ilmunya. Sebab, orang yang menjatuhkan dirinya dalam perdebatan tanpa adab, hanya ingin dirinya menang. Allah SWT berfirman dalam ai -Qur'an surat AnNahl [16] ayat 125, "Serulah {manusia) kepada jalan Rabb-mu dengan hikmah dan pelajaran yang baik, dan bantahlah mereka dengan cara yang baik..:· Namun, jika kita merasa perdebatan tersebut tak banyak memberi manfaat, maka hindarilah. Terlebih jika perdebatan tersebut berlangsung di depan publik. Pesan Rasulullah SAW dalam Hadits yang diriwayatkan Abu Dawud, "Saya memberikan jaminan rumah di pinggiran surga bagi orang yang meninggalkan perdebatan walaupun dia orang yang benar ... " Tak inginkah kita mendapatkan jaminan dari Rasulullah SAW ini? Memang, kewajiban seorang Muslim adalah menjelaskan kebenaran dan mengingkari kemungkaran. Jika penjelasan kita tentang kebenaran bisa diterima oleh lawan bicara, maka itulah yang kita kehendaki. Namun jika penjelasan kita ditolak, hendaklah kita meninggalkan perdebatan. Wallahu a'lam.•

3

OARI REDAKSI

m n tM n k ji llmu PEN ER BIT PT. Lentera Jaya Abadi • lzin Terbit SIUPP No. 1105/SK/Mcnpcn/SIUPP/1999 • Pendiri Ustadz Abdullah Said (aim) • Perintis Abdul Lacier Usman, Manshur Salbu (aim) • Direktur Utama Haryono Madarl• Dlrektur Produksi Mahladi • Direktur Nla3" Abdul Rochim • Dlrektur Keuanpn Yosep Riana • Sekrehlris Perusahaan Saiful Hamiwanto • Pemasaran M. 5hobach, Mamik Hidayac, Abdurrochman, Rachmad 5ayudi, M Zaini Aziz • lklan Miyantono, M Azmi, Muryanto, Rusmin • Keuanpn Purwanto, Ahmad Khusaini, Jazuli • SDM Agus Sutrisno • Umum Abu Nasir • Sekretariat Ahmad Rizal, Khadirin KANTOR JAKARTA Jl. Cipinang Cempcdak l/14, Polonia, Jakarta Timur 13340 Telp: (021) 98123016 (tidak terima sms) 85902045 Faks: 85902045 • Kantor Surabaya PUSAT DAKWAH & INFORMASI, Jl. Kejawan Putih Tambak No. 110 A. Surabaya-60112 Telp. 031 5998143, 5998146, Fax. 031 -5998145 • E-mail redaksi@ h•dayatullah.com, [email protected], iklan@ hidayacullah.com • Edisi Internet www.hidayatullah.com • Harp Rp 29.500,· (Luar Jawa Rp 31.500,-) • Rekening Bank Muamaiat Indonesia Jakar
MEDIA

HIDAYATULLAH.

Pemimpin

Redaksl Mahiadi • Majalah Suara Hidayatullah Pemimpin Redaksl Dadang Kusmayadi •

Redaktur Pelaksana

Pambudi Ucomo • Redaktur Senior Hamim Thohari, Dzikrullah W Pramudya. BM Wibowo, Saifui Hamiwanto • Redaktur Utama Mandiri Bambang Subagyo. Ali Athwa • Sldang Redaksl Abdul Hadi MA Damanik, Bahrul Ulum, 01olis Akbar. Deka Kumiawan, Thoriq • Sekretaris Redaksl Abdullah Khadirin • Oesain & Pracetak Akbar Muzakki, Suwahya Tomme Djanto, Tajuddien Syahriel • Pustaka & Dokumentasi Maryadi • Reporter dan Koresponden Ainuddin Chalik. Niesky Hafur Permana Oakarca). Ngadiman (Bandung), Masjidi (Yogyakarca), Dodi

Nu~a

(Padang),

Sarmadani (Makassar), Mujahid. Masykur, Ahmad Rifa'i (Balikpapan), Ahmad Ghazali ( Mesir) • Fotografer Muh. Abdus Syakur • Kaligraf1!r Nur Halim ALAMAT REDAKSI Jl. Cipinang Cempedak 1/14, Polonia. Jakarta Timur 13340 Telp (021) 85902045, 081321066477; Faks (021) 85902045, E·mall [email protected] I Kantor Surabaya Gedung Pusat Dakwah dan lnformasi, Jl. Kejawan Putih Tambak No. 110 A Surabaya 60112 48 Surabaya Telp (031) 5998143, 5998146; Faks 5998145 • Kiriman naskah dan surac harap disertai identitaS diri. Naskah dan foto yang masuk ke redaksi sepcnuhnya menjadi hak milik redaksi. Naskah yang tidak dimuat, tidak dikcmbalikan kepada pengirimnya • Wartawan majalah Suara Hidayacullah dalam mcnjalankan tugasnya tidak diperkenankan menerima imbalan dalam bentuk apapun

4

Acara Kajian Islam oleh Asep Sobari di kantor redaksi Majalah suara Hidayacullah

Assalamu 'alaikum warahmatullahi warbarakatuh

Tak biasanya, kantor redaksi Majalah Suara Hidayatullah di Surabaya hari Sabtu 12 November lalu begitu ramai. Padahal biasanya karyawan libur. Rupanya saat itu ada kajian Sirah Nabawiyah. Pesertanya bukan saja karyawan, tapi juga untuk umum. J umlah nya sekitar 60 orang. Semua tampak semangat. Acara ini menghadirkan Ustadz Asep Sobari, pendiri Sirah Community Indonesia (SCI). Menurut Asep, Sirah Nabawiyah adalah semua hal yang dilakukan oleh Nabi Muhammad SAW. Gcnerasi awal Islam sangat mementingkan sirah, bahkan mereka mempelajari sirah sebagaimana mempelajari al-Qur' an. "Belajar sejarah bukan sekadar membaca dan membahas sirah Nabi SAW dari aspek kronologisnya, tetapijuga mengambil ibrah dan menganalisisnya dalam kerangka pembangunan peradaban Islam," ujar Pengurus Pusat Majelis Intelektual dan Ulama Muda Indonesia (MIUMI) ini. Pembaca yang budiman, Kabar membahagiakan datang ketika kami sedang deadline penggarapan edisi irti. Alhamdulillah, desainer Tajuddien Syahriel diamanahi anak ketiga dan diberi nama Nusaibah. Kita doakan semoga ananda menjadi anak yang salehah, memberi manfaat bagi agama, keluarga, dan masyarakat. Amin. Pembaca, semoga kita bisa berjumpa lagi bulan depan. InsyaAllah. W assala m u'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

SUARA HIOAYATULLAH I wwwh1dayatullahcom

daftarisi 11 KAJUT CEMBURU MENJAGA KELUARGAMU 3. SALAM Debat yang Beradab 4. DARI REDAKSI Semangat Mengkaji llmu

34. TA'AWUN

Yuliandre Darwis

Kanker Mata Badriyah Semakin Parah

Sikap KPI jelas dan Tegas Terhadap LGBT

35. TA'ARUF 8. DAFTAR 151 9. SURAT PEMBACA 11 . KAJIAN UTAMA

Hidayatullah Medan

62. KITABAH 64. NASIONAL

Kader Hidayatullah Harus Dekat dengan AI -Qur ' an

66. TELADAN

Cemburu Menjaga Keluargamu • Cemburu ltu Fitrah Hidup Teratur Mujur, Hidup Bebas Hancur • Cemburu Menjaga Keturunan dan Rumah Tangga

Khalifah Harun ai-Rasyid 36. FIGUR

Orang yang Bangkrut

Umara Mengikuti Ulama

Gusrizal Gazahar, Le, MA Ketua MUI Sumatera Barat Ulama Bersikap. Umat Bergerak 44. PROFIL

18. HIMMAH

60. WAWANCARA

Badriyah

Alfian Tanjung

67. CELAH

Bunda, Hati-hati Saat Berbicara 68. USRAH

Ketika lstri Bekerja

Mengganyang Neo Komunis 70. TARBIYAH

21 . LAPORAN KHUSUS

Sidang Mavi Marmara Mengadili Israel

48. JELAJAH 51 . IHWAL

Visioner dalam Membimbing Anak

Riak Kecil di Pulau Nias 72. PARENTING

30. SERIAL DAI

Ustadz Nanang Hanani Terjun Bebas di Lumbung Beras

58. SYIFA

Manfaat Sirup Wortel untuk Jantung

Menikmati Beban Mengeluhkan Kemudahan 74. KONSULTASI SYARIAH

I 010: \URYA. FAORIV\l/SUARA IUOYATU1lAH

Meninggalkan Shalat 76. KHAZANAH

Musthalah Hadits Fasilitas Air Minum Umum

21 LAPSUS SIDANG MAVI MARMARA MENGADILIISRAEL SUARA HIOAYATULLAH I www.h1dayatullah.com

NYATAKAN TIADA ILAH SELAIN ALLAH, PASTI MENANG!

TARIF IKLAN MAJALAH SUARA HIDAYATULLAH

FOTO AHMAO DAMANlKI !tlJAII.A IIIDYATULLAH ~

COVER COVER2 Uklllan 210 rnrn x 280 mm Rp 11 900 000.

COVCR 3 lJkuran210 mm x 280 rnrn Rp. 10.600.000, COVER~j

Uklllan 210 rnrn x 280 mm Rp. 13.500.000.-

HAlAMANISI IIIALAMAN Ukrrran210 mm x 280 rnrn Rp. 8800000, 112 HALAMAN Ukuran 190 mm x 130 mm Rp. •t.900.000.2 HAI !\MAN BERHADAPAN Ukur ar1 420 rnrn x 280 mm Rp. 20 500000,

1/l HALAMAN lJkuran·l90mmx8'>rnrn Rp. lWOOOO,

78. ALKABAA'IR Meremehkan Orang Lain 80. ALBUM 82. SILATURAHIM Yayasan Mulia Rahma lnsani Menancapkan Dakwah di Bumi Karo 83. DOA Terhindar dari Fitnah Orang Kafir 84. HIKMAH Percaya Diri dengan Agama Sendiri

1/fr HALAMAN Ukuran 'lS mm x 130 mm Rp. !400000.·

36 FIGUR GUSRIZAL GAZAHAR, LC, MA

ULAMA BERSIKAR UMAT BERGERAK EKSPRESI

8

I IALAMAN AI N~ RI ORIAI Ukuran 210 mrn x 280 mm Rp. 9BOOOOO.-

SISif' COVbR 5 ~ISIP COVER 6 SISIP COVH< 7 SISIP COVER 8

Rp. Rp. Rp. Rp.

11900000,· 10600000,9800000.10200000.-

KETERANGAN PEMASANGAN IKlAN

88. MUTIARA HADITS Hati-hati Menyelisihi ljma'

92. PERJALANAN Denmark Dinamika Muslim di Negara Bebas Ekspresi

1

KETUA MUI SUMATERA BARAT

86. MU TIARA QUR ' AN Munafiq

90. OPINI Ainul Yaqin Rumah lbadah dan Toleransi

1/6HALAMAN Ukuran60 mm x 130 mm Rp. ,1.000 000.-

I

95. IQRA' Aksi Damai Bela Qur' an 2

2.

3.

98. KABAR DIA Bendri jaisyurrahman Hujan-hujanan

4 5.

Mohammed Sidi Diawasi Pemerintah

Bookrng halaman (pe;an halaman) han se>helurn ranggal tcrbrL. Penyerahan rnarerr palrng larnbat 15 harr sebelum Langgal Lerbrt Pcrnbatalan palrng lam bar 70 har r sebelum ranggal rerbrt Maren rklan dr ;erahkan dalam bemuk sparasr film dan CornpaCL Dr;k (CD) Jeni; rklan konrrak: 6 bulan dan 12 hulan (saLU tahun) Dr' SO%

-,o

MOHON MAAF, KAMI TIDAK MENERIMA IKlAN MINUMAN KERAS, ROKOK, DAN PRODUK lAIN YANG DIRAGUKAN KEHAlAlANNYA

SURAl PEMBACA

UNDANGAN MUNAS SYABAB HIDAYATULLAH Insya Allah Syabab Hidayatullah akan menyelenggarakan Musyawarah Nasional (Munas) VI di Kota Batam, Kepulauan Riau. Acara yang rcncana diselenggarakan tanggal26-28 Desember 2016 itu diharapkan menjadi momentum revitalisasi spirit gerakan agar lebih baik lagi. Syabab Hidayatullah adalah organisasi kepemudaan nasional yang hadir dalam rangka mcndukung program mainstream induk, ormas Hidayatullah. Lcmbaga ini menjadi wadah aktualisasi clan kaclerisasi yang fokus pada pembinaan serta pemberdayaan generasi muda. Aktivitas utamanya diarahkan pada upaya menggalakkan pendidikan dan dakwah. Kami selaku panitia mengundang kader muda dan semua unsur pcngurus Pengurus Wilayah (PW), Pengurus Daerah (PD), unsur Kcsatuan Mandiri (Perguruan Tinggi Hidayatullah), untuk hadir scrta turut mensukseskan helatan akbar ini. Bagian dari rangkaian praMunas, Syabab Hidayatullah mcnggelar acara sarasehan kader muda di 4 kota, yaitu DI
l)f~fM R fR ]0 16/RAB1LJLAWAL 1438

panitia. Demikian surat undangan dan pemberitahuan ini kami sampaikan. Informasi lebih lengkap hubungi panitia +62-8221001-9816 (Suhardi Sukiman), +62-852-3123-0141 (Hendra Gunawan), atau klik www. syababhidayatullah.or.id. Naspi Arsyad

Ketua Umum PP Syabab Hidayatullah

PERNYATAAN BERSAMA KOMUNITAS MUSLIM INDONESIA Dl ARAB SAUDI Tidak disangsikan lagi bahwa pernyataan keji Gubernur DKI Jakarta, Basuki ljahaja Purnama (Ahok), di Kepulauan Seribu (27 September 2016) telah menimbulkan keresahan dan kemarahan umat Islam di Indonesia dan dunia. Pernyataan ini telah membangkitkan isu sensitif yang dapat merusak tatanan kehidupan beragama di Indonesia yang mayoritas penduduknya beragama Islam, apalagi berkaitan dengan alQur'an yang suci, pedoman hidup umat Islam dalam segala aspek. Oleh karena itu, dengan semangat menjaga kemurnian agama yang merupakan salah satu dari tujuan syariat Islam, disertai semangat kebersamaan dalam rangka menyatukan gerak langkah kaum Muslimin di tanah air, maka kami Komunitas Muslim Indonesia di Arab Saudi menyatakan sikap: 1.

Mendukung sepenuhnya keputusan resmi yang telah diambil oleh MUI Pusat berupa Pendapat clan Sikap Keagamaan Majelis Ulama Indonesia (11 Oktober 2016) clengan seluruh isinya

2.

3.

4.

Menuntut kepada Kapolri dan institusi penegak hukum lainnya agar bcrani segera menangkap clan mengadili Basuki ljahaja Purnama atas tindakan pidana penistaan agama dan ulama, sesuai unclangunclang yang berlaku, agar tidak terjadi eskalasi kemarahan umat Islam yang lebih besar yang clapat mengganggu stabilitas nasional Meminta kepada Presiden RI untuk tidak melinclungi yang bersangkutan, atau siapapun yang melakukan tinclakan pelanggaran hukum, terutama kasus penistaan agama, sehingga tidak mencederai prinsip kesetaraan scmua warga negara cli haclapan hukum Mendukung sctiap gerakan bela al-Qur'an dalam bentuk aksi damai

9

ingga kini jargon "kcbebasan" terbukti ampuh sebagai tameng pcrilaku manusia modern. Banyak menu kebebasan yang ditawarkan. Mulai dari berpikir bebas, hingga bebas berbuat apa saja yang disukai. I
Bagi orang beriman, ghirah itu muncul karena manifestasi keimanan. la lahir karena iman yang menolak atas syariat yang dilanggar. Agama diturunkan justru untuk menjaga fitrah kemuliaan dan kemerdekaan manusia. Bukan untuk mengekang kehidupan manusia. Oleh karena itu, Kajian Utama hadir memotret lebih dekat cabang keimanan berupa rasa cemburu (ghirah) itu. Apa saja batasan cemburu dalam kehidupan seorang Muslim? Adakah hubungan yang sejalan antara cemburu dengan batasan pergaulan dalam agama? Bagaimana teladan cemburu sekaligus adab bergaul yang dipraktikkan oleh Rasulullah ~ dan para sahabat? Apa saja langkah yang mesti ditempuh untuk menghidupkan kembali ghirah agama umat Islam? Inilah yang akan dikupas dalam rubrik Kajian Utarna berikut ini. •

KAJIAN UTAMA

Cemburu ltu Fitrah emburu adalah fitrah dan natural. Allah ~ menitipkan sifat cemburu kcpada semua manusia, lanpa kecuali. Baik Muslim maupun kafir. Laki-laki maupun wanita. _, Miskin atau kaya. Namun demikian, ada yang memelihara, menumbuhkan dan merawatnya. Sebagian lagi ada yang mengabaikannya. Golongan kedua ini mengganggap cemburu itu tidak berguna dan hanya mendatangkan kcrugian semata. Islam memandang cemburu adalah rahmat Allah ~ yang clikaruniakan kepada manusia. Cemburu tak saja sebagai fitrah tapi juga merupakan akhlak mulia. Lebih jauh, cemburu merupakan manifestasi iman dalam bentuk perilaku yang nyata. "ghirah " untuk Islam menggunakan istilah menggantikan kata cemburu. Menurut ar-Raghib, ghirah atau cemburu adalah luapan kemarahan yang clisebabkan keinginan menjaga kehormatan. Seorang suami cemburu ketika melihat istrinya bersolek ke luar rumah. Hal tersebut merupakan cara preventif suami yang shaleh dalam menjaga kehormatan keluarga. Demikian juga seorang mukmin meluapkan kemarahannya jika ada kemaksiatan dilakukan secara terang-terangan di depan matanya. Kemarahan seperti itu termasuk akhlak terpuji yanglahir dari clorongan keimanan yang kuat dari clalam clirinya. Mukmin yang kuat akan terusik perasaannya jika ada yang seenaknya melakukan pelanggaran syariah. Hatinya lidak rela manakala tcrdapat pembangkangan terhadap aturan Allah M· Terkait perasaan cemburu ini, Rasulullah if bersabda:

___

:JJ .r

JJ

.ill

I ~' \.o ~ ! ! 11 ~b ~I I ~ ::1.- ' J ~ I ~I ~ tJ'_y- ...,.£ " ' J7 J ) ~ ~ "Sesungguhnya Allah itu pencemburu, kecemburuan Allah itu datang bila seorang mukmin melakukan hat yang diharamkan oleh-Nya." (Riwayal al-Bukhari) Orang yang beriman tak mungkin bersikap permisif, serba membolehkan. Sikapnya tegas, bahkan menunjukkan kemarahan ketika perintah Allah ~ ticlak ditegakkan. Layaknya orangtua yang mewajibkan anaknya yang bcrumur tujuh tahun belajar shalat dan memukulnya saat usia sepuluh tahun jika mereka meninggalkannya. Mereka marah dan ghirahnya bangkit karena perintah , Allah diabaikan.

12

Orang mukmin tak seharusnya berdiam diri melihat sebuah kczaliman, kemungkaran, atau kemaksiatan. Mercka tergerak untuk mengubah dengan tangan kekuasaannya, dengan liclahnya, atau minimal clcngan hatinya. Nabi ®; bersabda: "Barangsiapa yang melihat kemungkaran, maka ubahlah dengan tangan (kekuasaan dan kekuatan), dengan lisan (peringatan) atau setidak-tidaknya dengan hati. Demikian itu adalah selemah-lemahnya iman." (Riwayat Muslim) Namun, tak semua cemburu itu terpuji. Sekalipun cemburu itu positif clan baik sebagai bcntuk nyata keimanan, tapi jika dilakukan dengan cara melampaui batas, maka itu ticlak baik. Cemburu seperti itu malah mendatangkan bahaya, terhadap diri sencliri atau orang lain. Bukan ghirahnya yang salah, tapi tindakan melewati batas (ghuluw) yang keliru. Oleh karena itu, acla ccmburu yang dicintai Allah dan ada cemburu yang dibenci. Cemburu yang menjadikan pelakunya semakin dckat kepada Allah ~ adalah cemburu yang melahirkan semangat amar makruf dan nahi munkar, juga cemburu yang melahirkan penjagaan terhadap marwah Islam, merupakan cemburu yang terpuji dan menclapat pahala di sisi-Nya. Adapun cemburu yang mendatangkan keonaran, atau semata didasarkan kecurigaan clan prasangka, serta clilakukan dengan melampai batas, ghirah scmacam ini dibenci Allah Ta 'ala. la ticlak mcnguntungkan semua pihak, baik pelaku maupun pihak yang dicemburui. Bahkan bisa mendatangkan gangguan sosial.

MEWASPADAI DAYUTS Masyarakat modern saat ini dihinggapi penyakit ego clan inclividualisme. Masing-masing orang hanya pcduli terhaclap dirinyasendiri. Mereka acuh terhadap lingkungan sekitarnya tanpa mau memikirkan keselamatan orang lain. Dengan alasan menghormati kebebasan individu dan Hak Asasi Manusia (HAM), mereka bisa berbuat asusila dan bergaul bebas asal tak mengusik ketentraman dan kenyamanan orang lain. Bahkan tcrhadap keluarganya sendiri, mereka tak kuasa mencegah kemungkaran, kczaliman, clan kcmaksiatan. Inilah yang dikhawatirkan

SUA RA HIDAYATULLAH f wwwh,doyarullah.com

Nabi ~ten tang munculnya generasi dayuts. Rasulullah ~ bersabda:

KAPAN HARUS CEMBURU? Ada dua jenis ghirah dalam Islam. Pertama, ghirah yaitu membela orang yang dicintai. Kedua, lil mahbub, ~ J , ..,. , , ~\All ~Ull ' ·- : .1 ~ 11 ~ ~~ - ~ all · t:.. ~-. ';l "J.J"-jj ghirah 'ala! mahbub, membela agar orang lain tidak ~ ~~ ~Y- ~~ v-·'J f .r-.. mencintai orang yang dicintainya. Jenis kedua ini biasanya ~Y..1J1_, , ~~~ ~\_;jlj ,~..U'J! terjadi dalam kehidupan rumah tangga, suami kepada istri "Ada tiga golongan yang tidak akan masuk surga dan atau istri kepada suaminya. Allah tak akan melihat mereka di Hari Kiamat; yaitu Adapun ghirah lil mahbub merupakan ccmburu yang orang yang durhaka kepada orangtuanya, wanita yang wajib dimiliki oleh setiap orang beriman. Apa yang paling menyerupai lelaki, dan dayuts." (Riwayat an-Nasa ' i, aldicintai orang yang beriman? Allah ~. Rasulullah ~. dan Hakim, clan Ahmad) al-Qur' an. Siapapun pasti akan marah besar jika salah Siapakah yang disebut dayuts dalam Hadits di atas"? satu yang paling diagungkan dan dicintainya tersebut Mereka adalah sekclompok orang yang tak pcduli disinggung, dilecehkan, dan dicerca. Orang yang terlihat tcrhadap kemaksiatan di lingkungan keluarganya. Mereka biasa-biasa saja ketika Allah dihinakan, maka imannya tidal< cemburu apalagi marah ketika anggota keluarganya patut dipertanyakan. melakukan ikhthilath (bercampur bebas dengan lelaki Demikian juga orang yang tidak tersinggung dan tidak lain). Demikian juga suami yang membiarkan istrinya marah jika Nabi Muhammad ~ dihina atau ditempatkan dalam posisi yang tidak benar, maka imannya harus memakai pakaian jahiliyah dan bersolek sesuka nat:<;u di muka umum. Rasa cemburunya hilang saat sang istri diperiksa kembali. Mungkin saja orang seperti itu sudah keluar rumah tanpa seizinnya, bahkan pergi dengan lclaki tergolong munafik. Sama halnya dengan orang yang lain. Tak hanya pada suami, sifat dayuts juga berlaku tidak terusik perasaannya ketika al-Qur' an yang suci itu pada istri. Se but misalnya, seorang istri yang membiarkan ' dinistakan. suaminya bebas bermain HP atau laptop dan mengakses Ghirah lil mahbub merupakan manifestasi keimanan gambar-gambar jorok atau video porno lainnya. yang tak boleh diabaikan. Muslim sejati pastinya marah Demikian juga orangtua yang mcmbiarkan anak besar jika salah satu dari perkara prinsip itu diusik. Kaum gadisnya keluar rumah dengan pakaian tak scsuai syariat Muslimin niscaya tidak terima jika ada manusia yang dan membiarkan putrinya pergi tanpa didampingi mengaku sebagai nabi setelah Nabi Muhammad ~· mahram. Hendaknya sebagai orangtua harus curiga clan Karena hal tersebut merupakan penghinaan dan penistaan marah kepada anaknya yang mclanggar syariat. agama. Wallahu a'lam bish shawab .• 0

llt~tM~tR2016/RABIUI

0

N!vAI 1•-111

"'

13

KAJIAN UTAMA

Hidup Teratur Mujur, Hidup Bebas Hancur uclah takclir Allah ~ menciptakan segala sesuatu berpasang-pasangan. Muatan arus listrik positif clan negatif menghasilkan manfaat Iuar biasa bagi kehiclupan. Mulai clari penerangan, penggerak alat procluksi di pabrik, mengaktifkan alat komunikasi clan masih banyak lagi. Tak kalah manfaatnya adalah pasangan antara gas dan api yang menggerakkan alat-alat transportasi, menghiclupkan kompor untuk memasak dan sebagainya. Jika ditelisik, pasangan tersebut menghasilkan manfaat yang hebat dengan satu syarat. Yaitu diatur dengan tepat. Sebab, kalau tak diatur seksama justru berdampak kerusakan yang mengerikan. Pasir, batu, semen clan besi menjadi rumah indah jika diatur clan dirancang dengan tepat. Sebaliknya alangkah menyebalkan para pemain scpakbola itu yang berebutan bola di tengah lapangan, tanpa ada kerjasama clan pengaturan serta pembagian posisi sebelumnya. Begitu juga lalu lintas di jalan raya itu menjadi lancar jika semuanya taat aturan dan tidak berkendara semaunya dengan dalih merasa bebas. Demikian sunnatullah yang cligariskan. Termasuk dalam hubungan manusia antara laki-laki clan perempuan. Pengaturan tersebut tentunya untuk tujuan mulia yang relevan dengan tingkat kemuliaan manusia, bukan sekadar manfaat semu. Bukan pula karena efek menyenangkan sesaat karena nafsu, padahal menganclung mudharat besar yang justru meruntuhkan kemualiaannya. Pengaturan terscbut digariskan oleh Allah ~ dalam berbagai ketetapan-Nya. Mulai dari memandang, berbicara, kontak fisi, hingga bagaimana menampilkan diri di haclapan orang lain. Semuanya diberi arahan untuk mengantar kepada kemuliaan clan kebcruntungan hidup manusia. Bertamu ke rumah orang lain, Allah ~ memerintahkan agar mendahului dengan ucapan salam. Allah ~ berfirman:

?

~' -

~J ' -"

~

' -~ \j* ''

J'O

J J , , ' 1-l~J.i ~I

~ 'rr

1;.\:.t ~~ ~

·' \

J-

~

' 'f \:i

,;;~. '1t"!

" ..UI

'J'-A rJ..'

~· ..s- ,.!l :r--J

I

J

-

·L· 7

~

"Wahai orang-orang yang beriman, janganlah kalian masuk rumah orang lain hingga kalian minta izin dan mengucap salam kepada penghuninya." (An-Nur [24]: 27)

14

I

Anak kecil yang ingin masuk ke kamar orangtuanya juga punya batasan. Hendaknya mereka izin terlebih dulu pada tiga waktu aurat/terlarang. Allah ~ berfirman: "Hai orang-orang yang beriman, hendaklah budakbudak (lelaki dan wanita) yang kamu miliki dan orangorang yang belum baligh di antara kamu, meminta izin kepada kamu tiga kali (dalam satu hari) yaitu; sebelum shalat Shubuh, ketika kamu menanggalkan pakaian (luar) mu di tengah hari, dan setelah shalat Isya. (Itulah} tiga aurat bagi kamu. Tidak ada dosa atasmu dan tidak pula atas mereka selain dari tiga waktu itu." (An-Nur [24]: 58) Petunjuk aplikatif lainnya bisa dilihat dalam ayat berikut: Allah ~ berfirman: "Katakanlah kepada orang laki-laki yang beriman: Hendaklah mereka menahan pandangannya dan memelihara kemaluan nya; yang demikian itu adalah lebih suci bagi mereka. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang mereka perbuat. Katakanlah kepada wan ita yang beriman, 'Hendaklah mereka menahan pandangannya, dan kemaluannya, dan janganlah mereka menampakkan perhiasannya, kecuali yang (biasa) nampak dari padanya. Dan hendaklah mereka menutupkan kain kerudung ke dadanya, dan janganlah menampakkan perhiasannya kecuali kepada suami mereka, ayah mereka, ayah suami mereka, putra-putra mereka, putra-putra suami mereka, saudara-saudara laki-laki mereka, putra-putra saudara lelaki mereka, putra-putra saudara perempuan mereka, wanita-wanita Islam, budak-budak yang mereka miliki, para pelayan laki-laki yang tidak mempunyai keinginan (terhadap wanita}, atau anak-anak yang belum mengerti tentang aurat wanita. Dan janganlah mereka memukulkan kakinya agar diketahui perhiasan yang mereka sembunyikan. Dan bertohatlah kamu sekalian kepada Allah, wahai orang-orang yang beriman, supaya kamu beruntung." (An-Nur [24]: 30-31) Perhatikan ujung ayat di atas. Disebutkan ending daripada scgala aturan itu adalah keberuntungan. Sayangnya, target ini kerap luput, sebab perhatiannya fokus pada aturan-aturan saja. la dianggap mengekang kebebasan ekspresi, bikin ribet, clan serba negatif lainnya. Demikian itu akibat manusia berpikir dangkal clan bersumbu pendek. Padahal jika direnungkan, hidup yang

SUARA HIDAYATULLAH I www.h•dayarullah.w•n

sesaat ini adalah penentu nasib di Hari Akhirat kelak. Berikut ini beberapa dampak dari pergaulan bebas dan hilangnya fitrah cemburu tersebut. Mewabahnya Penyakit Menular Berbahaya · HIVI AIDS hanyalah sa tu contoh penyakit berbahaya itu. la erat kaitannya dengan gaya hidup, seks bebas dan narkoba. Saat ini menempati ranking keenam sebagai penyebab kematian manusia. Selebihnya ada penyakit yang bernama Herpes Genital, Klamidia dan Sipilis.

"Sesungguhnya orang-orangyang ingin agar perbuatan yang amat keji itu tersiar di kalangan orang-orang yang beriman, bagi mereka azab yang pedih di dunia dan di Akhirat. Dan Allah mengetahui, sedangkan kalian tidak mengetahui." (An-Nur [24}: 19) Manusia normal pasti ingin beruntung dan bahagia, terhindar dari celaka. Silakan pilih, hid up teratur bernasib mujur atau hidup bebas tapi hancur. Wallahu a'lam. •

Hilangnya Kejantanan Kejantanan laki-laki disinyalir berkurang dengan pergaulan bebaas tanpa batas itu. Terutama pada aspek keberanian. Tahun 1962, John F Kennedy, mantan Presiden AS, berkata: Sesungguhnya pemuda Amerika sekarang lembek, dimanjakan dan terjerumus memenuhi dorongan syahwat. Dari setiap tujuh orang yang ingin bergabung menjadi tentara enam di antaranya tidak layak. Penyebabnya adalah karcna membolehkan percampuran dua jenis manusia ini di perguruan tinggi secara bebas tanpa peduli, yang menyebabkan mereka tenggelam dalam syahwat. Hancurnya Pernikahan Dampak pergaulan yang mengabaikan aturan Allah ~ tidak saja pada ranah pribadi, tetapi juga pada ikatan pernikahan. Permisivisme terkait erat dengan kehancuran rumah tangga. Tak aneh di Arnerika -nakedlaw. avvo.com- 50 persen orang menikah berakhir dengan perceraian. Setelah mereka menikah lagi, 73 persen bercerai kembali. Pusat Penelitian dan Pengembangan (Puslitbang) Kementerian Agama (Kemenag) juga merilis, terjadi peningkatan cerai gugat sebanyak 59-80 persen dalam kurun tahun 2010-2015. Punahnya Manusia Akibat yang mengerikan lagi, punahnya manusia tanpa perlu perang, bencana alam ataupun wabah. Dipahami, dengan kondisi demikian orientasi manusia hanya fokus pada pemenuhan nafsu syahwat. Asal syahwat beres, tak peduli dengan risiko kehamilan, mengurus anak, dan selanjutnya. Hiroya Masuda, dalam bukunya Local Extinctions, menulis bahwa Jepang terancam punah pada 2040 karena rendahnya angka kelahiran. Resiko dunia di atas tentu saja tak sebanding dengan ancaman di Hari Pembalasan nanti. Allah ~ berfirman: }

-

.~



J,

,...o

,..

0... ..

J.

i::i

::;;

lcil ~ ..UI - ~ ~\A.II ~ ~- 010 ~ '~ ..UI 01 .r iJ.. ~ ~ ~ ~ ~ 4J!. ~ ~

~ (""'-' '~+J ~··- 41J,IJ~ ~~ .~~ ~ ~ If ~1.1;. ~ ~~ ;.r;·~ I'IJ ~.iJ1 . ~ ~.,.u:o;

DE.SEMBCR 2016/RMil.ll

AW~I

I <3g

15

Menjaga Keturunan dan Rumah Tangga clan hati yang jernih. Dcngan rasa cemburu tersebut seseorang mengirimkan sinyal peringatan clini kepacla pasangannya agar mengingat batasan-batasan yang acla sebclum terjerat dalam prahara rumah tangga.

MENJAGA KETURUNAN Ibarat memcrcikkan api cli clekal bensin, seperti itu bahaya pergaulan yang bebas rambu clan hilang rasa cemburu. Uniknya, orang seringkali percaya clengan peringatan clan peraturan manusia yang bersifat duniawi. Sebut misalnya, larangan "No Smoking" cli terminal POM bcnsin. Bahkan tak jarang sebagian langsung menegur lainnya jika acla yang abai dengan aturan tersebut. Tetapi terhaclap syariat pcrgaulan, tak jarang orang menggampangkan dan melonggarkan aturan. Padahal, bisa jadi dampak kcrusakannya justru lebih besar clan

16

SUARA HIDAYATUllAH I W'IN'WhldayJtuiiJh.corn

berbahaya. Sebab yang rusak bukan cuma fisik semata, tapi juga mcruntuhkan bangunan rumah tangga dan keturunan. Untuk itu Rasulullah ~ memberi ramburambu pergaulan dengan lawan jenis: '7anganlah seorang laki-laki berkhalwat (menyendiri) dengan seorang wan ita kecuali ada mahram yang menyertai wan ita tersebut." (Riwayat al-Bukhari dan Muslim) Berbeda dengan pcradaban Islam, budaya Barat mcnganggap kebebasan bergaul sebagai ikon kemajuan masyarakat global. Aurat yang diumbar dan berbual sesukanya adalah tanda kemodernan. Sedang wanita yang menulup aurat justru dianggap kolot dan ketinggalan zaman. Padahal Islam adalah agama yang sangat mcnjaga kesucian keturunan dan kehormatan keluarga. Salah satunya dengan menghidupkan rasa cemburu dan tak membiarkan pergaulan bebas tanpa batas tcrsebut. Dalam Islam, menjaga keturunan (hifzhun nashb) tcrmasuk tujuan bersyariat (maqashid syariah). Berbagai batasan dalam pcrgaulan dan membangun kcluarga melalui pernikahan adalah untuk mcnjaga martabat dan kehormalan manusia agar tidak terjatuh pada derajat hina (kcbinatangan). Sebaliknya, mcngabaikan syariat dan bergaul bebas mcnuruti hawa nafsu hanya menganlar pada hancurnya rumah tangga dan kehidupan umat manusia itu sendiri. Allah~ bcrfirman: "Kemudian Kami jadikan kamu berada di atas suatu syariat (peraturan) dari urusan (agama) itu dan janganlah kamu ikuti hawa nafsu orang-orang yang tidak mengetahui."(Al-}alsiyah [45]: 18)

MENJAGA RUMAH TANGGA Dalam membangun rumah tangga semua orang menginginkan rasa saling percaya sesama pasangan. Mereka berharap agar masing-masing bisa menjaga diri clalam pergaulan. Sebab, jika scbuah keluarga mengalami badai dan huru hara, niscaya seluruh bangunan yang ada runtuh seketika. Bahkan terkadang, masyarakat Barat yang memuja kebebasan pun bisa goyah dengan kenyataan dan risiko yang mclanda keluarganya. Oleh karena itu, meski terkesan biasa dan sudah lumrah, hendaknya seorang Muslim tetap menghinclar sejauh-jauhnya clari ancaman prahara itu. Karena setan tak pernah berpangku tangan dalam mcmbiarkan manusia hingga terjcrcmbab dalam lembah kemaksiatan. Jika itu terjadi, selanjutnya setan bersorak riang karena kcjahatan-kejahatan yang lebih besar akan terbuka. Mulai dari aborsi tcrhadap sang janin hingga pcmbunuhan terhadap pasangan gelap ilu sendiri. Allah~ bcrfirman: "Dan janganlah kamu mendekati zina; sesungguhnya zina itu adalah sesuatu perbuatan yang keji dan suatu jalan yang buruk." (Al-lsra [17]: 32)

llt>i:Mijtl\ 2016/RABil!l AWM I ;38

Jauhilah hal-hal yang mengundang godaan. Misalnya dalam hal berhias dan bertingkah laku. Kaum wanita juga mesti arif dan hati-hati berpenampilan. Hindari hal-hal yang mengundang syahwat mata lelaki yang mcmandangnya. Tutuplah aurat clan jaga hijab serta tampillah clengan penampilan seclerhana. Bcrhias semestinya untuk suami di rumah, bukan dipamerkan cli jalanan. Firman Allah ~: "Dan hendaklah kamu tetap di rumahmu dan janganlah kamu berhias dan bertingkah laku seperti orang-orang jahiliyah dahulu ... "(AI-Ahzab [33] : 33) Disayangkan, sebagian kaum ibu, terutama yang muda, justru lebih tertarik pamer kecantikan di muka umum. Mirisnya, perempuan it u tampil "seaclanya" saat menemani suamniya cli rumah. Khusus cli era informasi ini, berhias clan bertingkah laku jahiliyah tidak hanya dilakukan di luar rumah, tapi juga bisa terjadi cli media sosial. Dengan memajang foto-foto selfie clan macam gaya tersebut mengundang lelaki iseng menggoda. Awalnya hanya kenalan, lalu akrab di clunia maya. Selanjutnya kopi daral alias janjian ketemu di dunia nyata. Sahabat Anshar, Saad bin Ubadah RA berkata: Seandainya aku melihat seorang pria bcrsama istriku, niscaya aku akan menebas pria itu dengan peclang. Hal ini clikuatkan oleh sabda Nabi .®i: "Apakah kalian merasa heran dengan cemburunya Saad? Sungguh aku lebih cemburu daripada Saad. Dan Allah lebih cemburu dari padaku." (Riwayat al-Bukhari dan Muslim) Rasulullah ~ bersabda: "Sesungguhnya Allah itu pencemburu, kecemburuan Allah itu datang hila seorang mukmin melakukan hal yang diharamkan oleh-Nya." (Riwayat al-Bukhari) Olch karena itu, rasa cemburu yang muncul dari suami atau islri janganlah clipanclang negatif. Rasa cemburu itu adalah pcringatan clini. Semacam sinyal yang menandakan bahaya yang mengancam pada orang yang dicintai. Rasa cemburu seorang suami kepacla istrinya yang berdekatan dengan laki-laki lain, adalah tanda rasa cinta. Pun demikian, rasa cemburu istri kepada suaminya yang bergaul dekat dan bebas dengan wanita lain adalah bukti rasa cinta istri yang Lidak ingin kehilangan suaminya. Lebih dari itu, rasa cemburu agar seorang Muslim tetap mcnjaga batas-batas pergaulan adalah perintah syariah yang juga bagian dari manifestasi iman. Taruhannya bukan hanya nasib di dunia, tetapi juga di Hari Akhirat. Rasulullah ~ bcrsabda: "Tiga golongan yang tidak akan masuk surga dan Allah tidak akan melihat mereka pada Hari Kiamat, orang yang durhaka kepada orangtuanya, wanita yang menyerupai pria dan dayuts (suami yang tidak cemburu kepada istrinya)." (Riwayat an-Nasai, al- Hakim, clan Ahmad). Wallahu a'lam.e

17

"fika kamu berbuat baik (berarti) kamu berbuat baik bagi dirimu sendiri, dan jika kamu berbuat jahat, maka (kejahatan) itu bagi dirimu sendiri." (al-Israa' [17]: 7).

alam sebuah Hadits dari Abu Hurairah SA, Rasulullah ~ bertanya kepada para Sahabat, "Tahukah kalian orang yang bangkrut itu?" Salah seorang Sahabat menjawab, "Bagi kami, orang yang bangkrut adalah mereka yang kehilangan harta dan seluruh miliknya:' Rasulullah ~ menjelaskan, "Bukan. Orang yang bangkrut adalah mereka yang datang pada Hari Kiamat dengan membawa pahala shalat, puasa, zakat, dan hajinya. Akan tetapi ketika pahala-pahala itu ditimbang, datanglah orang-orang yang mengadu, 'Ya Allah, dahulu ia pernah menuduhku berbuat sesuatu yang tidak pernah aku perbuat: Atas pengaduan itu Allah lalu memerintahkan agar orang tersebut membayar dengan sebagian pahalanya:• "Kemudian datanglah orang lain yang mengadu, 'Ya Allah, ia pernah mengambil hakku dengan sewenang-wenang: Lalu Allah memerintahkan lagi membayar dengan pahalanya kepada orang yang mengadu itu." "Setelah itu datang lagi orang lain dengan aduan yang berbeda, sampai akhirnya seluruh pahala shalat, puasa, dan hajinya habis dipakai untuk membayar orang-orang yang haknya pernah dirampas, yang pernah disakiti hatinya, ataupun yang pernah dituduh tanpa bukti yang benar." "Kini pahalanya tidak lagi tersisa, sebab semua telah habis dipakai untuk membayar atas perbuatan zhalim yang dilakukannya semasa hidup di dunia. Sementara itu, masih terdapat antrian orang yang mengadu di belakangnya. Untuk menebusnya, maka Allah memutuskan agar dosa orang yang mengadu itu dipindahkan kepadanya sebagai tebusan atas ke-

D

salahan yang dilakukannya semasa hidup di dunia." Banyak pelajaran yang bisa diambil dari penjelasan Nabi ~ tersebut, di antaranya: Pertama, para ahli ibadah hendaknya tidak berpuas diri dengan tabungan amalnya. Bisa jadi "ATM" -nya nanti justru terkuras habis untuk membayar utang akibat pcrilaku kezhaliman dan menyakiti hati orang lain. Kedua, jika orang yang membawa bekal pahala shalat, puasa, zakat, dan hajinya bisa jatuh bangkrut, apalagi orang yang datang tanpa membawa bekal pahala sama sekali? Tidak saja terancam bangkrut, tapi celaka dan terlaknat. Ketiga, Allah Yang Mahaadil akan memperhitungkan segala amal perbuatan manusia, sekecil apapun timbangannya. Keempat, setiap kezhaliman orang lain pada diri kita akan menjadi tabungan yang kclak bisa ditagih di Hari Kiamat. Jika ada orang memfitnah, bersabarlah, karena hal itu akan menjadi tabungan akhirat. Jika ada orang menyakiti hati, bersabarlah, sebab hal tersebut akan menjadi tambahan timbangan amal kebaikan kita. Kelima, jika kita ingin melangkah ke akhirat dengan cukup ringan tanpa banyak memikul beban, maka titipkanlah bekal tcrscbut kepada orang lain. Ali bin Abi Thalib RA pernah ditanya, bagaimana cara menitipkan bekal kcpada orang lain? Beliau menjawab, "Ketahuilah bahwa tidak ada utang yang tidak dibayar. Bila seseorang mcnyakiti hatimu, maka ia harus mcmbayarnya nanti dengan pahalanya. Begitu juga ketika seseorang mem.fitnahmu, maka ia harus membayar kejahatannya dengan pahalanya. Itulah cara praktis menitipkan bekal akhirat kepada orang lain.•

Poster ajakan untu k menghadiri sidang Mavi Marmara

MENGADILIISRAEL asih ingat dengan Tragedi Mavi Marmara yang menghebohkan dunia? Waktu itu 31 Mei 2010, lebih dari 600 relawan kemanusiaan dari 32 negara berlayar dari Antalya (Turki) dengan kapal Mavi Marmara menuju Gaza (Palestina). Mereka mcmbawa 10 ton bantuan untuk warga yang terkurung di "penjara terbesar di dunia" itu. Konvoi ini diberi nama Freedom Flotilla. Singkat cerita, serdadu Zionis Israel menyerangnya dari laut dan udara. Sebanyak 10 aktivis tewas

M

dan lebih dari 150 orang luka-luka. Dunia pun mengutuk kejahatan Zionis Israel. Turki, Amerika Serikat, Inggris, Afrika Selatan, Spanyol, dan Yunani menggelar sidang untuk menyeret para penjahat perang ke pengadilan. Em pat jenderal Zionis Israel telah didakwa melakukan pelanggaran HAM berat, dan nama-nama itu sudah dilaporkan ke Interpol. Di Pengadilan Tingkat Tinggi Turki, sidang sudah berlangsung berlarut-larut selama empat tahun. Berbagai pihak pesimis. Ibarat

ketapel melawan helikopter tempur, sebagaimana waktu itu aktivis Mavi Marmara berusaha menghalau serangan militer Zionis Israel. Bagaimana perkembangan terbaru prosesi sidang itu? Pertengahan Oktober 2016 lalu wartawan freelance Suara Hidayatullah, Surya Fachrizal Ginting, hadir dalam persidangan ke-13 di Istanbul, Turki. Berikut laporan pria yang juga menjadi salah satu korban kejahatan militer Zionis Israel itu. • Pambudi Utomo/ Suara Hidayatullahfl

Adu Kuat Menyeret Penjahat ':.. ha/ ini benar-benar mengganggu Israel. /tu artinya kita sedang melakukan ha/ yang benar. .."

wal Oktober 2016 datang undangan dari Komite Hukum Mavi Marmara kepada penulis. Tidak seperti biasanya, undangan ini bersifat merayu dan "memaksa". "Jangan sampai ada alasan apapun atas ketidakhadiran Anda. Kami merasa terhormat clan berkewajiban menjamu Anda," demikian tertulis pada surat atas nama Gulden Sonmez, Koordinator Komite Hukum Mavi Marmara. Sidang ke-13 berlangsung pada tanggal19 Oktober 2016. Komite mengundang 50-an orang peserta, pengacara, sekaligus saksi peristiwa.

A

Mereka berasal dari Maroko, Aljazair, Indonesia, Inggris, Swedia, Afrika Selatan, Yunani, Amerika Serikat, Yordania, clan lainnya. Itu belum termasuk saksi-saksi warga Turki yang datang dari berbagai daerah menuju Istanbul. Awalnya, semua undangan hanya bisa menebak-nebak. "Sidang ini pasti sangat penting sehingga kita seniua diongkosi untuk datang," kata Nur Ikhwan Abadi, seorang saksi asal Indonesia. Ternyata bukan cuma penting, tetapi juga genting. Tengah malam sebelum sidang, Komite memberikan arahan. Kata Gulden,

Syeikh lsmail Nasywan menunjukkan kunci rumahnya di Palestina yang dirampas Israel.

22

pada sidang itu kemungkinan hakim akan membacakan putusan. Sejauh ini, tuntutan para aktivis dianggap lemah bukti clan kurang kehadiran saksi. Oleh karena itu, kasus Mavi Marmara akan ditutup alias tidak dilanjutkan. Itulah mengapa Komite mengundang banyak saksi dari luar negeri. "Kami ingin hakim sadar kasus ini menjadi perhatian dunia internasional," kata Gulden. Tim pengacara mengaku sudah menyiapkan berbagai langkah hukum atas setiap kemungkinan. Termasuk meminta pengadilan untuk mengganti hakim. Suasana tengah malam di awal musim dingin itu pun terasa tegang. Apalagi ada berita duka meninggalnya adik Syaikh Ismail Nasywan, peserta tertua (87 tahun) di Mavi Marmara. Adiknya wafat di Yordania. "Tetapi Syaikh rela tidak menghadiri pemakaman adiknya karcna merasa urusan Mavi Marmara dan Gaza lebih penting," kata seorang kerabatnya. GANTI HAKIM Pagi harinya seluruh saksi undangan dibawa ke Kompleks Pengadilan Tinggi Istanbul. Gedung utama dua belas lantai itu bernama Istanbul Caglayan Adalet Sarayi atau Istana Keadilan Caglayan Istanbul. Di lantai dua, massa dari berbagai kalangan sudah berkerumun. Mereka memasuki Ruang Sidang Kejahatan Berat (Agir Ceza Mahkemesi Durusma Salonu). Usai hakim memulai sidang, Tim Pengacara Mavi Marmara

SUARA HIDAYATULLAH I wwwh,dayatullah.com

Seorang pengunjung membemangkan poster dukungan untuk aktivis Mavi Marmara di luar arena persidangan

langsung mencecar majelis hakim. "Atas nama hukum kami meminta kepada Pengadilan Tinggi Istanbul dan Mahkamah Agung Turki agar majelis hakim kasus Mavi Marmara diganti seluruhnya karena sudah tidak bisa dipercaya." Suasana sempat ricuh. Di antara tim pengacara menjelaskan dalam bahasa Arab dan bahasa lnggris kepada saksi undangan, agar menulis nama dan asal negaranya. Majelis hakim ingin memastikan bahwa mosi tidak percaya dan keinginan mengganti hakim bukan semata permintaan sepihak tim pengacara.

D[S[ MB[R 2016/R,\BIUL 1\W!\1 14lH

Para saksi undangan dari luar Turki sibuk mencatat nama dan negara asalnya. Sedangkan saksi-saksi asal Turki bergantian mengangkat tangan, meneriakkan nama mereka untuk dicatat oleh panitera. "Karena kita harus menunggu keputusan Pengadilan Tinggi dan Mahkamah Agung ten tang penggantian majelis hakim, maka sidang ditunda dan akan dilanjutkan pada bulan Desember 2016," demikian kata Hakim Ketua, sebagaimana dikutip relawan Sahabat Al-Aqsha dalam situs www. sahabatalaqsha. eo m.

Gulden menyela, "Kami minta waktunya ditentukan secara pasti, karena relawan internasional sudah jauh-jauh datang hari ini tapi sidang ditunda lagi." Terjadilah debat yang cukup hangat. Akhirnya majelis hakim mengatakan, "Sidang ditunda dan akan dilanjutkan pada jam 10 pagi tangga12 Desember 2016." Para korban dan keluarganya memang khawatir jika proses pengadilan ini akan ditutup atau dihentikan. Pasalnya, telah terjadi normalisasi hubungan diplomatik antara Turki - Israel yang sempat memburuk pasca Tragedi Mavi Marmara. Kedua pihak menandatangani kesepakatan damai pada 28 Juni 2016. Salah satu poin kesepakatan adalah Israel harus membayar kompensasi untuk ahli waris korban tewas yang semuanya warga Turki. Israel telah mentrasfer uang tersebut ke rekening Kementerian Kehakiman Turki. Konsekuensinya, semua tuntutan hukum yang dibuat oleh warga negara Tu rki harus dibatalkan. Rupanya majelis hakim meminta pendapat Pemerintah Turki. Inilah sebabnya mengapa hakim perlu diganti, karena telah kehilangan independensi. "Di Turki, pengadilan harus independen. Oleh karena itu kami katakan kepada hakim, kami tidak ingin Anda memimpin sidang ini lagi," tegas Gulden. Usai sidang, Komite menggelar jumpa pers di halaman kompleks pengadilan. Pembicara pertama adalah Fahmi Bulent Yildirim, Presiden Insani Yardim Vakfi (IHH), lembaga kemanusiaan terbesar Turki yang menjadi motor konvoi Freedom Flotilla. "Para pendukung kasus ini mendapat kemajuan dan membuktikan kasus ini bisa dan akan terus berjalan," kata Bulent. Berikutnya giliran berbicara

23

Rodney Dbcon, Kepala Perwakilan Komite Hukum Mavi Marmara untuk persidangan di luar Turki. Menurutnya, tuntutan hukum di Amerika Serikat, Inggris, dan Afrika Selatan bersama juga kasus di Mahkamah Kejahatan Internasional (ICC) beriringan dengan kasus di Turki. "Membatalkan kasus ini karena perjanjian (Turki-lsrael) tidak bisa dibenarkan secara hukum. Para pelaku kejahatan ini harus dibawa

ke pengadilan," tutur Rodney Dixon. Pada bulan Desember ini akan digelar sidang ke-14. Atas permintaan Pengadilan Tinggi Istanbul, Interpol telah mengeluarkan rednotice atau surat perintah penangkapan terhadap em pat jenderal Zionis Israel, yaitu Raul Gabriel Ashkenazi (Kepala Angkatan Bersenjata Zionis waktu itu), Eliezer Alfred Marom (Panglima Angkatan Laut), Avishay

U ng tup Mulut U 20 juta Saya bunuh kamu, dan ini uang tebusannya. engejutkan. Pemerintah Turki melakukan normalisasi hubungan dengan Zionis Israel pada 28 Juni 2016lalu. Padahallima tahun lebih kedua pihak bersitegang pasca Tragedi Mavi Marmara. Pemerintah Turki menerima permintaan maaf Perdana Menteri

Suasana ruang pengadilan Mavi Marmara

24

Israel, Benjamin Netanyahu. Zionis Israel juga membayar kompensasi sebesar USD 20 juta (sekitar 267 miliar rupiah) serta mengizinkan Turki mengirim pasokan kebutuhan hidup (secara terbatas) ke Gaza via Pelabuhan Ashdod, daerah yang dikuasai Zionis Israel. Sebagai gantinya, Zionis Israel

Levi (Kepala lntelijen Angkatan Udara), dan Amos Yadlin (Kepala Intelijen). Gulden mengakui perjuangan menyeret para penjahat itu akan sangat sulit. "Tetapi hal ini benar-benar mengganggu Israel. Itu artinya kita sedang melakukan hal yang benar. Jadi kita akan tetap menjalankan hal ini. Untuk kepentingan kita, juga untuk rakyat Gaza," katanya.• Surya Fachizal Ginting/ Suara Hidayatullah

meminta semua tuntutan hukum terkait Mavi Marmara, baik atas nama negara, kelompok, ataupun perorangan, harus dibatalkan. Menurut Koordinator Komite Hukum Mavi Marmara, Gulden Sonmez, pada berbagai negosiasi perbaikan hubungan Turki-lsrael, kasus Mavi Marmara selalu dibahas untuk dibatalkan. Satu hal yang sering disorot adalah karena Zionis Israel telah membayar kompensasi. "(Padahal) tidak ada satupun dari keluarga syuhada yang mau menerima uang yang selalu disebutsebut itu," kata Gulden. Ismail Songur, anak dari Cenghiz Songur yang tewas, mewakili sikap itu. "Kami keluarga para syuhada Mavi Marmara tidak akan pernah menerima uang kompensasi dari

Fahmi Bulent Yildirim, Presiden IHH lnsani Yardim Vakfi berbicara dalam jumpa pers di halaman Pengadilan Krlminal Tingkat Tinggi Istanbul

SUARA HIDAYATULLAH I wwwh•layotuiLlh.com

Salinan teks kesepakatan Israel - Turki soal pembayaran kompensasi untuk keluarga korban Mavi Marmara

Israel;' katanya. Jsmail bahkan mengaku dirinya dan para keluarga korban telah didekati sejumlah pihak dari Pemerintah Turki, juga dari pengacara Israel, agar menerima uang jutaan dolar itu. Gulden menyayangkan banyak orang yang tertipu dengan uang kompensasi itu. Padahal, isi kesepakatan soal kompensasi itu sebenarnya sangat merugikan Turki. Dalam pertemuan di kantor pusat Insani Yardim Vakfi (IHH) seusai. sidang, Gulden membagikan

salinan resrni kesepakatan kompensasi antara Turki dan Israel. Dokumen satu halaman itu ditulis dalam bahasa lnggris, ditandatangani di Ankara dan Jerusalem pada 28 Juni 2016. Duplikat resmi surat itu ditulis dengan bahasa Turki dan Ibrani. "Saya meminta kalian membaca dokumen itu kata per kata;· pinta Gulden. Kesepakatan itu terdiri dari cnam pasal. Menurut Gulden, sejak pasal pertama isinya sudah merugikan Turki. Di pasal 1 disebut, pembayaran USD 20 juta oleh Israel bersifat ex gratia. "Maknanya, Israel membayar bukan karena kesadaran hukum, tetapi atas dasar kedermawanan;' tutur Gulden. Menurut Cambridge Dictionary (dictionary.cambridge.org), ex gratia bermakna pembayaran yang tidak wajib, terutama secara hukum. Digunakan untuk menunjukkan iktikad baik. Sedangkan pada pasal 4 dan 5 tertulis, setiap warga Israel yang dituduh terlibat pada serangan terhadap Mavi Marmara terbebas dari semua jenis tuntutan hukum yang dibuat oleh warga Turki, baik secara langsung atau tidak langsung.

Dalam pertemuan itu hadir juga Dror Feiler. la adalah Yahudi Swedia kelahiran Tel Aviv, yang turut serta dalam kapal Mavi Marmara. "Perjanjian itu membuat Pemerintah Turki di pihak yang kalah. Karena, di perjanjian itu ditulis, Israel memberikan kompensasi atas dasar kedermawanan. Bukan karena mcngakui kesalahan atas pembunuhan yang dilakukannya terhadap sepuluh warga Turki," jelas Dror yang seorang aktivis partai kiri Swedia, Vansterpartiet. Lebih parah lagi, jika ada tuntutan hukum dari warga negara Turki, maka Turki akan dianggap sebagai pelaku kriminal. "Karena telah melanggar kesepakatan; pungkas Dror. Presiden IHH, Fahmi Bulent Yildirim mengatakan, Israel seolah berkata, "Saya bunuh kamu, dan ini uang tebusan darahnya!" Dia menambahkan, "Dengan 20 juta dolar AS, Israel ingin kita tutup mulut dan menutup kasus ini:' Menurut Gulden, pihaknya telah menyiapkan berbagai ooooo XL 3G

10 :51 AM

@ 100%

jpost.com

JlilERUSALEM POST Report: Netanyahu faces possible arrest in Spain over Marmara affair By YONAH JEREMY BOB Sun, 15 Nov 2015, 04·13 AM

00

I! B

0

PA

"We consider it to be a provocation. We are working with the Spanish authorities to get it canceled. We hope it will be over soon," Foreign Ministry spokesman Emmanuel Nachshon said.

lsmail Songur, putra dari salah satu syahid Mavi Marmara Cenghiz Songur

DCSEMBER 1016/MRIUI •\WAI 14

Kliping berita soal diterbitkannya surat perintah penangkapan PM Israel Benjamin Netanyahu oleh Pengadllan di Spanyol berkaitan dengan insiden Mavi Marmara

25

langkah hukum jika kasus ini ditutup. Komite juga telah mendaftarkan kasus tersebut di ICC atau Mahkamah Kejahatan Internasional di Den Haag, Belanda. Kasus di ICC sudah dua kali memenangkan gugatan pra-peradilan atas keputusan jaksa ICC, yang menganggap kasus Mavi Marmara tidak layak disidangkan di I CC. "Hakim di sidang pra-pcradilan tclah meminta jaksa meninjau kembali putusannya. Tetapi jaksa masih ingin menggugat putusan hakim ke mahkamah yang lebih tinggi;' kata Gulden. Kasus ini juga didaftarkan di dua pengadilan di Amerika Serikat yakni di California clan Washington. Kasus didaftarkan oleh Ahmad Dogan- ayah dari Furkan Dogan yang tewas di Mavi Marmaramclawan Menteri Pertahanan Zionis Israel, Ehud Barak. Kasus serupa juga berjalan di Spanyol clan Afrika Selatan yang diangkat oleh sejumlah aktvis lokal yang tergabung dalam Mavi Marmara. Di Spanyol bahkan sudah keluar surat penangkapan kepada Perdana Menteri Israel, Bcnjamin Netanyahu clan tujuh petinggi militer Zionis lainnya. Demikian diberitakan situs Independent.co.uk (16 November 2015). Pengadilan Afrika Selatan juga mengeluarkan surat perintah penangkapan bagi empat jenderal Israel. seperti tersebut di atas. Kasus didaftarkan atas nama Gadija Davids, wartawati Afscl yang juga ikut konvoi Mavi Marmara. "Surat perintah penangkapan (arrest warrant) di Afrika Selatan dikeluarkan berdasarkan keputusan yang dibuat di Turki. Jadi kasus yang berjalan di Afrika Selatan berkaitan dengan kasus di Turki;' jelas Ziyad Pate!, pengacara asal Afrika Sclatan. Semua aktivis dan keluarga korban sudah bertekad bulat untuk

26

terus berjuang meraih keadilan. 'J\dik saya wafat kemarin, tetapi saya di sini bersama kalian meneruskan perjuangan para syuhada kita. Saya datang ke tempat ini membawa kunci rumah kami di Hebron, di mana kami dipaksa pergi oleh Zionis;' ujar Syaikh Nasywan dengan suara terbata-bata.• Surya Fachrizal Ginting/Suara Hidayatullah

"Adik saya wafat l{emarin, tetapi saya di sini bersama kalian meneruskan perjuangan para syuhada kita." (Syaikh Ismail Nasywan)

SUARA HIDAYATULLAH J ............whiday.ltul!ah.c..ortt

Huseyin Oruc Wakil Presiden IHH Insani Yardim Vakfi

"Mavi Marmara Telah Menang, Sejak Awal Kita BerlayarJJ IHH menentang keputusan Pemerintah Turki yang melakukan normalisasi hubungan dengan Zionis Israel. Sebenarnya bagaimana hubungan IHH dengan Pemerintah Turki saat ini? Kami cinta presiden kami. Kami sepakat dan kami mendukungnya. Tetapi, jika ada perbedaan pendapat antara kami dengan Pemerintah, masing-masing pihak harus menerimanya. Untuk masalah perbaikan hubungan dengan Israel, mereka melihatnya dari sisi prioritas negara. Mungkin mcreka melihat dari sisi kcuangan, atau mereka melihat tekanan-tekanan dari luar. ltu pandangan Pemerintah. Tetapi rakyat clan organisasi nonpemerintah juga punya pandangan sendiri. Tidak harus selalu sama karena kita tidak memakai kaca mata yang sama. Kami melihat dari sisi kemanusiaan clan keadilan. ltu yang kita tuntut. Dan kita yakin ha! itu sah-sah saja. Kami tidak menentang penggunaan kekuasaan oleh Pemerintah. Itu keputusan mereka. Ketika ada percobaan kudeta terhadap Pemerintah Turki Juli 2016lalu, bagaimana sikap IHH? IHH turun ke jalan menentang kudeta. Presiden IHH, Fahmi Bulent Yildirim, bersama teman-teman IHH menghalau tank. Saya bersama dia saat itu. Dan karni menyakini, kudeta itu bukan saja untuk melawan Pemcrintah, tetapi upaya untuk melawan seluruh kaum Muslimin di Turki. Melawan persatuan Turki.

DE;I:MBtR 2016/RAHilJI AWAI

l•~l

Jika ada normalisasi hubungan dengan Zionis Israel, seharusnya syarat-syarat apa yang harus dipenuhi? ltu bukan tugas clan bukan misi saya. Yang kami sampaikan sejak awal, hubungan terbaik adalah, tidak ada hubungan sama sekali dengan Israel. Itu urusan Pemerintah. Saya tidak dalam posisi untuk bisa menetapkan syarat-syarat damai itu. Satu hal yang membuat kami merasa berkepentingan dalam hal perbaikan hubungan ini, pada isu keadilan. Kami adalah pihak yang sedang punya perkara dalam sua tu pengadilan di Turki yang berkaitan dengan kcsepakatan Pemerintah. Dan kami berhak menyatakan pendapat ten tang kesepakatan itu. Jika Israel membuka blokade Gaza, IHH akan batalkan kasus itu? Walaupun Israel mengangkat blokade, membatalkan kasus adalah hak pengadilan. Walaupun seluruh

partisipan yang terdaftar di kasus ini menarik tuntutan, hal itu tidak berarti apa-apa. Pilihan putusannya cuma dua. Para terdakwa terbukti bersalah dan dihukum. Atau terdakwa tidak terbukti bersalah clan mereka dibebaskan. Tidak ada pilihan untuk dibatalkan. Tetapi ha! itu berlaku pada keadaan normal, sementara keadaan di Turki sedang tidak normal. Tentu saja hasil bukan di tangan karni. Saya berharap hasil persidangan sesuai dengan tujuan dari Freedom Flotilla. Yakni menunjukkan kepada dunia ten tang kejahatan Israel di Gaza. Dan tujuan Flotilla adalah ridha Allah. Freedom Flotilla (Mavi Marmara) telah melakukan ha! yang sangat baik hingga saat ini. Alhamdulillah. Dan saya yakin, sejak kita berlayar dari pelabuhan Antalya, kita telah menang. Dan saya yakin, Allah telah menerima usaha baik para partisipan di Mavi Marmara.* Surya Fachrizal Ginting/ Suara Hidayatullah

27

YAYASAN WAKAF AL,QUR' AN

SUARA HIDAYATULLAH

BAGAIMANA CARA BERWAKAF? ANDA TELAH BERAMAL JARIYAH YANG PAHALANYA AKAN TERUS MENGALIR TIADA TERPUTUS AKADWAKAF: Dengan mentransfer dana Rp. 75.000/eks berarti anda telah mewakilkan kepada Yayasan Wakaf AI Quran Suara Hidayatullah untuk membelikan AI Quran dan mendistribusikan kepada masyarakat yang membutuhkan.

A. Transfer BSM: 3720005353 Cab. Pulogadung an. Yayasan WO Suara Hidayatullah Konfirmasi pembayaran: Fax. 021 85902045 Tlp/SMS. 0813 1752 5826 Ketlk: namajumlah uang Contoh : Ahmad Rp.1.000.000

B. Data ng Langsung

JAKARTA: Jl. Cipinang Cempedak 1/14 Otista, Jakarta Timur 13340 Telp. 021 85902045 CP. Mamik Hidayat SURABAYA: Pusat Dakwah dan lnformasi, Perumahan Bumi Madina Asri Jl. Kejawan Putih Tambak BMA No.48 B Surabaya 60112 Telp. 031 5998143 CP. Shobah

Dapatkan diskon khusus pemesanan di atas 500 exp

. 081330001456 081330001456

(9

SE83A4FE ~. -

SERIAL DAI HHO: M.IUIAI fADLV /SUARA HIOAYATULLAH

n Be a di

bung Awalnya terdampar di sebuah masjid, kini telah memimpin pesantren. Bagaimana suka dukanya? Ustad Nanag saat mengisi pengajian di Karawang

"Lho! Ngapain kamu balik (ke Jakarta)? Buka pesantren di (Karawang) sana. Ini saya buatkan SK-nya:· Ustadz Nanang Hanani tak pernah lupa dengan kata-kata Ustadz Abdul Mannan yang saat itu menjadi pimpinan Pesantren Hidayatullah Jakarta. Tahun 1996 Nanang masih berstatus santri Pesantren Hidayatullah Cilodong, Depok. Lha kok tiba-tiba dapat tugas untuk membuka pesantren. Awalnya ia diajak jalan-jalan oleh Abdul Mannan. Menjelang Zhuhur, mereka singgah di Masjid Raya al-Jihad Karangpawitan, Kota Karawang, Jawa Barat. Selesai shalat Zhuhur, Nanang kebingungan. Pasalnya, Abdul Mannan tiba-tiba menghilang. Terang saja ia celingak-celinguk seperti anak ayam kehilangan induk. "Sudah saya cari-cari, tapi nggak ketemu juga. Saya bingung. Yah, namanya santri, saya nggak punya duit buat ongkos balik (ke Jakarta). Zaman itu juga bel urn ada handphone;· kenang Nanang. la memutar otak, bagaimana caranya supaya bisa kembali

30

ke Jakarta. Teringatlah dengan beberapa eksemplar Majalah Suara Hidayatullah bekas yang dibawanya. Tanpa rasa sungkan, Nanang menawarkan majalah tersebut ke beberapa orang warga dan jamaah yang sekadar singgah di masjid. Namun hingga petang hasilnya nihil. Nanang kemudian melobi takmir agar diperbolehkan numpang tidur di masjid. la juga menyatakan siap membantu ngepel, azan, dan mcngajar TPA. Alhamdulillah, takmir mengizinkan. Beberapa saat kemudian majalah pun laku terjual. Nanang akhirnya punya uang untuk kembali ke Jakarta. Ternyata begitu tiba di ibukota, bukan ditanya kabar atau hallain, justru disuruh balik lagi ke Karawang!

TERJUN BEBAS Penugasan dakwah memang telah menjadi tradisi di Hidayatullah. Semua santri harus sami'na wa atha'na jika "ditembakkan" ke berbagai daerah.

Bahkan seringkali tanpa bekal memadai dan tanpa alamat tujuan yang pasti. lstilahnya dai "terjun bebas': Penugasan santri biasanya dibekali Surat Keputusan (SI<). Namun tak ada pemberitahuan tugasnya ke mana. Sang dai baru tahu setelah membaca SI< itu, dan kemudian harus bergegas berangkat. Kisah Nanang Hanani bisa dibilang lebih dari sekadar "terjun bebas': Ditinggal begitu saja di sebuah masjid, padahal dia sama sekali belum mengenal daerah itu. SI< baru dibuat kcmudian. "Penugasan saya ke Karawang memang paling unik. Luar biasa! Makanya, SI< saya jadikan 'jimat' sampai sekarang;' Nanang tertawa lepas. Sebagai seorang kader, Nanang harus selalu siap melaksanakan amanah dari pimpinan. Dia segera bersiap untuk berangkat ke Karawang yang dikenal sebagai kota lumbung padi atau lumbung beras. Setelah keluar SK, apakah kali ini lantas mendapat bekal memadai sebagaimana pegawai

SUARA HIDAYATULLAH I www.IHdayatullah.com

negeri dimutasi? Tidak. Hanya uang transport. Pas, tidak lebih. Bcruntung kepergiannya kali ini tidak sendiri. Ada yang menemani, namanya Juwanto. Mereka inilah yang menjadi perintis Pesantren Hidayatullah Karawang. "Sebelum pergi, saya ambit Majalah Suara Hidayatullah dulu. Pikiran saya pokoknya mau jualan majalah dulu di sana;· ujarnya. Sampai Karawang, pertama kali yang dituju adalah Masjid alJihad yang tak terlupakan itu. Atas seizin takmir, Nanang kemudian menggelar dagangan berupa 100 eksemplar majalah. Nanang juga bergantian dengan Juwanto untuk jualan majalah door to door (dari rumah ke rumah). Sampai akhirnya ia bertemu dengan Ustadz Tajuddin Noor, pcngurus Majclis Ulama Indonesia (MUI) Karawang. Tokoh masyarakat ini bahkan memberinya sepeda ontel. Alhamdulillah. "Kata Pak Noor, biar saya nggak jalan lagi kalau jualan;· Nanang bahagia. Tahun 1997, Nanang ditarget harus bisa segera punya tanah untuk pesantren. Cari informasi ke sana kemari, salah satunya kepada Haji Endang Dirman yang baik hati. Ketemulah dengan tanah seluas 5.119 meter persegi di daerah kampung Benggol, Tegal Sawah. Katanya dijual Rp 8.000 per meter. Nanang dan Juwanto segera membuat proposal wakaf tanah. Kebutuhan dana sekitar Rp 36 juta. Nanang bergerilya dengan proposalnya ke Jakarta, scmentara Juwanto berjuang di Karawang. Dalam kurun waktu dua bulan, akhirnya uang itu tersedia. Karena saat itu belum punya printer, piagam wakaf untuk donatur dibuat dengan lukisan tangan. "Saya pcrgi ke Pasar Baru, pesan beberapa lukisan masjid. Di lukisan itu saya tu lis 'piagam wakaf tanah untuk pesantren: Terus saya bingkai,

Dfi [ M~ f R 7016/RA~Il!l

AWAI IHB

lalu saya serahkan ke beberapa donatur sebagai kenang-kenangan. Wah, luar biasa senangnya mereka;' ungkapnya. Pada tahun 1999 Nanang mendirikan Yayasan Ummul Qura. Alamatnya di Perumahan Singa Perbangsa Karawang. Program berikutnya adalah membangun masjid, namanya Masjid Ummul Qura. Nanang clan Juwanto juga bergerilya mencari santri. "Pertama dapat santri 3 anak yatim. Dua berasal dari Tangerang dan satu dari Jakarta. Inilah santri yang mengawali Hidayatullah Karawang;· katanya. KUNCINYA IKHLAS

Ustadz Nanang Hanani dikenal sebagai sosok supel dan mudah bergaul. Tabiat ini memperlancar proses komunikasinya dengan warga sekitar. Selain gencar silaturrahim, Nanang juga mengajar ngaji di berbagai instansi. Nanang memilih metode al-Barqi. Pertama kali tahun 2000 mengajar di JVC Electronics. Pesertanya sekitar 60 orang, kebanyakan belum bisa mengaji sama sekali. Dalam tempo

sekitar 30 menit, hanya 2 peserta yang membutuhkan waktu cukup lama untuk bisa mengaji. "Setelah saya telusuri, ternyata keduanya itu mualaf;' kata Nanang. Sampai sekarang Nanang masih rutin mengajar mengaji dengan metode ini. Terutama bagi kalangan orang tua yang masih kesulitan membaca al-Qur'an. Kepiawaiannya dalam mengajar mengaji didapat dari guru-gurunya di pesantren. Awalnya nyantri di Pesantren Hidayatullah Surabaya, kemudian pindah ke Jakarta (1988). Tahun 1992 hijrah ke Pesantren Hidayatullah Gunung Tembak, Balikpapan. Tahun 1996 ditugaskan ke Depok kemudian ke Karawang. Selama tiga tahun di Balikpapan, Nanang banyak berinteraksi dengan Allahuyarham Ustadz Abdullah Said (pendiri Hidayatullah). Bahkan ia dipercaya mengasuh putra-putra almarhum, plus jadi tukang pijat. "Almarhum banyak memberi ilmu tentang kehidupan dan keikhlasan. Salah satu nasihat dari beliau yang saya pegang sampai sekarang adalah fokus pada amanah clan tugas, sami'na wa atha'na, maka Allah SWT pasti mudahkan jalan;' kenangnya. Itulah sebabnya Nanang tak pernah mengeluh clan khawatir meski seringkali tak pegang uang sepeser pun. Kuncinya adalah ikhlas. "Sebelumnya ketika di Jakarta saya pegang banyak uang. Ketika di Gunung Tembak sama sekali tak pegang uang, tapi ternyata enjoy saja;' pungkasnya.• Achmad Fazeri/ Suara Hidayatullah

Pos()

fl

I

KANTOR PUSAT: Gedung Dakwah Hidayatullah Jl. Cipinang Cempedal< 1/14 Polonia -Jakarta Timur I 3 340 Indonesia Telepon: 0851 08085081 FakE(021)8574406 Call Center: 081 I 35 452 86 (Muhajirin) E-mall: [email protected] I Webslte: www.posdai.com I

I No rek. Bank Syarlah Mandiri: 7l33033307 I BNI: 0254536972 I Bank Huamalat: 447.0000.160 1 Bank BCA: 5530412425 1 Handiri: 0060 0075 I 565 7 atas nama Pos Dal Hldayatullah atau Yayasan Dakwah Hidayatullah Pusat Jakarta

MOTOR OPERASIONAL DAKWAH Dl MUKOMUKO

Wilayah dakwah di Mukomuko sungguh penuh tantangan . Saban hari para dai Hidayatullah harus menembus jalan tanah dan bebatuan. Naik turun pegunungan yang terjal tak beraturan . Sepeda motor menjadi alat transpotasi yang paling memungkinkan. Sayang sekali , jumlahnya masih jauh dari memadai. Bahkan para dai harus pinjam meminjam sepeda motor secara bergantian . Problem itu mendapat perhatian dari Posdai Pusat. Pada tanggal 5 November 2016 lalu , lembaga otonom di bawah Ormas Hidayatullah ini menyalurkan bantuan sepeda motor. Tujuannya untuk meningkatkan layanan dakwah bagi masyarakat di daerah transmigrasi di Kabupaten Mukomuko Provinsi Bengkulu . Bantuan diantarkan langsung oleh salah satu pengurus Posdai Pusat, Agung Trana Jaya . Tim Posdai jadi tahu betul kondisi di lapangan . "Luar biasa, di daerah ini dakwah

32

mendapatkan sambutan yang balk dari masyarakat tetapi transportasi merupakan kendala yang cukup menantang. Di sini belum ad a transportasi umum," ujar Agung . Ustadz Sutrisno, salah satu dal Hidayatullah dl Mukomuko, menyambut gembira . "Selama ini kami harus bergantian motor untuk melayani masyarakat yang ad a di pelosok. In sya Allah dengan adanya motor dai ini akan meningkatkan intensitas dakwah kami ," ujarnya . Lebih lanjut Sutrisno mengatakan bahwa sebenarnya yang diperlukan di kawasan itu adalah motor jenis trail. Pasa· lnya , jalan di wilayah itu banyak yang belum diaspal dan masih banyak jalan tanah yang terjal. "Tetapi alhamdulillah kami sangat bersyukur mendapatkan motor ini, semoga mampu memaksimalkan perjuangan dakwah kami di sini ." Meski selama ini hanya didukung alat transportasi seadanya , para dai Hidayatullah sudah mampu menjangkau hampir seluruh pedesaan . Terutama di desa-desa

transmigran seperti Rami Mulya, Arga Jaya , Marga Mulya , Dusun Pulau , dan Talang Rio. "Semoga ke depannya seluruh desa bisa terjangkau, " kata Sutrisno yang juga menjadi pengasuh Panti Asuhan ar-Rahmah Hidayatullah Mukomuko. Layanan dakwah yang sudah berjalan adalah Grand MBA (Gerakan Dakwah Mengajar dan Belajar ai-Qur'an) yang dimulai dari pengentasan buta huruf dan buta makna ai-Qur'an . Juga mulai terbentuk komunitas-komunitas majelis ta 'lim untuk pembinaan diniyah lanjutan. Kami mengucapkan terima kasih kepada para donatur Posdai. Jazakumullahu khairan. Semoga amanah berupa sepeda motor dakwah ini bisa bermanfaat seoptimal mungkin . Semoga Allah SWT melimpahkan ganjaran yang berlipat ganda. Amin ya Rabb.•

SUARA HIDAYATULLAH I wwwhodayawllah.corn

Dunia berubah demikian cepat. Menguasai media dan meperkuat komunikasi adalah sebuah keharusan. Dunia tanpa batas menuntut kita up grade kemampuan untuk menguasainya. Demikian juga bagi Anda pengelola organisasi nirlaba (ormas, lembaga pendidikan, lembaga amal dll .) Manfaatkan akhirtahunTraining & Workshop:

"Membangun Relasi Dengan Media Bagi Organisasi Nirlaba" ini. Selamat Datang di Dunia Dahsyatnya Komunikasi! WORKSHOP AKAN MENJAWAB PERTANVAAN PENTING 1Nl? • Bagalmana cara memanfaatl
MM.iii@fN;+ • • • •

Cara dan Tips Menanganl Media Bagalmana Peta Media dllndonesla, Slapa BerkUasa? Bagalmana Jlka punya masalah dengan madla? Membedah dan Mema.nfaatkan Digital Media Krlsls Komunlkasl, Cara Mengatasl dan SOP-nya • Blcara dl depan umum yang memlkat? bukan masalah Cara dan Tips menguasal publlk (Public Speaking)

lijii!MN;A Para praktisl media dan konsultan komunlkasl dari MediatrustPR Waktu : Desember 2016- Tempat: Kota Surabaya - Jawa nmur lnformasl dan pendaftaran : WA. 0821.39062.681

DISERTAI PRAKTEK DAN SIMULASI ") Melayanllnhouse Training untuk perusahaan dan lembaga pemerintahan.

Kanker Mata Badriyah Semakin Parah

Badriyah

ertengahan tahun 2007 lalu Badriah, 16 tahun, mengeluh sakit kepala. Kemudian kedua orangtuanya membelikan obat di warung berharap bisa mengurangi rasa sakit anaknya. Mercka tak curiga dengan penyakit yang diderita Badriyah. Namun bukannya sembuh, sakit kepala yang dirasakan Badriyah tak kunjung hilang dan bahkan semakin parah. Selang beberapa bulan, pandangan mata sebelah kanan Badriyah mulai berkurang. Dan akhirnya, Badriyah tidak bisa melihat sama sekali. Meski demikian, Badriyah masih

P

melakukan aktivitas sepertia biasa: sekolah, bermain mcmbantu bersihbersih rumah dan lainnya. Pihak keluarga menilai sakit yang diderita Badriyah disebabkan oleh guna-guna atau sihir. Berangkat dari keyakinan itulah Badriyah sempat dibawa berobat ke pengobatan nonmedis. Sejumlah pengobatan sudah dijalani, namun tidak ada hasilnya. Lalu atas saran tetangganya Badriyah dibawa ke Puskesmas terdekat untuk mendapatkan penanganan secara medis. Waktu terus berlalu. Nyeri di kepala Badriyah terus berlanjut. Kadang hilang, kadang juga datang secara tiba-tiba. Keadaannya semakin parah. Enam bulan lalu mata sebelah kanan yang sudah tidak bisa melihat itu semakin menonjol keluar. Kornea matanya terlihat dengan jelas keluar ke permukaan. Akhirnya oleh warga setempat Badriyah dibawa ke salah satu rumah sakit di Rangkas Bitung, Banten. Dari hasil CT Scan disimpulkan bahwa Badriyah menderita kanker mata stadium 3. Kemudian pihak rumah sakit di Banten merujuknya ke RS Cipto Mangunkusumo untuk mendapatkan penanganan yang lebih baik lagi. Sebenarnya Badriyah memiliki kartu BPJS dan KIS. Namun karena ketiadaan dana operasional untuk bolak-balik akhirnya Badriyah

kembali dibawa berobat ke pengobatan non-medis. Jaelani (45), ayah Badriyah tidak memiliki pekerjaan tetap, dia hanya seorang buruh serabutan. "Saya hanya buruh serabutan, uang dari mana untuk membiayai pengobatan;' ujar Jaelani. Tindakan yang akan dilakukan untuk proses pengobatan Badriyah dengan melakukan pemeriksaan secara menyeluruh clan mendalam. Hal ini dilakukan untuk mengetahui secara pasti apakah hanya kanker mata atau komplikasi dengan kanker otak. Sehingga akan diketahui penanganannya yang lebih tepat. Biaya pengobatan dan perawatan Badriyah selama di rumah sakit membutuhkan dana sekitar Rp 30 juta. Dana tersebut akan dipergunakan untuk biaya operasional, biaya obat dan dokter yang tidak ditanggung oleh BPJS. Badriyah adalah warga Kampung Suka Sari Lama RT 001/001 Desa Tenjo, Kecamatan Tenjo Bogor, Jawa Barat. Putri kedua dari pasangan Jaelani dan Aisyah ini sempat mengeyam pendidikan hingga kelas 2 SMU swasta di Tenjo Bogor. Badriyah sangat berharap penglihatannya bisa kembali normal. Atas izin Allah Tacda, semoga dengan bantuan doa dan dana dari pembaca Suara Hidayatullah, Badriyah bisa kembali mcnjalani aktifitasnya. Aamiin. • lmron Faizinllslamic Medical Servis (IMS)

Pembaca yang ingin mernbantu pasien Ta'awun bisa mengirimkan don.1sinya nwlalui Dana Ta'Jwun. Bank Mandiri No. Rek: 14 1·00·0972 11 I~~- 7 I d.n PT. L[ NTE RA JAYA ABADI D/\NA KEMANUSIAAN.Info: (031) 5998146 I 081 331 299 291 Program ini merupakan keqasam.1 antara Majalah Suara Hidayatullah deng.1n Islamic Medical Service (IMS) Kl'manu~iaan

DANA YANG MASUK TIDAK HANYA DISALURI
34

I

SUARA HIDAVATULLAH wwwh1dayarullah.com

HIDAYATULLAH MEDAN

Kader Hidayatullah H ru katden n ai-Qur' n Saac Ust Aqib menyampaikan causiyah

alaqah Muharram dai-dai Hidayatullah se-Sumatera kembali cligelar pada pertengahan Oktober silam. Tuan rumah kali ini adalah Hidayatullah Sumatera Utara, tepatnya di Kampus Hidayatullah Medan, Desa Labuhan, Kecamatan Tanjung Morawa, Kabupaten Deli Serdang. Pimpinan Umum Hidayatullah, Ustadz Abdurrahman Muhammad, dalam tausiyahnya merninta agar kader Hidayatullah di manapun berada selalu dekat dengan Qur'an. "Seluruh kader Hidayatullah paling ticlak harus hafal jus 29 clan 30, karena cli dalamnya terkanclung surat-surat awal turunnya alQur'an;' jelas Ustaclz Abclurrahman cli tengah 260 lebih peserta. Permintaan ini menjacli rekomenclasi pertama clari Iima rekomendasi yang ditelurkan clalam halaqah tersebut. "Seluruh kader Hidayatullah yang ikut halaqoh Qur'an selanjutnya harus suclah hafal juz 29 dan 30;' ujar Subur Pramuclya, Ketua Dewan Pengurus Hiclayatullah Bengkulu, membacakan butir rekomenclasi cli acara penutupan halaqah Muharram pacla 16 Oktober silam. Ustaclz Abclurrahman juga meminta agar para kacler Hiclayatullah mau berkorban untuk Islam. Telaclan berkorban ini suclah clicontohkan oleh para pencliri clan perintis Hiclayatullah. Mereka merelakan harta, waktu, karir,

H

Df SFMStR 2016/1\ASIUL AWAL 1438

keluarga, untuk mengurus Islam. Ustadz Abdurrahman mengapresiasi jerih payah kader yang telah menempuh perjalanan berhari-hari untuk sampai ke Medan guna mengikuti halaqah clan bertemu saudara-saudaranya se-Sumatera. Peserta dari Lampung bahkan menempuh perjalanan clarat selama tiga hari tiga malam. Begitu juga dari Bengkulu, Sumatera Selatan, Mentawai, dan Aceh. Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat Hidayatullah Nashirul Haq, mengingatkan para kader Hidayatullah untuk tidak malas berkarya. Sebab, kata Nashirul, iman itu pasti menggerakkan, sementara kader Hiclayatullah telah dididik menjacli mukmin (orang yang beriman). Jadi, tak pantas searang kacler Hiclayatullah bermalasmalasan. Sifat malas, kata Nashirullagi, ciri-ciri orang munafik. "Orang beriman jelas bukan orang munafik. Orang beriman tak mungkin malas berhalaqah. Tak mungkin pula malas shalat berjamaah;' jelas alumnus Universitas Madinah ini lagi. Namun, sifat futur (loyo) bisa saja menggoda kaum mukmin. lni wajar karena setan tak mungkin berhenti menggoda hingga Hari Kiamat kelak. Mereka mengganggu lewat clua pin tu, yakni subhat clan syahwat. Untuk mengatasi ini, kata Nashirullagi, kita harus menumbuhkan iradah (keinginan yang kuat) untuk beribah kepada

Allah SWT, dan berdekat-clekatan dengan ulama atau orang-orang baik. "Oleh karena itu, seluruh kader Hiclayatullah harus berhalaqah. Mudah-muclahan clengan berhalaqah, setan sulit masuk;' jelas Nashirul. Halaqah ini cliikuti oleh tujuh Dewan Pengurus Wilayah se-Sumatera. Selain Ustaclz Abdurrahman Muhammad dan Nashirul Haq, pemateri lain yang climinta mengisi tausiyah; Aqib Junaid (anggota Dewan Muzakarah Hidayatullah), clan Hamim Thohari, (pembina pesantren Hiclayatullah Meclan). Pembukaan acara Halaqah Muharram digelar pacla Sabtu pagi (15/10), dibuka oleh Asisten 3 Gubernur Sumatera Utara, Oka Zulkarnaen MSi. Dalam acara pembukaan tersebut cliserahkan 12 unit motor kepada para dai se Sumatera Utara oleh Baitul Mal Hidayatullah (BMH). Ponclok Pesantren Hiclayatullah Deli Serclang clidirikan pada 18 September 1993. Mulanya, luas tanah yang cliwakafkan mencapai 2,3 hektar. Namun kini telah berkembang menjadi 7 hektar. Di tengah-tengah kawasan pesantren terdapat lapangan luas clengan pepohonan rindang di sekitarnya, clan cli salah satu sisinya terclapat masjid berkapasitas sekitar 500 jamaah. • Mahladi/ Suara Hidayatullah

35

uya Gusrizal, demikian biasanya pria berusia 43 tahun ini disapa. Nama lengkapnya Gusrizal Gazahar, kini menjadi

36

Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) periode 2015-2020. Kiprah dakwahnya sudah menjelajah seluruh wilayah Ranah Minang. Berulangkali juga menjadi motor gerakan melawan upaya pendangkalan aqidah. Salah satunya memimpin aksi penolakan pembangunan Rumah Sakit Siloam dan proyek raksasa Lippo Group

(2013) di Padang yang ditengarai sebagai gerakan kristenisasi terselubung. "Itu merupakan aksi bersama seluruh umat Islam Sumatera Barat yang memiliki kesadaran yang sama akan bahaya yang terjadi nantinya," ujar ayah dua anak ini. Kesadaran itu tak hanya dirasakan masyarakat umum. Para ulama dan ninik mamak juga

SUARA HIOAYATULLAH I www.h1dayatullahcom

Ula m

mempunyai kesadaran serupa. Yakni persoalan aqidah. Menurut para ulama, apa yang dilakukan Lippo Group adalah misi kristenisasi yang dibungkus dengan investasi yang bergerak dalam tiga modus. Yaitu pelayanan publik dan bantuan rescue (darurat) dengan RS Siloam, pendidikan dengan Universitas Pelita Harapan dan jenjang lainnya, serta penyebaran

DEIEMBER 2016/RABILil AWAl 1418

kependudukan melalui proyek properti Lippo Group. "James Riyadi (pemilik Lippo Group - red) adalah seorang penginjil dari aliran Kristen radikal. Dia sudah terang-terangan hendak mengkristenkan desa-desa miskin di Indonesia," kata Buya Gusrizal. Oleh karena itu, proyeknya amat berbahaya bagi jatidiri masyarakat Minangkabau. "Tidak bisa dipungkiri lagi bahwa sudah cukup banyak orang yang berasal dari Sumatera Barat dimurtadkan. Oleh karena itu, jalan masuk pemurtadan berselubung investasi harus ditutup. Ini sebuah keharusan yang tidak bisa ditunda-tunda," ujar alumnus Fakultas Syariah Universitas al-Azhar Kairo ini. Bulan Juli 2016lalu, Buya Gusrizal kembali membuat heboh. Selaku Ketua MUI, ia menolak rencana lAIN Imam Bonjol Padang yang akan memberikan gelar doctor

honoris causa kepada Presiden RI Joko Widodo. MUI Sumbar mempertanyakan ukuran yang digunakan untuk pemberian gelar terse but. Menurut Buya Gusrizal, pemberian gelar itu terlalu berlebihan. Dalam statusnya di media sosial, Buya Gusrizal mengatakan: Terlalu berlebihan bila label "karya besar" disematkan begitu saja kepada "karakter" dan "mental" yang disorakkan oleh yang bersangkutan karena sampai hari ini, semuanya makin terlihat kabur. Keadilan kepada umat Islam juga dipertanyakan. Banyak lagi kiprah mengejutkan yang dilakukan pria yang pernah aktif mengikuti halaqah Syaikh Sayyid Sabiq (penulis kitab Fiqih Sunnah) ini. Lebih jelasnya mari simak wawancara Dodi Nurja, kontributor Suara Hidayatullah di Padang, clan Ahrnad Damanik, wartawan Suara Hidayatullah.•

37

Bagaimana ceritanya Anda menolak rencana pemberian penghargaan doktor honoris causa untuk Presiden RI? Sebenarnya saya dalam kapasitas sebagai Ketua Umum MUl Sumbar yang dimintai pendapat oleh Rektor lAIN lmam Bonjol. Saya pelajari dan dalami makna permintaan itu. lAIN lmam Bonjol ini kan institusi ilmiah. Menurut pandangan saya, tentu dalam menyatakan sikap, apalagi untuk mengambil keputusan yang sangat penting dan akan dikenang olch umat dan dicatat oleh sejarah, maka saya harus berpikir ilmiah juga. Tidak boleh mengabaikan kaidahkaidah ilmiah dalam mengambil suatu keputusan. Apalagi lAIN adalah perguruan tinggi Islam. Oleh karena itu, barometer keislaman dan keilmuan harus menjadi ukuran dan standar pemberian gelar. WN lmam Bonjol juga bukan hanya lembaga yang didirikan oleh Pemerintah. Bahkan sebenarnya digagas oleh umat terdahulu. lnstitusi pendidikan tinggi agama yang diberi nama Imam Bonjol ini juga digagas oleh para ulama. Nah, dalam ha! ini, saya tidak melihat indikator di atas. Rencana pemberian gelar itu tidak ada ukurannya secara ilmiah maupun kajian secara akademis. Anda ingin agar pemberian gelar itu dilakukan tidak serampangan? Ten tu, kajian ilmiah ini sangatlah penting. Apabila melakukan suatu tindakan yang merendahkan nilai-nilai ilmiah, maka kita khawatir ke depan lAIN Imam Bonjol akan kehilangan marwah (martabat) di mata umat. Maka saya katakan, jangan latah! Bagaimana tanggapan pihak lAIN? Rektor dan pihak di lAIN pada

38

akhirnya dapat menerima penolakan ini. Pemberian gelar tersebut tidak jadi dilaksanakan. Bagi kami, apapun yang disampaikan risikonya tentu ada. Tapi yang jelas selama yang kami sampaikan itu kebenaran, dengan penyampaian yang baik dan dijelaskan dengan alasan dan dalilnya, maka lama-lama orang akan memamahi pendapat dan keputusan itu. Apakah ada pihak lain yang tidak menyetujui penolakan terse but? Tentu ada. Bahkan ada yang mengecam saya. Mereka menuding MUI Sumbar melakukan intervensi pada institusi lAIN. Atas tudingan itu, saya menganggap mereka tidak mengetahui latar belakangan masalahnya. MUI Sumbar tidak asal-asalan dalam mengambil keputusan, tetapi melalui kajiankajian ilmiah dan keilmuan. Bagaimana sikap Anda? Kepada yang menuding saya tegaskan bahwa MUI Sumbar bersikap sesuai kapasitasnya. MUI tidak pernah melakukan intervensi ke dalam rapat-rapat Senat lAIN Imam Bonjol agar tidak memberikan gelar. lni adalah sikap tegas para ulama yang telah dimintai pendapat. Dan sebagai Ketua MUI Sumbar, maka sikap tegas itu saya pertanggungjawabkan.

Bisa dikisahkan juga bagaimana Anda menolak proyek Lippo Group di Padang? Saya tidak pernah mendatangkan umat dengan cara-cara yang khusus atau aneh-aneh. Saya hanya yakin bahwa apabila kita bina umat ini dengan hati, maka hati akan bertemu dengan hati. Kalau itu yang terjadi, maka jangankan seratus atau seribu orang, puluhan ribu massa umat Islam pun bisa hadir. ltu sudah terbukti dalam aksi tolak pendirian RS Siloam. Bagaimana Anda bisa menyatukan gerak umat Islam? Saya terinspirasi dari Shirah Nabawiyah tentang bagaimana pejuangan Nabi SAW. ltu menjadi pedoman yang sangat berharga. Pada awalnya kita jelaskan tentang agama ini, kita dakwahkan dengan sejelasnya dan seterangnya. Dengan demikian, ajaran agama ini bisa dipahami oleh orang yang diajak. Mengapa Anda menolak proyek itu? Perjuangan menolak hal itu melalui proses, sampai tiba pada saat dimana harus menentukan clan mengambil sikap. Saat itu peluang menyampaikan penolakan dengan surat sudah tidak mangkus lagi. Karni sudah menyampaikan kebenaran dengan hujjah dan alasan-alasan yang terukur. Ternyata sudah tidak didengar lagi, sementara pembangunan RS Siloam terus berjalan. Sudah tidak mungkin lagi menolak dengan kaidah keilmuan. Sudah tidak ada lagi peluang menolak dalam suatu dialog. Sebagaimana ajaran Nabi kita, saat tertentu kita harus keluar. Nabi SAW senantiasa bersama umat dalam majelis ilmu, tetapi pada saat tertentu beliau pun menyandang pedang. Jadi, aksi unjuk rasa terbesar umat Islam di Sumbar untuk menolak RS Siloam itu karena dialog

SUARA HIDAYATULLAH J www.hodayarullah.com

clan upaya lainnya sudah tidak mangkus. Sudah tiba saatnya ulama harus bersikap menolak.

Akibat aksi tersebut, kabarnya Anda kemudian dinonaktifkan sebagai dosen di lAIN Imam Bonjol? Ya aksi itu berefek bukan saja pada MUI. tapi juga pribadi. Selain ancaman dan intimidasi melalui SMS, saya juga dilaporkan dengan berbagai tuduhan dan dicari-cari kesalahannya. Rektor menegur saya. Mulanya saya dinonaktifkan sebagai dosen. Akhirnya, saya menyatakan mundur sebagai pegawai negeri sipil (PNS). Saya memilih tetap berjuang bersama umat. Mengapa memutuskan mundur sebagai PNS? Saya tak ingin dakwah saya terhalang. Kalau pun kehilangan status PNS, tidak ada yang saya sedihkan. Lalu saya buat surat mundur dari PNS kepada Menteri Agama. Rumah di Padang saya jual, lalu saya pindah ke Payakumbuh untuk mendekati jamaah taklim yang ban yak di Bukittinggi. Benar-benar status itu ditinggalkan? Hampir 1,5 tahun status saya menggantung. Belakangan saya tahu, kalau surat itu dibalas, yang isinya meminta kepada Rektor agar menyelesaikan masalah ini. Tapi ternyata Rektor ketika itu tak pernah menghubungi saya. Barulah Rektor yang baru memanggil saya kembali. Rektor yang juga senior saya di al-Azhar membujuk agar saya kembali ke kampus. Katanya, "Walaupun Buya sudah merintis dakwah di masyarakat, tapi kan ada keilmuan Buya yang harus diberikan untuk kader masa depan." Setelah saya timbang-timbang, akhirnya saya bersedia kembali menjadi dosen dengan syarat tidak mengajar di Padang, tapi di lAIN Bukittinggi. Syarat itu diterima. •

[)fSFMBt~

20 16/IIABIUL AWill 1•!.'

Kembali ke Surau

G

usrizal Gazahar lahir di Solok, 13 Agustus 1973. Sempat malang melintang dakwah di Solok, Padang, dan berbagai wilayah Ranah Minang, kini lebih banyak di area Bukittinggi.

Gusrizal mengaku telah jatuh hati kepada Bukittinggi yang dianggap sebagai kampung keduanya. Sang istri, Hj Yanti, MAg. adalah Muslimah kelahiran Bukittinggi yang dinikahi saat samasama menempuh pendidikan 5-2 di lAIN lmam Bonjol. Lebih dari itu, daerah nan sejuk yang terdapat Jam Gadang ini adalah tonggak dakwah Buya Gusrizal yang ditancapkan sejak tahun 2002. Lulus dari S-1 Fakultas Syariah Universitas ai-Azhar Kairo (1997), Gusrizal bermaksud lanjut ke S-2.

Sayang. kala itu krisis moneter sehingga tidak bisa melanjutkan pendidikan. Putra dari H Gazahar dan almarhumah Hj Marlini ini lantas pulang kampung ke Solok. Gusrizal diminta bergabung ke MUI Solok. lni pas dengan cita-citanya ingin jadi perekat umat yang selalu berseteru akibat khilafiyah. "Partai politik yang ketika itu sedang euforia juga ada yang datang ke rumah mengajak saya bergabung. tapi dengan baik saya menolaknya. Biarlah saya

39

menegakkan Islam ini melalui dakwah islamiyah. Meski begitu perlu ada juga yang melalui jalur politik." Dalam waktu yang sama, semangat untuk melanjutkan S-2 tak padam. Peluang datang setelah Gusrizal menjadi dosen STAIN Kerinci, jambi (1999). Ada beasiswa dari sebuah universitas di India. Namun atas sa ran orangtua, Gusrizal akhirnya kuliah di Pasca Sarjana lAIN lmam Bonjol Padang. Waktu itu Gusrizal mulai aktif mengisi pengajian di wilayah Bukittinggi. Mulai dari pengajian rumahan, jamaah pasca haji. kajian ilmu tafsir, dan jamaah pengajian Baitul Hikmah. Pernah ada pertanyaan seorang jamaah yang hingga kini terus diingatnya, "Zaman dahulu dalam perjalanan sejarah Minangkabau, ada 3 orang haji yang pulang. Minangkabau bisa berubah. Yaitu Haji Sumani, Haji Miskin, dan Haji Piyobang. ltu yang menjadi guru-guru kaum Paderi. Sekarang sudah lebih 30 ribu orang yang pulang haji, tapi perubahan apa yang dilakukan untuk negeri?" ltulah sebabnya Gusrizal makin mengintensifkan kajian. "Saya mulai menyusun kurikulum agar pengajian bisa menambah wawasan dan mampu memberikan perubahan kepada umat," tutur pria yang intensif mengasuh halaqah "ai-Nadwah li 'lzzat al-lslam" di suraunya ini. Kini Gusrizal giat mengkampanyekan Gerakan Ulama Baliak Basurau. Apa pula ini?

Bagaimana lika-liku dakwah Anda di wilayah yang dikenal religius semacam Bukittinggi? Saat pengajian makin diminati masyarakat, mulai ada gesekan misalnya dengan pengurus masjid. Saya inginnya pengajian dikelola sendiri oleh jamaah, pengurus masjid tak perlu ikut cam pur. Tapi ternyata pengurus tak sependapat. Walhasil, pengajian harus pindah ke masjid lain. Sejak itu pengajian harus pindah dari masjid ke masjid. Beberapa jamaah berpikir, jika begini

40

terus tidak akan ada kemajuan. Tahun 2013, tercetuslah ide dari jamaah untuk membuat surau sendiri. Ternyata ide itu betul-betul dijalankan. Setelah mencari lahan, didapatkan lokasi yang cukup strategis de kat jalan by pass Bukittinggi seluas 2000 meter persegi. Surau itu dinamakan Surau Buya Gusrizal Gazahar.

Bagaimana Anda memotivasi jamaah sehingga bisa ikut bergerak dalam membangun surau? Saya tegaskan bahwa semua ini jamaah yang mengelola. Saya hanya menyarankan agar dalam proses pembangunan ini jangan memintaminta atau membuat proposal permohonan dana. Mengapa begitu? Kajian ini sudah berjalan sejak tahun 2002. Saya ingin melihat apakah kajian yang sudah bertahun-tahun ini berbekas kepada jamaah sehingga menghasilkan daya dorong dalam dirinya berbuat untuk Islam. Subhanallah, tak disangka ban yak jamaah yang betul-betul berkorban harta untuk membangun surau. Ada yang sampai mengantarkan uang ratusan jura, membawa emas, dan lain-lain. Tapi sebagaimana komitmen saya, semua dana dikelola oleh jamaah. Saya hanya menjadi saksi clan ikut mendoakan. Apa kaitan surau ini dengan Gerakan Ulama Baliak Basurau yang tengah Anda kampanyekan? Saya pelajari ulama di Minangkabau terdahulu. Mereka tidak seperti saya yang mengisi pengajian pindah-pindah. Mereka membuat markas atau pusat dakwah. Contoh seperti lnyiak Parabek yang sekarang menjadi pesantren besar. Lalu, ayah Buya HAMKA yang membangun Surau Jembatan Besi di Padang Panjang sehingga lahir Pesantren Thawalib. Jadi, ulama berada di surau bersama umat. Ketika itu saya memahami umat terkontrol dan terarahkan dengan baik. Umat ada semangat ke surau, bertanya

kepada ulama yang ada di surau. Dahulu Minangkabau kokoh dengan surau. Tapi setelah robohnya surau, Minangkabau rapuh dari segi keagamaan dan akhlaq. Data kriminalitas dan penyimpangan akhlaq menjadi sangat mengejutkan. Apa yang salah? Padahal ulama sekarang juga banyak. Hanya saja, ulama sekarang hanya ceramah berpindah-pindah. Umat hanya mendapatkan ceramah. Ulama tidak bersama umat, tidak merasakan sedih dan gembira bersama umat.

Bukankah jika ulama ceramah .Pindah·pindah akan semakin banyak umat yang mendapatkan pencerahan? Saya sering katakan kepada ulamaulama di MU I, membina umat itu tidak seperti bertanak nasi di Magicom (alat pemasak nasi). Tinggal masukkan beras dan air, lalu dipencet dan bisa ditinggal. Semestinya membina umat itu seperti menanak nasi menggunakan tungku kayu api. Kalau api terlalu besar harus segera dikecilkan, kalau tidak nanti kerak nasinya terlalu tebal. Kalau api terlalu kecil harus sedikit dibesarkan, jika tidak nasi akan terus mentah. Saya sering mengevaluasi dakwah saya yang sering keliling Sumatera Barat dan daerah lain. Saya merasa sebenarnya gaga! dalam berdakwah. Kenapa gaga!? Tidak efektif. lya mungkin popularitas saya naik, orang kenal saya. jamaah ban yak yang mendengar, dan secara finansial juga dapat. Tapi apakah betul umat bisa mengamalkan sehingga terjadi perubahan di tengah umat? lni yang kadang menjadi pemikiran saya. Padahal Nabi SAW saja ketika datang ke Madinah, beliau membangun masjid. Di situlah Nabi membina. Nabi tidak menasehati lalu pergi, tapi Nabi menunggui umat. Apa yang Anda harapkan dari gerakan ini? Kalau ini bisa terwujud, saya tidak perlu cemas dengan kristenisasi clan pemurtadan, karena ada yang menjadi pagar di tengah umat. Jadi saya berharap

SUARA ~IOAYATULLAH I www.hidaya(uUah.com

ulama kembali ke basisnya di surau. Ulama kembali ke surau bukan sekadar untuk shalat, tapi betul-betul harus mengelola surau. Itu namanya Ulama Baliak Basurau. Bisa Anda jelaskan gambaran surau dalam tradisi masyarakat Minangkabau?

Surau itu dahulu merupakan tempat yang kompleks kegiatannya. Bukan sekadar tempat beribadah, tapi juga tempat untuk transfer pengalaman dari orang tua kepada anak muda. Kenapa di surau? Karena mereka banyak tinggal di surau. Surau menjadi tempat orang menimpa fisik atau latihan silat. Surau juga jadi sentra ekonomi, karena para ulama dahulu akan menjalin hubungan antar masyarakat dalam berbagai ragam kehidupan yang ada, baik sosial maupun ekonomi. Kemudian juga membangkitkan kepedulian bersama. Anda sendiri sudah tinggal di surau?

lya. Dalam mengkampanyekan itu saya tidak boleh hanya bicara, tapi harus membuktikannya. lnsya Allah di surau ini nantinya selain ada halaqah ilmu, juga akan dibuat Pendidikan Kader Ulama dan disediakan juga perpustakaan kitab-kitab. Kabarnya saking ingin tetap berada di tengah umat, Anda menolak khutbah Jumat di depan Presiden saat datang ke Sumatera Barat?

lya, waktu itu Gubernur Sum bar meminta saya untuk khutbah saat Presiden Jokowi datang. Tapi saya tahu kalau berkhutbah begitu saya sulit untuk ikut dengan protokoler mereka. Selain itu, saya juga sudah berjanji dengan umat untuk khutbah di suatu tempat. Masa gara-gara diminta berbicara di depan Presiden dan pejabat, saya membatalkan janji? Padahal umat sudah menunggu. Akhirnya saya bilang tidak bisa, cari saja yang lain. Ngomong-ngomong. penampilan

harian Anda memang seperti in I ya dengan jubah dan surban?

Apa yang berkesan dari interaksi Anda dengan kedua ulama tersebut?

Ada dua pengalaman berkesan sehingga penampilan saya begini. Ketika di Mesir, halaqah di Masjid ai-Azhar baru kembali dibuka. Salah satu halaqah yang saya senangi diisi oleh khatib dan imam Masjid ai-Azhar, yaitu Syaikh lsmail ai-Adawi. Beliau mengajar Hadits Shahih Muslim. Saya ingin dekat dengannya. Berulang kali saya bertanya, tapi beliau belum mengenali saya. Waktu itu saya masih senang ram but saya panjang, masih senang pakai kaos dan celana jeans. Saya coba seperti pelajar dari negara lain, pakai surban dan baju takwa. Strategi saya, kalau pelajar lain selesai halaqah mendekati ke depan untuk salaman, saya berbeda. Saya mencari rem pat si mpan sepatu syaikh, lalu saya pegangi sepatu itu sampai syaikh hendak keluar. Satu dua kali beliau belum menyapa, tapi setelah beberapa kali beliau mengenali dan menyapa saya. "Ya waladi," kata Syaikh sambil merangkul dan bertanya ten tang saya. Saya pun jadi bisa berdialog dengan beliau.

Saya kalau datang menemui Syaikh Athiyah Saqr pasti bagian terakhir. Dia selalu bilang dengan bahasa Arab, "Wahai pemuda, engkau pasti tidak bertanya, tapi sekadar mengonfirmasi." Beliau berpesan sebelum saya pulang, karena ia tahu saya sering membaca fatwanya. Katanya, ")angan engkau pindahkan fatwa saya di Mesir ke Indonesia. Persoalan yang akan kamu hadapi mungkin terlihat sama, tapi kalau kamu analisis lebih dalam, akan banyak perbedaan sehingga kamu tidak bisa pakai fatwa saya dalam kasus tersebut. Kamu harus jernihkan pandanganmu terhadap kasus yang kamu hadapi, dan disiplin menjalankan langkah fatwa.''e

Pengalaman lainnya?

Saya senang mengikuti acara membedah fatwa yang diisi oleh Syaikh Athiyah Saqr, Rais Lajnah Fatwa ai-Azhar. Kerja saya membaca setiap fatwa yang beliau sampaikan dan mencari dalil-dalillalin. Lalu saya datang ke lajnah fatwa. Nah, ketika saya antri dengan pakaian biasa, para ulama di sana biasa saja melihat saya. Tapi ketika saya menggunakan jubah dan surban, mereka lebih antusias. Begitulah, pakaian ini sudah menjadi kebiasaan saya. Awalnya ketika pulang sempat ragu menggunakan pakaian ini. Tapi saya lihat orang Minang sebenarnya tidak asing dengan pakaian semacam ini. Selain itu, dengan pakaian ini mengingatkan diri saya terus untuk menjaga akhlaq, karena saya adalah dai. Karena melihat manfaatnya begitu banyak, saya pakai ini setiap hari. Terserah orang mau bilang apa. Buya Gusrizal bersama istri

r"JFC:.fMOfR 1016/RABIUl/\W.I\L 1-. !.."~

41

BAITUL MML HIDAYATULLAH

Sedekah M,anfaatnya lJmat

Salurkan Donasi Anda melalui program SEDEKAH DAKWAH, syiarkan Islam melalui media an. Baitul maal hidayatullah

7006116 358 Head Office : Jl H. Samali No 79 B Pejaten Barat, Pasar Minggu, Jakarta Selatan.

ATAU HUBUNGI KANTOR BMH TERDEKAT 01 KOTA ANDA www.bmh.or.id

PROFIL

Tak pernah lelah menangkis gerakan komunis meski kerap mengalami teror fisik. PKI terus mengancam negeri ini anyak orang menganggap bahwa gerakan komunis di negeri ini telah mati. Jika ada yang mengajak mewaspadai gerakan neo-komunis, maka dianggap omong kosong atau mimpi di siang bolong. Namun jika yang memaparkan tentang bahaya komunis itu Alfian Tanjung (49 tahun), niscaya orang yang awalnya tidak percaya bisa berubah pikiran. Bahaya komunis terasa betul ada di depan mata. Salah satu sebabnya adalah Alfian selalu berbicara berdasar data. Tidak asal among saja. "lni AD/ART hasil kongres mereka tahun 2010 yang telah saya dapatkan:· ujar Alfian sambil memperlihatkan sebuah buku kecil kepada Suara Hidayatullah.

44

Kongres gerakan Partai Komunis Indonesia (PKI) itu dilaksanakan di Magelang, Jateng. Tidak terangterangan menamakan kongres, tapi berkedok pelatihan pembuatan pupuk bagi petani. Bukti-bukti semacam itu begitu banyak digenggam oleh pria kelahiran Jakarta 28 Januari 1967 ini. Bahkan kata Alfian, sesungguhnya kaum komunis saat ini sudah berada di wilayah pusaran kekuasaan clan partai politik yang berkuasa. Hal ini menunjukkan bahwa gerakan berlambang palu arit itu masih eksis di Indonesia. Di kalangan bawah, gerakan komunis juga makin berani menampilkan jati diri. Alfian mengingatkan peristiwa beberapa bulan lalu ketika ada orang-orang yang berani menampakkan diri dengan memakai kaos palu arit. "lronisnya, satu sisi tentara sudah begitu marah, tapi sisi lain Pak Jokowi (Presiden RI-red) menyatakan bahwa hal itu jangan dipersoalkan:· ungkap Wakil Ketua Komite Dakwah Khusus MUI Pusat ini.

Kasus lain terjadi di sebuah pesantren di Kabupaten Batang, Jateng. Kelompok Omah Tani di bawah pimpinan seorang bernama Handoyo berusaha merebut tanah Ponpes Tazakka. Amat berani, padahal pesantren itu dihuni 1000 orang santri. "Handoyo ini ingin merebut pesantren itu. Gayanya seperti Hartoyo, gembong PI
SUARA HIDAYATULLAH I www.h1dayarullah.com

training itu digambarkan tentang kebrutalan PKI terhadap sejumlah kader PII yang tengah mengikuti pelatihan di sebuah pesantren di Kanigoro, Kediri, Jawa Timur (13 Januari 1965). Semenjak itu, Alfian banyak menggali informasi tentang gerakan komunis. Sumbernya berasal dari literatur maupun para tokoh yang menjadi saksi sejarah. 'i\da beberapa dokumen penting yang saya dapatkan dari para senior;' papar Anggota Majelis Fatwa dan Pusat Kajian Dewan Da'wah Islamiyah Indonesia (DDII) ini. Alfian juga kerap mendapatkan informasi dari kalangan mahasiswa yang memahami situasi di lapangan kampus. Dengan begitu, pria yang sekarang menjadi dosen FKIP Universitas Muhammadiyah Prof Dr HAMKA (UHAMKA) Jakarta ini tahu betul pola gerilya kaum komunis di perguruan tinggi. Banyaknya data itu membuat Alfian amat fasih bicara tentang bahaya komunisme. Itulah sebabnya ia kerap dipanggil"doktor" ketika menjadi pemateri di berbagai acara. "Tentu saja gelar itu selalu saya ralat, karena nyatanya saya ini belum doktor;' ujar pria penyandang gelar master pendidikan ini sambil tersenyum. Para aktivis kiri sering dibuat grogi jika berhadapan dengannya. Mending menghindar daripada diadu dengan Alfian. Suatu saat sebuah stasiun televisi swasta menggelar diskusi tentang komunisme. Alfian menjadi salah satu narasumber. Rupanya acara itu kurang sukses karena tidak semua narasumber hadir. Pihak televisi belakangan mengeluh, "Kalau Pak Alfian jadi salah satu narasumber, mereka (pihak pembela komunis) tidak ada yang berani maju:·

diblejeti Alfian Tanjung dalam berbagai kesempatan, beberapa kader gerakan neo-komunis merasa geram. Orang komunis yang memang kerap melakukan kekerasan itupun menebar teror padanya. Pernah suatu ketika pria berkacamata ini ditawari bergabung sebuah partai politik. Rupanya ada pula aktivis kiri yang hendak masuk. Kata dia, "Bunuh dulu orang itu (Alfian -red), barugua masuk!" Tapi memang saat itu Alfian menolak untuk bergabung di partai politik, sehingga ancaman itu pun berlalu. Ancaman kekerasan fisik memang sudah kerap kali dialami. Misalnya pada tahun 2004, ketika ia menjadi pemateri sebuah acara di Pekanbaru, Riau. Di forum itu, Alfian mengatakan bahwa Gus Dur ketika menjadi Presiden RI pernah mendesak agar parlemen mencabut TAP MPRS No 25 tahun 1966 tentang Larangan Paham Komunis. "Ternyata ada yang tersinggung dengan omongan saya itu, dan menyuruh sekelompok orang untuk mengancam saya dengan golok dan pedang;' kisahnya. Alfian juga diharuskan minta maaf di forum. 'i\walnya saya menolak, tapi karena pihak

panitia mendesak agar situasi terkendali, akhirnya saya sampaikan permohonan maaf:' Meski berulangkali mengalami ancaman kekerasan fisik, Alfian tak surut langkah. "Ini fardhu kifayah bagi saya untuk terus menyadarkan umat tentang bahaya gerakan komunis;' tegasnya. Berbagai data dan fakta menunjukkan bahwa komunis tetaplah menjadi ancaman nyata bagi keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Meski begitu, Alfian berharap agar umat Islam tak perlu reaksioner atau berbuat anarki. Yang paling penting, terus fokus dalam penerapan nilainilai Islam dan tak lupa menyiapkan generasi mendatang. "Saya juga terus menyiapkan kader-kader pemuda Muslim yang bisa mengambil peran membela Islam dan negara;' ujar Alfian yang juga menjadi Ketua Taruna Muslim ini. Sekali lagi Alfian menegaskan bahwa PKI adalah musuh bagi Indonesia. "NKRI tidak akan pernah bisa maju kalau memakai ideologi macam itu (komunisme);' pungkas Alfian yang baru saja membentuk Barisan Ganyang Komunis Indonesia (BGKI). • Ahmad Damanik!Suara HidayatullahHidayatullah

FO TO: .1\HMAO OAMANIK /SUARA HIOAYATU U.AH

DITODONG GOLOK DAN PEDANG Barangkali karena sering

DfSFMBFR 7016/RABilJI AWAI 1438

45

Hlli01 0

R

0

MY CLOTH

Blntunl Sorong Nablre Dompu Temate Kudus Rlau

Bangka Palopo

lbu Chalrul : 081344016501 Burhanuddln : 081344889229 Aryanl:085354074344 Anlta : 085934329000 Akhmad : Halnll 082188747564 Romy : 085727656650 S.ld Mufti F : 081918683036 Saldlna Muh : 085350582372 Amru : 082187208174

Madura

Ball MoroweU

Jabrta Solo

Banten Gorontalo Mojolcerto Tane Tldung Boleeng Ukl

Yus Alnleh : 0853306717722 yoyok Owl p : 081337444706 Adnen : 085349376360 RudyHadl : 085716137327 Gelih Cehyono : 08132901U34 Heftdz : 087871655044 Bachru Majld : 085240099005 Mamlk Hldayet : 081117525826 Nenen Afrlenl : 081351662918 Me' ne Sheleh : 085145459345

Aceh Bebsl TengeBng BogOf'

Toko Buku Al8arokeh : 081367627101 Dody : 087776732308 Gatot : 085710672071 Herul Feuzi : 087870889097

. (.. 081330001456 ~ SBSFI8BB {9 081330001456 G@ Distro_Hidcom

JELAJAH

PAMERAN REPLIKA MANUSKRIP Al·QUR. AN TERTUA Dl DUNIA Pangeran Charles dari Wales memberikan salinan eksklusif manuskrip al-Qur' an Birmingham kepada putra mahkota Abu Dhabi, Syaikh Mohammed bin Zayed alNahyan pada kunjungannya ke Uni Emirat Arab awal November lalu. Dicetak di atas kulit, hadiah tersebut diberikan saat peluncuran Tahun Kolaborasi Kebudayaan Inggris clan UEA cli al-Jahili Fort, alAin. Manuskrip asli ini ditemukan akhir tahun lalu sebagai salah satu manuskrip yang hidup di masa awal al-Qur' an. Manuskrip ini ditulis dengan khat Hijazi, bentuk awal dari penulisan Arab yang berkembang di wilayah Hijaz dan Semenanjung Arab, daerah yang meliputi kota suci Islam Makkah dan Madinah. Naskah ini berisi ayat-ayat al-Qur' an dari surah al-Kahfi, Maryam, clan Thaha. Manuskrip al-Qur' an Birmingham merupakan salah satu koleksi lebih dari 3.000 manuskrip asal Timur Tengah yang clisimpan di Perpustakaan Riset Cadbury, Universitas Birmingham. "Jelas bahwa manuskrip tersebut merupakan hal yang sangat berharga untuk warisan Muslim clan studi akademik Islam, begitu juga penting

48

bagi clunia internasional, clan kami sangat bangga telah menjadi tuan rumah bagi harta karun ini di Universitas Birmingham. Hal ini sangat cocok bagi Yang Mulia memberikan hacliah tersebut kepada Putra Mahkota Abu Dhabi;' kata Wakil Rektor Universitas Birmingham, Profesor David Eastwood seperti dikutip birmingham.ac.uk. • Choirunisa Karina/ Suara Hidayatullah

AZAN AKAN TETAP BERKUMANDANG DIISRAEL Rancangan Undang-Undang (RUU) Israel yang didukung oleh pemerintah untuk membatasi volume suara azan di masjidmasjid di negara tersebut ditahan. Kementrian kesehatan beralasan hal tersebut juga akan berpengaruh ke beberapa ritual ibadah Yahudi yang juga bersuara nyaring. Peraturan itu awalnya akan dibacakan pertama kalinya di parlemen pada pertengahan November. Namun Yaakov Litzman, anggota partai ultra-ortodoks United Torah Judaism, menghalangi RUU tersebut. "Selama ribuan tahun, tradisi Yahudi menggunakan berbagai macam alat, termasuk shofar (tanduk clomba jantan) dan

terompet untuk hari-hari libur Yahudi;' kata Yaakov yang juga Menteri Kesehatan Israel dalam surat permohonannya. Perdana Menteri Benjamin Netanyahu mendukung RUU kontroversial itu. Padahal, RUU itu dianggap sebagai ancaman terhadap kebebasan beragama oleh pejabat Palestina clan sejumlah ulama. Man tan Mufti Agung Yerusalem, Ekrima Sabri, mengatakan kepacla The New Arab bahwa RUU terse but 'salah satu hukum yang paling rasis dan diskriminatif' yang pernah diusulkan. "Rakyat Palestina di Yerusalem dan Muslim di seluruh dunia akan menentang (RUU} dan azan akan tetap ada, menulikan telinga para fasis rasis yang membencinya. Azan adalah salah satu ritual Islam yang telah menjadi bagian dari agama ini selama lebih dari 1.400 tahun;' kata Sabri. Dalam protes melawan RUU tersebut, seperti dikutip Ma'an News, anggota Knesset dari Arab Joint List, Ahmad Tibi, mengumandangkan azan saat sidang pleno berlangsung, yang disiarkan lewat pengeras suara masjid saat maghrib tiba. Mohammad Hussein, Mufti Agung Yerusalem sekarang, mengatakan RUU tersebut merupakan bagian dari perang terhadap Masjidil Aqsha yang sedang berlangsung dan upaya Israel untuk mengendalikan situs suci Islam. • Choirunisa Karina/ Suara Hidayatullah

GOOGLE DAN FACEBOOK LARANG IKLAN SITUS BERITA PALSU Pertengahan November lalu, Google dan Facebook mengumumkan beberapa tindakan. Tujuannya menghentikan penyebaran berita palsu di internet clengan menyasar bagaimana pemasok konten palsu mendapat

SUARA HIDAYATULLAH j www.hidayacullah.com

uang dari iklan. Google mengatakan sedang berusaha mengubah kebijakan untuk mencegah situs yang berisi konten palsu untuk menggunakan jaringan iklan mereka, AdSense. Sementara Face book memperbarui kebijakan periklanannya untuk menegaskan bahwa larangan konten penipuan dan informasi menyesatkan juga berlaku pada berita-berita palsu. Adanya peraturan baru ini disebabkan Google, Facebook dan juga Twitter disebut-sebut memainkan peran dalam pemilihan Presiden AS. Google, Facebook dan juga Twitter mengizinkan penyebaran gosip dan informasi yang salah. Sehingga mempengaruhi pandangan para pemilih terhadap kandidat partai Republik Donald Trump. "Kami tidak menggabungkan atau memunculkan iklan dalam aplikasi atau situs yang mengandung konten yang ilegal, menyesatkan atau menipu, yang mana juga termasuk berita palsu;' tulis Facebook dalam pernyataan seperti dikutip Reuters. Fil Menczer, profesor informatika dan komputasi di Indiana University menyambut positif langkah yang diambil Google. "Salah satu dorongan sebagian besar (situs) berita palsu adalah uang. Tindakan Google bisa memotong pendapatan yang menjadi tujuan dibuatnya situs-situs berita palsu;' FOTO: REUTERS

DESEMBER 2016/RABIUL AWAL 1438

kantorpusatGoogleCalifornia

katanya.• Choirunisa Karina/ Suara Hidayatullah

RATUSAN MUSLIM ROHINGYA MENGUNGSI KE BANGLADESH Kekerasan terjadi lagi di Burma bagian barat. Akibatnya ratusan Muslim Rohingya melarikan diri ke Bangladesh untuk mengungsi. Sementara, pemerintah melanjutkan tindakan militer terhadap apa yang mereka sebut "militan Islam': Kata seorang pejabat Bangladesh seperti dikutip BBC, dari beberapa orang yang mencoba melarikan diri, ada yang tertembak dan terbunuh. Dilaporkan anak-anak juga termasuk di antara kelompok yang berusaha melarikan diri. Pasukan keamanan Burma telah menutup sebagian daerah Arakan sejak 9 Oktober 2016lalu, di mana bagian keamanan pos pemeriksaan diserang. Pemerintah mengatakan para penyerang merupakan kelompok jihad bersenjata. Setidaknya 130 orang meninggal

dunia sejak operasi itu dimulai di Maungdaw. Maungdaw sebagian besar dihuni oleh Muslim Rohingya, kaum minoritas teraniaya yang berjumlah sekitar 1,1 juta orang. Banyak orang Burma melihat mereka sebagai imigran ilegal dari Bangladesh. Padahal Muslim Rohingya sudah tinggal di negara tersebut beberapa generasi. Bantuan kemanusiaan dan akses wartawan ditangguhkan sejak awal operasi kontraterorisme. Beberapa bantuan hanya mendapat izin untuk mencapai empat desa, yang populasinya hanya sebagian kecil dari 162.000 orang yang membutuhkan bantuan dari Program Pangan Dunia. Gambar satelit yang diambil antara 22 Oktober 2016 dan 10 November 2016 menunjukkan ratusan struktur telah hancur. PBB dan AS menyerukan penyelidikan independen terhadap dugaan adanya penyimpangan dalam operasi tersebut. Ketegangan di Arakan dimulai sejak kerusuhan antara umat Buddha dan Muslim pada 2012. Sekitar 100.000 orang dibatasi gerakannya, tinggal di perumahan kumuh. Mereka tidak mendapatkan layanan pendidikan dan kesehatan. Puluhan ribu orang melarikan diri dengan perahu, banyak di antara mereka meninggal di lautan.• Choirunisa Karina/ Suara Hidayatullah

49

I H W A L

R/AKKEOIL Dl PfllAfl N~

Tak Semua Seberuntung Jaka Kisah ayah non-Muslim yang berinisiatif menyekolahkan anaknya ke pesantren. Kok bisa? abtu menjelang sore di bulan Juli 2016. Seorang bocah yang baru lulus SD datang bersama sang ayah ke Pondok Pesantren Hidayatullah Nias, di jalan Pelud Binaka, Km 16, Desa Siwalubanua 11, Kecamatan Gunungsitoli Idanoi, Sumatera Utara. Ketika itu libur sekolah hampir usai. Aktivitas belajar mengajar akan dimulai dua hari lagi. Jaka, nama bocah tersebut, telah membuat sebuah keputusan "tak lazim': Mulai tahun ajaran ini, ia akan mendaftar menjadi santri di Pesantren Hidayatullah. Mengapa keputusan ini "tak lazim"? Sebab sang ayah -yang bekerja sebagai sopir truk-adalah seorang non-Muslim. "Tolong didik anak saya supaya jadi anak baik;' pinta sang ayah saat mendaftarkan anaknya ke pesantren. Ini dikisahkan oleh Muhammad Ikhsan Taupik, pengasuh Pondok Pesantren Hidayatullah Nias. Ikhsan tentu heran dengan tindakan sang ayah ini. Maklum, Nias didominasi oleh non-Muslim. Sang ayah seharusnya bisa dengan mudah memasukkan anaknya ke sekolah Kristen atau sekolah umum. Ikhsan, yang juga mendapat amanah sebagai Ketua Dewan Pengurus Daerah Hidayatullah Nias, bertanya kepada sang ayah, ·~pa Bapak tahu kalau ini pesantren?" Tanpa diduga, laki-laki itu menjawab, "Yang penting anak saya

S

52

jalan menuju Pesantren Hidayatullah Nias

jadi baik:' Sejak itu Jaka resmi menjadi santri Pesantren Hidayatullah. Hari-hari pertama nyantri, sang ayah hampir setiap hari mendatangi pesantren sekadar melihat bagaimana keadaan buah hatinya. Tapi lama-lama, setelah yakin anaknya bisa menyesuaikan diri, sang ayah mulai jarang mcncngok Jaka. "Saya senang mondok di sini;' kata Jaka ketika diajak ngobrol oleh Suara Hidayatullah selepas shalat Isya' di Pondok Pesantren Hidayatullah Nias. Bocah yang baru duduk di bangku Madrasah Tsanawiyah ini mengaku sedang berupaya menyelesaikan hafalan al-Qur'an juz 30. "Sekarang sudah sampai (surat) ath-Thariq;' ceritanya lagi. Saat libur sekolah, Jaka pernah pulang ke rumah. Sang ayah sering mengingatkannya ketika waktu shalat tiba. "Sudah shalat kau Nak? Kalau mau (memeluk) Islam, yang serius!" kata sang ayah sebagaimana

ditirukan Jaka. }aka beruntung mendapatkan ayah yang mendukung dirinya menemukan hidayah Islam. Namun tak semua anak seberuntung Jaka. Bunga (bukan nama sebenarnya), misalnya. la harus rela berpisah dengan keluarga selama bertahun-tahun setelah hidayah itu datang padanya. Ketika masih duduk di bangku kelas 6, cerita Bunga saat ditemui di Pesantren Hidayatullah Nias, ia menyatakan kepada bibinya untuk memeluk Islam. Sang bibi lalu mengantarkan Bunga ke pesantren tanpa sepengetahuan ayah dan ibunya. "Saya langsung bersyahadat dan tinggal di sini. Kedua orangtua saya tidak tahu kalau saya di sini;' cerita Bunga. Empat tahun kemudian, ketika Bunga sudah duduk di kelas 3 Madrasah Tsanawiyah, ia memberanikan diri pulang. Inilah kali pertama Bunga pulang setelah "bersembunyi" di pesantren.

SUARA HIDAYATULLAH I wwwhtdayorullohcom

'~yah

dan ibu saya kaget ketika melihat saya;' cerita Bunga. Maklum, Bunga yang sekarang jelas berbecla clengan em pat tahun sebelumnya. la telah mengenakan jilbab panjang clengan pakaian longgar. "Tapi orangtua saya tidak marah (melihat perubahan pada diri saya). Mereka mau menerima saya meskipun saya tahu mercka sangat kecewa;' cerita Bunga. Meski kedua orangtuanya mau mencrima Bunga kembali ke rumah, namun gadis yang kini cluduk di bangku kelas 1 Madrasah Aliyah ini tetap memilih tinggal di pesantren. Alasannya, ia khawatir imannya rusak bila berada di tengah-tengah keluarga non-Muslim, meskipun itu keluarganya sendiri.

TAK PEDUU Kisah }aka clan Bunga adalah contoh keberagaman di pulau kecil yang terletak di scbclah barat Sumatera ini. Jumlah keluarga seperti ini memang sedikit. Namun, keberadaan mereka menggelitik kita untuk bertanya, "Mengapa itu bisa terjadi?" Yakhman Hulu, Ketua Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan ldanagao, Kabupaten Nias, punya jawaban. "Masyarakat di sini ticlak terlalu peduli dengan perbedaan agama;' kata Yakhman ketika ditemui di kantornya pertengahan Oktober lalu. Buat mereka, ikatan kekeluargaan jauh lebih penting dibanding ikatan agama. Jika ada konflik berbau Suku, Agama, Ras, dan Antar-Golongan (SARA), sentimen agama tidak muncul. Yang dominan aclalah sentimen kekeluargaan. Karena itulah, kata mantan kctua KUA di Kecamatan Gido dan Botomozoi-kecluanya juga berada di Nias-jarang terdengar keributan berbau SARA di Nias. Tidak seperti di Tanjung Balai, kota di wilayah

DESEMBER 2016/RABIUL AWAL ,, lS

sebelah timur Provinsi Sumatera Utara. Di kota ini, beberapa bulan lalu, meletus kerusuhan berbau SARA.

PEMURTADAN Meski konflik antar pemeluk agama jarang mencuat di Nias, bukan berarti tak ada kasus pemurtadan di pulau ini. Muhammad Nuh, dai Hiclayatullah yang pernah bertugas di Nias sejak 2005 hingga 2010, punya cerita tentang ini. Suatu sore di tahun 2010, seorang wanita muda datang ke Pesantren Hiclayatullah seraya menangis. Wanita itu bercerita kepacla Nuh bahwa ia lari clari rumah suaminya, padahal sudah 16 tahun menikah. Anak tertuanya sudah duduk di bangku SMA. Apa sebabnya? "Saya dipaksa masuk Kristen. Saya tidak kuat lagi;' cerita Nuh menirukan penuturan wanita berdarah Sunda tadi. Kisah pilu yang menclera wanita tersebut bermula ketika ia menikah dengan laki-laki non-Muslim asal Nias. Laki-laki itu menjadi mualaf setelah menikah dengannya. Pernikahan clilangsungkan cli kampung halaman sang wanita, di tanah Sunda. Namun, cerita sang wanita tadi kepada Nuh, laki-laki tersebut sebetulnya tak benar-benar serius memeluk Islam. Ternyata ia jarang sekali shalat. la juga tak belajar mengaji. Selama menikah, sang wanita tak pernah mau diajak pulang ke Nias, kampung halaman sang suami. la tahu apa risiko yang akan dihadapi bila mengunjungi rumah dan keluarga mertua. la pasti akan "diaclili" karena seluruh keluarga suaminya non-Muslim. la akan dituduh "memurtadkan" sang suami. Hingga suatu ketika, sang suami memaksanya ikut ke Nias dengan alasan ibunya sakit keras. Konon

sang ibu ingin sekali bertemu anak cucunya. Wanita tersebut akhirnya luluh juga. Tiga anaknya clibawa serta. lnilah kali pertama ia mengunjungi Nias, sekaligus awal mula musibah itu terjacli. "Ketika sampai di Nias, ia ternyata ditipu;' cerita Nuh tentang wanita itu. Sang ibu tidak sakit. Justru wanita malang tadi ditahan oleh keluarga suaminya. la clan tiga anaknya tak boleh kembali ke tanah Sunda. Tak sekadar itu, juga dipaksa memeluk Kristen. la dipaksa ikut beribaclah ke gereja clan menyantap makanan yang diharamkan oleh Islam. Bahkan, anak tertua mereka clisekolahkan dengan status sebagai pemeluk Kristen. Tak tahan clengan perlakuan keluarga suami, si wanita kabur dari rumah. la hanya membawa seorang anak, sedang clua lagi terpaksa ditinggal. Karena iba clengan konclisi itu, Nuh dan beberapa rekannya berusaha membantu mengantar si wanita dan anaknya ke pelabuhan. Namun di tengah jalan, keluarga suami tiba-tiba menghadang. Terpaksalah rombongan ini batik arah ke pesantren. Keesokan harinya, penyelamatan kembali dilakukan. Alhamdulillah kali ini berhasil. Si wanita dan anaknya berhasil mencapai pelabuhan untuk kemudian pulang ke kampung halaman. Nuh mengaku, bukan sekali itu saja ia membantu pelarian wanita yang dimurtadkan oleh keluarga suaminya. Selama 5 tahun bertugas di Nias, pria kelahiran Palembang (Sumsel) ini sudah empat kali menyelamatkan para istri yang dipaksa murtad. Yakhman Hulu mengakui aclanya peristiwa pemurtaclan itu. la juga pernah beberapa kali membantu wanita Muslim yang kabur dari suaminya demi menghindari

53

I H W A L ''lllllll,l pemurtadan. "Kami membantu memulangkan mereka lewat )aut, darat, dan udara;' katanya. Tentu saja upaya semacam ini tak mudah. "Kita terpaksa kucingkucingan dengan pihak keluarga;· cerita Yakhman lagi. Bahkan pernah ada pihak keluarga yang mengejar sampai ke atas pesawat. Untunglah ada

seorang aparat yang membantu sehingga wanita itu berhasil diselamatkan dari upaya pemurtadan. "Oleh karena itu, saya mengimbau kepada seluruh wanita Muslimah agar jangan menikah dengan orang yang berlainan agama. Masalahnya bisa runyam!" kata Yakhman.

Namun jumlah kasus pemurtadan di Nias tak banyak. Meskipun demikian, hal ini tak bisa dianggap remeh. Barangkali saat ini masih berupa riak-riak kecil, lamakelamaan bisa menjadi gelombang besar yang akan memporakporandakan aqidah Muslim di pulau terse but. • Mahladi/ Suara Hidayatullah

Ka~~ung Mualaf yang Tengah

Tertl(lur Islam lebih dulu tiba di Nias. Mengapa sekarang identik dengan Kristen? Tak jauh dari gerbang masuk Kabupaten Gunungsitoli, ada sebuah kampung kecil yang biasa disebut "Kampung Mualaf': Letaknya di Desa Lolozasai, Kecamatan Gido, Kabupaten Nias. Di kampung itu ada sekitar 22 keluarga mualaf yang dibina oleh dai-dai Hidayatullah. Kebanyakan mereka memeluk Islam karena pernikahan. Pria asli Nias yang non-Muslim merantau dan menikah dengan Muslimah dari luar Pulau Nias, lalu memeluk Islam. Sekembalinya ke Nias, mereka tetap memeluk Islam walaupun tinggal berdekatan dengan keluarga besarnya yang non-Muslim. "Biasanya mereka membuat rumah di dekat rumah ibunya;• jelas Muhammad Ikhsan Taupik, pengasuh Pondok Pesantren Hidayatullah Nias. Meskipun mereka Muslim, pengetahuan agamanya masih minim. Belum lancar membaca al-Qur'an. Juga masih belum konsisten beribadah. Dengan

kondisi seperti ini, iman mereka berpeluang terkikis. Bahkan sang pria bisa kembali murtad. Karena itulah, lkhsan dan kawan-kawan berupaya membina warga kampung tersebut. Sepekan sekali mendatangi mereka, memaharnkan bagaimana seharusnya ber-Islam, mengajarkan cara membaca al-Qur'an yang benar, dan menyerukan beribadah sesuai tuntunan syariah. Perkenalan Ikhsan dengan masyarakat kampung mualaf bermula ketika seorang guru di

sekitar kampung tersebut bercerita tentang muridnya yang tinggal dalam keluarga "campuran:' Ayah dan ibunya seorang Muslim, sedang kakek dan neneknya non-Muslim. Sang guru tertarik melihat bagaimana kehidupan sang murid yang dibesarkan dalam keluarga seperti itu. Ia datangi keluarga tersebut. Ternyata, tak sekadar sang murid yang memiliki keluarga "campuran" seperti itu, namun juga banyak keluarga lainnya. "Jumlahnya ada 22 keluarga;• cerita Ikhsan menirukan penuturan sang

Gerbang Masuk Gunungsitoli

54

I

SUARA HIDAYATULLAH www.hidayatullah.com

guru. Dulu, keluarga-keluarga Muslim tersebut tinggal bersama orangtua mereka yang non-Muslim. Lamalama mereka mendirikan rumah sendiri di tempat yang tak jauh dari rumah keluarganya. "Biasanya tanah mereka peroleh dari pembagian orangtua;' jelas Ikhsan. Sang guru kemudian mengumpulkan keluarga-keluarga Muslim tadi dan mengajak mereka mengaji. Setelah mereka mau, sang guru melaporkannya kepada Ikhsan dan kawan-kawan. MASJID SEPI

Cerita ten tang kampung Muslim di Pulau Nias memang langka. Sebab, jumlah kaum Muslim di pulau ini amat sedikit. Kurang dari Iima persen. Pernikahan masih menjadi penyebab terbesar warga Nias masuk Islam. Pria Nias non-Muslim menikahi Muslimah, lalu menjadi mualaf. "Sedikit sekali mualaf yang masuk Islam karena kesadaran sendiri setelah mempelajarinya;' kata Wilman Harefa, Ketua Badan Kenazhiran Masjid al-Furqan. Ini aclalah masjicl terbesar di Pulau Nias. Pria berusia 44 tahun ini mengakui, pembinaan Islam di Nias masih sangat kurang. Ini clisebabkan kurangnya jumlah dai. Tak heran bila masjid-masjicl di Nias masih sepi saat shalat fardhu tiba.

•••

Wilman Harefa

DESEMBtR 2016/II.ABIUL AWAL 1438

Di Nias, kaum Muslim kebanyakan mendiami di wilayah pesisir

Di Masjid al-Furqan sendiri, shalat farclhu tak lebih dari satu shaf saja. Padahal masjicl ini terletak cli wilayah clengan jumlah Muslim paling banyak dibanding kabupaten lain di Nias. Lokasinya pun strategis, yakni di jalan Gomo, Kota Gunungsitoli, tak jauh clari penclopo kota. Kata Yakhman Hulu, Ketua Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Idanagao, Kabupaten Nias, perkembangan clakwah cli - pulau ini nyaris tak ada. Dari tahun ke tahun masjid selalu sepi. Baru ramai jika acla perayaan hari besar Islam atau saat Ramadhan. Masyarakat masih menganggap agama sebagai buclaya clan kebiasaan saja, bukan tuntunan hidup. Masyarakat memeluk Islam karena keturunan. Ikatan kekeluargaan (marga) masih mendominasi ketimbang ikatan agama. Selain itu, menurut Yakhman, persoalan ekonomi masih menyanclera Muslim Nias. Mereka enggan belajar Islam karena clianggap tak mampu mengatasi persoalan ekonomi. "Jika ada ormas Islam yang mampu memberikan solusi atas

persoalan ekonomi masyarakat Muslim Nias, mungkin saja mereka akan tertarik belajar Islam;' jelas Yakhman. ISLAM LEBIH DULU

Nias memang identik dengan pulau Kristen Protestan. Jika kita berkeliling menyusuri jalan utama di pulau ini, masjid jarang sekali dijumpai. Sementara gereja, setiap 100 meter hampir pasti acla. Menurut Hejatule, pemandu pada Museum Pusaka Nias, para misionaris Kristen sudah berada cli Nias sejak ratusan tahun lalu. Mereka berdatangan ke pulau ini clan kemudian menetap. Di Museum Pusaka Nias, yang terletak di jalan Yos Sudarso, Gunungsitoli, kira-kira 1 km jaraknya dari Masjid al-Furqan, terpampang foto clan nama para misionaris tersebut. Jumlahnya ada puluhan. "Pendiri musem ini juga seorang misionaris Kristen;' jelas Hejatule. Namanya Pastur Johaannes M Hammerle, warga Jerman yang telah menetap selama 40 tahun di Nias. Meski Nias identik dengan Kristen, siapa menyangka rupanya Islam lebih dahulu masuk ke pulau

55

ini ketimbang Kristen. Menurut Johannes M Hammerle dalam bukunya Tuturan Tiga Sosok Nias (2008), Teuku Polem bersama para pengikutnya telah datang dari Aceh sejak tahun 1641. Siapa Teuku Polem? Hammerle menulis, berdasarkan keterangan MI Polcm (salah seorang keturunan Teuku Polem yang lahir tahun 1912), Teuku Polem adalah anak dari Teuku Chik dari Meuraxa Kutaraja (Banda Aceh). Teuku Cik sendiri adalah kcpala pemerintahan (wakil sultan) di wilayah Kerajaan Aceh bagian barat. Ketika itu Aceh masih dipimpin oleh Sultan lskandar Muda (1607-1636) . Tahun 1641, Teuku Polem dan rombongan berlayar dengan tujuh perahu meninggalkan Aceh. Satu perahu ditempati oleh 10 laki-laki. Mereka bertekad, "Ke mana saja perahu berlabuh, di situ kita akan tinggal:' Tak dinyana, mereka ternyata sampai ke Nias, tepatnya berlabuh di sekitar pesisir Gunungsitoli. Di Nias sendiri, ketika itu telah ada penghuninya. Namun mereka belum memeluk agama apa pun. "Agama penduduk masih agama tradisionai;' tulis Hammerle. Kedatangan Polem diterima baik oleh pemimpin masyarakat Nias, yakni Balugu Harimao. Keramahan masyarakat Nias membuat Polem merasa kerasan tinggal di sana. Bahkan ia akhirnya menikahi putri Balugu Harimao yang bernama Bowo'ana'a Harefa. Saat menikah, Bowo'ana'a mengucapkan dua kalimat syahadat. Dengan demikian, jelas Hammerle lagi, Bowo'ana'a adalah mualaf pertama di Nias, jauh sebelum agama Kristen masuk ke pulau ini. Bowo'ana'a memiliki saudara bernama Mangaraja Fagowa Harefa. Setelah Bowo'ana'a memeluk Islam, anak saudaranya yang bernama Acah Harefa juga memeluk Islam.

56

Anak keturunan dari Acah Harefa ini sekarang berdiam di Kampung Miga, Ori Tabloho Dahana, Gunungsitoli. Saudara Bowo'ana'a yang lain, Kehomo Harcfa, juga memeluk Islam dan anak keturunannya juga tinggal di Gunungsitoli. Sedangkan satu lagi saudara Bowo'ana'a bernama Ko'owa Kahcmanu Harefa lidak memeluk Islam. Anak keturunannya memeluk Kristen Protestan, meskipun ada pula yang memeluk Islam. Setelah Bowo'ana'a memeluk Islam, masyarakat Nias beramairamai memeluk Islam hingga tersebar ke seluruh penjuru pulau ini. Dua abad kemudian, barulah penganut Kristen Katolik masuk ke Nias, tepatnya pada tahun 1854. Sedangkan penganut Kristen Protestan masuk ke Nias tahun 1865. Lantas mengapa agama Katolik dan Kristen Protestan bisa berkembang pesat? Menurut Hammerle, ini karena mereka didukung penuh oleh negara-negara Eropa seperti Jerman, ltalia, clan Belanda. Mereka mengirimkan puluhan misionaris. Nama-nama misionaris itulah yang dipcrlihatkan Hejatule, sang pemandu di Museum Pusaka Nias, saat menemani Suara Hidayatullah mengamati bendabenda kuno di museum tersebut. DAITANGGUH Dai-dai Hidayatullah kini berusaha mengikuti jejak Teuku Polem. Mulai dari meng-Islamkan hingga melakukan pembinaan berkelanjutan.

Muhammad Ikhsan Taupik, pemuda asal Kisaran, Kabupaten Asahan (Sumut) lulus dari Fakultas Psikologi Universitas Sumatera Utara tahun 2013. Setahun kemudian langsung ditugaskan untuk berdakwah ke Nias. Ketika lkhsan masuk ke pulau ini, telah berdiri Pesantren Hidayatullah clan telah memiliki puluhan santri. Namun, Ikhsan tak merasa puas dengan sekadar berdakwah di dalam pesantren. la juga ingin berdakwah di luar pesantren. Gayung bersambut, ada permintaan untuk membina Kampung Mualaf di Desa Lolozasai. Ikhsan langsung bergegas. la juga kerap diminta mengisi sejumlah pengajian di masjid-masjid kampung. Ikhsan tetap belum puas. Kini dirinya masih menyimpan obsesi untuk membina masyarakat Muslim yang tinggal di pulau-pulau di sekitar Nias. Namun Ikhsan harus bersabar. "Biaya untuk menjangkau mereka terlalu tinggi;' cerita Ikhsan dalam obrolan dengan Suara Hidayatullah pada suatu sore di pertengahan Oktober lalu. Nias adalah kampung mualaf yang pernah di-Islam-kan oleh Teuku Polem dan kawan-kawan. Kini, "Kampung Mualaf" itu telah lama "tertidur': Sejumlah dai muda dengan segala keterbatasannya tengah berupaya membangunkannya kembali. Semoga Allah SWT meridhai. • Mahladi/ Suara Hidayatullah

SUARA HIDAYATULLAH J www.hid.ly.uullal1.eom

Pesantren Tahfidzul Qur'an

S P - ADARUL ADINAH

Hidayatullah Madiun Jalan Mulya Bhakti 23 Mojorejo - Taman - Kota Madiun Website: darulmadinah.sch.id 1 Email: [email protected]

Extrakurikuler : - Memasak - Menjahit - Kepanduan - Mading - Bahasa Asing - Wushu/wingchun - Memanah - Renang - Outbond - Klinik Qur'an

1 Nov s/d 18 Des 2016 Tes: Ahad , 18 Des 2016

Juara 1 Poskestren se Kota Madiun Juara 2 lomba Poster se Kota Macllun Juara 2 Penyuluh Remaja se Kota Madiun Juara 1 & 3 MHO se Kota Madiun Juara 3 & 5 MHO Nasional Juara 1, 2, kategori 5 juz MHO se Jawa Juara 2 kategori 10 juz MHO se Jawa Juara 1 MHO (kategori 10 juz AKSIOMA) Juara 3 Pidato Bahasa Arab Juara 2 Pidato Bahasa Indonesia Duta Kesehatan Kota Madiun Juara 2 Lomba Penyuluhan Kesehatan Kota Juara Harapan 4 Cerdas Cermat Lalu Ltntas

Bagi Pendaftar Dari Luar Kota Disediakan Tempat Menginap

SYIFA

MANFAAT SIRUP WORTEL UNTUK JANTUNG

alam kitabAthIhibbun Nabawi, Ibnul Qayyim menyatakan bahwa para dokter (zaman dahulu) sepakat, bila memungkinkan pengobatan dengan menggunakan makanan tidak perlu diganti dengan menggunakan obat. Ketika memungkinkan (berobat) dengan obat sederhana tidak perlu diganti pengobatan tersebut dengan obat yang bekomposisi kompleks. lstilah pengobatan dengan makanan disebut juga 'ilaj bil ghiza atau dietoterapi. Substansi yang dapat dimakan dibagi menjadi em pat, dawa' (obat), ghiza (nutrisi), ghiza dawa'i (nutrisi obat), dan dawa' ghiza'i (obat nutrisi). Wortel sama seperti mentimun dan labu termasuk ke dalamghiza' dawa'i (substansi nutrisi untuk obat), sementara contoh dawa' ghiza'i adalah kacang almond. Wortel dalam bahasa Arab disebut jazar. Jenisnya ada yang liar (jazar al-barri) clan budidaya (jazar albustani) . Pada zaman dahulu bagian yang digunakan dari wortel adalah

D

ss

biji clan daunnya. Di era keemasan Islam umbi akar wortel telah dipergunakan sebagai makanan clan ob at. lbnu Rasul al-Ghassani dalam al-Mu'tamad.fi al-Adwiyah alMufrodah menyatakan bahwa wortel budidaya warnanya merah, sifatnya lembab, dan enak dimakan. Sedang jenis yang berwarna hijau sampai kekuningan berat clan kasar {dicerna). Al-Ghassani juga menandaskan bahwa wortel hasil budidaya memiliki sifat panas di pertengahan tingkat kedua, lembab di pertengahan tingkat pertama. Manfaatnya memperkuat lam bung apabila di dalamnya terdapat lendir kental yang melekat, membuka penyumbatan di hati, membantu pencernaan, juga tidak menghasilkan kimus (bubur hasil pencernaan) yang buruk. Selain itu, wortel dapat meningkatkan keringat clan meluruhkan angin (dari tubuh), juga cocok dikonsumsi di musim semi dan gugur. At-Taflisi menandaskan bahwa wortel ada dua jenis, liar clan

kultivar (budi daya). Yang terbaik warnanya merah, dari musim dingin. Sifatnya panas pada derajat kcdua, lembab derajat pertama. Juga menguatkan tulang punggung, meningkatkan syahwat jima' (bersetubuh), dan menyeimbangkan banyak pematangan (humor). lndhoj (pematangan) adalah sifat yang menjadi salah satu dari sistem pengobatan penyakit berat, yaitu mundhij wa mushil atau mematangkan clan mengevakuasi, seperti ditegaskan Ibnul Qayyim dalam Ath-Ihibbun Nabawi. Jadi, penyakit seperti penyumbatan kronis harus dimatangkan terlebih dahulu sebelum dievakuasi dengan obat pencahar atau pengeluaran darah (bekam ataufashdu) . Wortel adalah salah satu yang dapat berfungsi untuk melakukan tugas mematangkan tersebut. Menurut buku Medicinal Plants of the World, di India akar wortel segar digunakan untuk menyembuhkan sakit kuning clan radang, ekstrak airnya diminum sebagai tonik (penguat), ekspektoransia, peluruh air seni,

SUARA HIDAYATULlAH I www.hid<~y<~tull:thcom

stomakik (obat lambung), dan pembersih hati. Umbi wortel memiliki sifat manis, memproduksi panas, menambah nafsu makan, membantu pencernaan, untuk cacingan, merangsang daya seksual, dan memperkuat jantung. Selain itu, untuk peluruh dahak dan antioksidan, sebagaimana yang dinyatakan dalam buku Green Remedies. Laman nyrnaturalnews.com memberitakan bahwa mengonsumsi lebih banyak wortel membantu melindungi dari serangan jantung. Penelitian dari Univeristas Wageningen, Belanda yang dimuat laman tersebut menyatakan, orangorang yang berada pada kelompok yang umum mengonsumsi wortel 25 gram per hari atau lebih akan menurunkan risiko terscrang penyakit jantung koroner sebesar 32 persen. Masih laman yang sama disebutkan wortel adalah sumber antioksidan alfa clan beta karoten, yang cliubah oleh tubuh menjadi retinol (vitamin A), baik untuk

kulit, paru-paru, sistem imun dan kesehatan jantung. Selain itu, mengandung vitamin K clan C, B6, Bl clan B2, kalsium dan potassium, diet serat yang penting untuk kcsehatan pencernaan. Sedangkan carrotmuseum.co. uk menyatakan konsumsi tinggi beta karoten dan vitamin C yang terdapat dalam wortel dapat membantu meningkatkan kapasitas paru-paru. Juga dapat menolong dari masalah pernafasan seperti asma, bronchitis dan emfisema (nafas pendek). Diketahui dari hasil penelitian ada dua jenis senyawa glikosida kumarin dari wortel yang berperan terhadap efek anti hipertensi. Senyawa glikosida tersebut dapat berpcran menurunkan tekanan darah arteri pada tikus percobaan, seperti yang dijelaskan pada jurnal berjuclul, Hypotensive Action of Coumarin Glycoside from Daucus carota.

DIMASAK ATAU MENTAH? Banyak orang mengira sayur dan buah akan lebih baik dimakan mentah dibanding dimasak terlebih

dahulu. Namun kcnyataannya tidak demikian. Misalnya wortel, justru menurut penelitian lebih baik dimasak sebelum dikonsumsi dibanding dimakan mentah. Penelitian yang dilakukan oleh Luke Howard dan rekanrekan dari Universitas Arkansas menyatakan kandungan antioksidan pada bubur wortel yang dimasak lebih tinggi dibandingkan dalam kondisi segar. Penelitian ini dimuat pada Journal ofAgricurtural and Food Chemistry. Howard dan rekan mengukur aktivitas antioksidan selama empat minggu dari wortel yang dimasak dengan metode puree untuk melihat tingkat asam fenolik clan beta karotennya. Hasilnya, setelah proses pemanasan diketahui tingkat antioksidan meningkat sebesar 34,3 persen, demikian menurut laman news.uark.edu. Joko Rinanto, pengajar dan praktisi thibbun nabawi di Bekasi, fawa Barat/ Suara Hidayatullah

TIPS MEMBUAT SIRUP WORTEL Sirup berasal dari bahasa Arab, Syarob yang berarti "minum:' Namun, di beberapa negara disebut juga sharbat atau sherbet, seperti di Maroko, Turki dan Iraq. Minuman sirup yang sering dipergunakan sebagai obat dibawa ke Eropa melalui Dinasti Turki Usmani. Berikut ini cara membuat sirup wortel dalam skala kecil dengan perbandingan 10 persen dari rescp awal yang tercantum dalam buku, Herbal Bioactives and Food Fortification: Extraction and Formulation : Siapkan 1.2 !iter jus wortel segar Gula batu 400 miligram Kemudian panaskan gula sampai mencair Masukkan jus wortel ke dalam panci, lalu panaskan bersama larutan gula dengan api kecil hingga

OE~E:MijH{

]016/I{AKilJl AWAI

I', {X

konsistensinya mengental. Saring dengan menggunakan kain clan dinginkan lalu masukkan airnya ke dalam toples kaca, simpan dalam refrigerator (kulkas). Ambil 50 mililiter sirup, lalu larutkan clalam segelas air dingin, sirup siap diminum. Sirup ini dapat dikonsumsi pagi dan malam hari sebagai 'ilaj bil ghiza bagi orang yang mengalami gangguan jantung. Sebaiknya buat sirup untuk takaran pemakaian tidak lebih dari tiga hari. Apabila ingin membuat dalam jumlah banyak diperlukan penstabil pH. Selamat mencoba! •

59

WAWANCARA

"Sikap KPI Jelas dan Tegas Terhadap LGBT" "Anda macam-macam ya dengan saya, kelompok LGBT? Akan saya demo besar-besaran kantor KPI Pusat. Anda jangan cobacoba!" emikian pesan singkat (SMS) bernada ancaman yang diterima Ketua Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) Pusat, Yuliandre Darwis, setelah artikel berjudul Menyikapi Kontroversi LGBT di M edia, yang ia tulis dan terbit di rubrik Opini Harian Republika, 29 Oktober 2016 lalu. "Saya dilawan (ditentang) oleh kelompok LGBT. Dan saya diancam dengan beberapa SMS seperti itu;· kata pria yang akrab disapa Andre kepada Suara Hidayatullah, pertengahan November lalu. Dalam artikel itu, Andre menuliskan, propaganda kelompok Lesbian, Gay, Biseksual dan Transgender (LGBT) di televisi memberi kekhawatiran banyak kalangan bila kegiatan itu terus diprocluksi. Lantas, bagaimana tanggapan Anclre terhadap serangan kelompok LGBT? Apa yang dia lakukan untuk menekan propaganda LGBT? Dan apa saja yang clia lakukan sebagai ketua KPI yang baru? Kepada Achmad Fazeri, wartawan Suara Hidayatullah, Andre menjelaskan secara gamblang. Simak laporan berikut.*

D

60

Bagaimana tanggapan Anda dengan ancaman itu? Katanya, LGBT ini didanai oleh lembaga internasional. Nah, kita akan berjalan sesuai dengan Undang-Undang. Kita berbicara tegas mengenai jenis kelamin, hanya laki -laki dan perempuan. Di sinilah posisi negara, dalam hal ini KPI. )adi, kami menjalankan apa yang ada dalam UU, itu saja. Apa upaya KPI untuk menekan propaganda LGBT? Terhadap berbagai permasalahan, minimal di layar televisi jangan sampai membuka ruang untuk mereka (kelompok LGBT) tampil dengan gender baru sesuai keinginan mereka, seperti Lesbian, Gay, Biseksual dan Transgender. Kalau mereka mau tampil clengan gender baru, silahkan. Tapi, jangan cli layar televisi. Saya katakan No Way! Gitu saja. Jadi, sikap clan posisi KPI sangat tegas terhadap kelompok LGBT. Sebagai ketua KPI Pusat yang baru, apa saja program kerja Anda? Pertama, kami paham bahwa kami tidak bisa bekerja sencliri, apalagi kami adalah representasi publik. Sebab itu, kita akan terus berjalan bersama dengan publik. KPI ini mengatur masalah A sampai Z. Maksudnya, KPI ini menjalankan 3 fungsi sekaligus, Eksekutif, Regulatif dan Yudikatif.

Kenapa begitu? Karena KPI real time. Setiap waktu pasti ada saja masalah di layar televisi. Belum lagi radio yang isinya kaclang-kaclang juga mcmprovokasi. Nah, KPI nggak perlu membawa media televisi atau radio ke pengaclilan untuk mcnjatuhkan sanksi, seperti yang dilakukan misalnya KPK atau KPU. Tapi, KPI cukup menggelar pleno bersama komisioner, yang sudah diatur UU Penyiaran. Dari hasil pleno ini, KPI sudah bisa menegur, mencabut program tayangan atau mengurangi durasi tayangan televisi. Bahkan memberi teguran tegas. Kecuali, pencabutan izin penyiaran memang harus melalui pengadilan. Kedua, KPI akan memberikan pembinaan kepacla media penyiaran, sebagaimana yang diamanahkan dalam UU Penyiaran. Mengapa KPI harus melakukan pembinaan? Media penyiaran adalah sebuah aset bangsa. Ada enam tugas pokok fungsi KPI dalam UU Penyiaran. Pertama, terkait bagaimana masyarakat mendapatkan hak informasi yang baik clan benar. Kedua, bagaimana supaya tidak terjadi monopolistik dalam media penyiaran. Ketiga, bagaimana suasana layar informasi menjacli adil clan merata. Keempat, KPI mengatur infrastruktur media penyiaran. Kelima, memberikan teguran, sanksi, bahkan juga apresiasi. Dan keenam, KPI wajib ikut melahirkan

SUARA HIOAYATULLAH I www.hidaya.tulldlu
SDM yang profesional di industri penyiaran. Jadi, KPI nggak bisa jauhjauh dari industri penyiaran clan wajib membina semua SDM yang ada. Oleh karena ilu, kami berharap stake holder media penyiaran baik lelevisi clan radio bisa bergerak bersama-sama dengan KPI. Sehingga, pengetahuan dan keterampilan SDM-nya selalu meningkat. Apa yang Anda Iakukan demi terwujudnya media penyiaran yang berkualitas? Saat ini, ada 15 jaringan televisi yang kita monitoring. Satu industri penyiaran itu karyawannya bisa mencapai 20 ribu orang. Dalam setahun, anggaran buat KPI guna menggelar sekolah pembinaan SDM industri media penyiaran hanya berkapasitas 20 orang. Dari sini, KPI akan mengubah cara (program sekolah) itu dengan langkah turun langsung ke industri-industri penyiaran. Saya rasa langkah ini lebih tepat dan efektif. Selain itu, tanggal16 Oktober lalu, KPI membuat komitmen tentang Izin Penyelenggaraan Penyiaran (IPP) untuk 10 televisi swasta, yang kemudian ditandatangani oleh Komisaris Utama, Direktur Utama clan KPI. Jadi, belum pernah dalam sejarah KPI berani memanggil Komisaris clan Direktur Utama untuk menandatangani sebuah komitmen. Jangan sampai mereka memiliki agenda bahwa media penyiaran adalah milik pribadi. Mereka harus paham, media penyiaran adalah milik publik karena menggunakan frekuensi publik. Dalam komitmen, disebutkan juga sikap tegas KPI. Kita bersepakat bahwa pemberitaan harus independen clan berimbang. Ukurannya jelas, yakni terkait dengan durasi clan informasi kebenaran. Jika pemberitaan off-side

DESEMBER 20 16/1\ABIUL AWAL 1<38

atau lewat batas, misalnya seperti Pemilu 2014lalu. Maka, KPI akan bersikap tegas clan tidak main-main untuk melakukan pencabutan izin media penyiaran, baik itu televisi maupun radio. KPI akan berjalan berdasarkan UU. Sebab, tidak ada kepentingan apapun selain kepentingan publik sebagaimana amanah dalam UU Penyiaran. Terakhir, yang paling menarik adalah, peraturan baru dari Kementerian Komunikasi clan Informasi (Kominfo), yakni setiap tahun izin televisi akan selalu dievaluasi. Kalau dalam setahun, tayangan televisi dinyatakan tidak memenuhi kelayakan clan ban yak melakukan pelanggaran, maka KPI akan mencabut izinnya. Jadi, tidak perlu menunggu sepuluh tahun dulu, baru bisa menghentikan izinnya. Peraturan ini akan berlaku tahun 2017 mendatang clan ini adalah permintaan KPI, sebab KPI tidak bisa menerbitkan sebuah regulasi sehingga hanya bisa mendorong Kominfo untuk menerbitkan

regulasi itu. Dan alhamdulillah disetujui. Apa pesan yang ingin Anda sampaikan? Hidup ini hanyalah sekali. Maka, buatlah sebuah karya yang berarti. Perlu dipahami bahwa media penyiaran berbeda dengan media cetak. Sebab, mec\ia penyiaran ini memakai frekuensi publik, sehingga harus menyajikan tayangan informasi atau hiburan yang sesuai dengan keinginan publik, bukan pribadi ataupun kelompok. Kami juga berharap publik bergandengan tangan dengan KPI untuk menyampaikan saran serta harapan yang bisa ditegaskan dengan sebuah regulator yang namanya KPI. Karena keterbatasan SDM kami yang harus memonitoring begitu banyak siaran televisi maupun radio, sehingga ada kekurangan. Maka, kami mohon publik selalu berpartisipasi menyampaikan pengaduan demi terwujudnya perbaikan media penyiaran di Indonesia. •

61

KITABAH

Halal Haram dalam Kajian Undang-Undang Judu buku Penulis Penerbti Cetakan Tebal

: Menata jaminan Halal di Indonesia : Ledia Hanifa Amaliah : Beebooks Publishing, Jakarta : Pertama, Agustus 2016 : xiv + 340 Halaman

Indonesia adalah negara yang penduduknya mayoritas beragama Islam. Wajar jika masalah halal clan haramnya sesuatu khususnya makanan menjadi sangat penting. Sebab, bagi umat Islam mengonsumsi produk yang halal adalah bagian dari aplikasi keimanan. Sehingga produk yang tak halal secara otomatis tidak boleh dikonsumsi. Jika dilangar maka terjerumus dalam dosa . Bersyukur bahwa Rancangan Undang-Undang (RUU) tentang Jaminan Produk Halal (JPH) sudah disahkan pada 25 September 2014. Padahal pembahasan RUU JPH sudah dimulai sejak tahun 2006. Ternyata memperjuangkan RUU yang memuat hal-hal yang penting bagi umat Islam sangat berat clan butuh waktu yang panjang. Pengesahan RUU tersebut tidak dapat dilepaskan dari perjuangan tokoh-tokoh Islam, ulama, ilmuwan dan politisi yang ada di DPR. Ada tujuh bab yang dibahas di dalam buku ini, di antaranya halal haram dalam Islam serta perkembangan tata halal di Indonesia, perkembangan RUU JPH 2014-2009, tantangan implementasi UU JPH, dan dinamika pembahasan RUU JPH dalam media. Buku ini bermanfaat bukan saja sebagai karya pemikiran tapi juga sebagai rekam jejak sejarah pembahasan Undang-Undang karena menyajikan kronologi dan materi perdebatan sejak dalam pembahasan RUU hingga disahkan menjadi UU JPH. • Dadang Kusmayadi/ Suara Hidayatullah

JUDUL BUKU SEMBUH DENGAN AL·QUR. AN PENULIS HISHAH BINTI RASYID AL· MAZYAO PENERBIT THIBBIA. SUKOHARJO CETAKAN PERTAMA, OKTOBER 2016 TEBAL XII + 117 HALAMAN

62

Cara Menggapai Kehidupan Bahagia Judu buku Penulis Penerbti Cetakan Tebal

: Meraih Kebahagiaan Tanpa Batas : Ummu lhsan dan Abu lhsan ai-Atsari : Pustaka I mam Syafi'i, Jakarta : Pertama, April 2016 : x + 124 Halaman

Semua orang tentu mendambakan kebahagian. Tetapi ada sebagian orang ketika mencari kebahagian tidak dilandasi oleh ilmu agama Islam. Akhirnya mereka mencari kebahagiaan clan ketenangan dengan cara yang salah. Mereka tidak mendapat kebahagiaan yang ia cari. Namun mereka mendapat malapetaka clan kesengsaraan. Kebahagian clan kehidupan yang baik adaJah anugrah dari Allah Ta'ala. Ini diberikan kepada siapa saja yang Dia kehendaki. Kehidupan yang aman, tentram, damai clan sejahtera juga merupakan karunia milik-Nya. Ajaran Islam adalah sumber kebahagiaan, petunjuk keselamatan, petunjuk menggapai hidup tentram, kebahagiaan yang hakiki, clan sifatnya langgeng. Kita bisa melihat orang-orang yang bertakwa, yang shaleh, kehidupan mereka selalu baik. Meski kadang mereka selalu diuji dengan musibah, tapi sikap mereka tenang, clan ikhlas menjalani itu semua. Berbeda dengan pelaku maksiat, meski harta clan kesenangan dunia selalu dimiliki, tapi kehidupan mereka tidak bahagia. Jika kelihatan bahagia tapi itu semu dan gersang. Buku ini menyajikan resep bagaimana seseorang memperoleh kebahagiaan. Apa saja sarana dalam menggapai kebagagian? Bagaimana seseorang bisa bahagia di dunia dan akhirat? Disajikan dalam temaberbagai tema dan dilengkapi dalil-dalil al-Qur' an dan as-Sunnah. Semoga bermanfaat.• Abdullah Khadirin/ Suara Hidayatullah

JUO\JL BUKU BERSYKURLAH MAKA ENGKAU AKAN BAHAGIA PENULIS ALWIALATAS PENERBIT PRO·U MEDIA, YOGYAKARTA CETAKAN 2016 TEBAL 263 HALAMAN

JUDUL BUKU MENJAGA SUNNAH MENGAWAL AKIDAH PENULIS AM. WASKITO PENERBIT PUSTAKA Al·KAUTSAR. JAKARTA CETAKAN PERTAMA, SEPTEMBER 2016 TEBAL XI+ 172 HALAMAN

I

SUARA HIOAYATULLAH www.h1dayacullah.com

Mengenalkan Jenis Makanan Halaf,Haram pada Anak judu buku Penulis Penerbti Cetakan Tebal

: Halal Haram Food for Kids : lukman : Pro-Kids, Yogyakarta :2016 : 106 Halaman

Kita sebagai orang tua sering menclengar acla anak setelah makan sesuatu kemuclian sakit. Entah itu keracunan, sakit perut atau lain sebagainya. Ternyata setelah clitelusuri jajanan yang climakan itu berasal ticlak sehat, bahkan acla unsur barang haram cli clalamnya. Tentu kita tidak menginginkan buah hati kita terkena penyakit cli akibatkan clari jajan yang ticlak halal clan thoyib. Oleh karena itu, salah satu cara agar anak terhinclar clari mengonsumsi jajanan ticlak baik aclalah menanamkan clan mengajari anak-anak soal makanan yang baik clan thoyib. Buku berjudul "Halal Haram Food for Kids" ini merupakan bahan pancluan khususnya kepacla orang tua untuk buah hatinya. Di clalamnya terdapat panduan memilih makanan yang halal dan haram, a dab makan dan minum, juga tips memilih jajanan yang halal clan sehat. Buku ini ditulis clengan bahasa keanakanakan. Muclah clan menarik. Selain itu, juga clisertai ilustrasi, gambar-gambar kartun yang menclukung materi clan penjelasan. Tentu ini sangat clisukai anak-anak. Harapannya, agar anak bisa mengetahui jenis-jenis makanan halal clan haram, juga adab ketika makan. Sehinga anak-anak bisa terhinclar dari mengonsumsi makanan yang haram. Semoga bermanfaat untuk anak-anak kita. e Abdullah Khadirin/Suara Hidayatullah

JUDUL BUKU BURUNG GAGAK QABIL DAN HABIL PENULIS MUHAMMAD IQBAL PENERBIT PRO-KIDS. YOGYAKARTA CETAKAN 2016 TEBAL 15 HALAMAN

DE'S£MB£R 201 6/RABIUl AWAL 14<11

Masa Keemasan dan Detik,Detik Kemunduran Turki Utsmani judu buku Penulis Penerbti Cetakan Tebal

: Di Balik Runtuhnya Turki Utsmani : Deden A. Herdiansyah : Pro-U Media, Yogyakarta :2016 : 232 Halaman

Sejarah mencatat sejak penaklukan Konstantinopel oleh Sultan Muhamacl alFatih pacla tahun 1453 hingga masa kejayaannya dalam kurun waktu abacl XVI M, Turki Utsmani menjacli sebuah kekuatan politik terkuat dan terbesar di dunia. Turki Utsmani juga memiliki kekuasaan wilayah yang sangat luas. Memiliki pasukan yang kuat sehingga mudah menaklukan wilayah-wilayah musuh. Pacla masa Sultan Muhammad al-Fatih, Turki mengawali eksistensinya. Para pejabat adalah orang yang memiliki spirit Islam yang tinggi; memperluas wilayah kekuasaan, menghadapi tentara Salib, memenuhi janji-janji kemenangan Allah. Sehingga membuat gentar clan ketakutan Eropa. Namun, Turki Utsmani juga mengalami kemunduran. Penyebabnya, lemahnya kekuatan internal, hilangnya spirit Islam, terkena penyakit "Wahn'; cinta dunia clan takut mati. Juga para pejabatnya bermegah-megahan. Adapun faktor dari luar, seperti konspirasi freemasonry, sekulerisasi, Zionisme, serta campur tangan Yahudi clan Barat. Buku ini merupakan sepak terjang sejarah Turki Utsmani saat masa keemasan dan saat-saat kemuncluran hingga detik-detik kehancuran. Selain itu, mengungkap gerakan-gerakan rahasia clalam upaya menghancurkan Turki Utsmani. Layak dibaca bagi siapa saja terkhusus pemerhati sejarah Islam. e Abdullah Khadirin/ Suara Hidayatullah

JUDUL BUKU UNTA BETINA NABI SULAIMAN PENULIS MUHAMMAD IQBAL PENERBIT PRO-KIDS, YOGYAKARTA CETAKAN 2016 TEBAL 15HALAMAN

JUDUL BUKU MIMPIKU Dl PALESTINA PENULIS RAHMA HAZALIA DKK PENERBIT PRO-KIDS, YOGYAKARTA CETAKAN 2016 TEBAL 141 HALAMAN

63

NASIONAL

Angka Perceraian di Indonesia Meningkat

A

ngka perceraian di Indonesia setiap tahun terus meningkat. Menurut data Badan Peradilan Agama Mahkamah Agung (Badilag MA), selama tahun 2015 ada 392.373 perkara perceraian talak dan gugat dari sekitar 2,3 juta perkawinan. Sementara, tahun 2014 ada sekitar 380.363 perkara yang terdiri dari 268.118 cerai gugat dan 112.245 cerai talak. . Dari data yang dihimpun Suara Hidayatullah , berdasar pada rekapitulasi Badilag MA, sejak 2012 sampai 2015, angka perceraian terus mengalami peningkatan di atas satu persen, jika dibadingkan dengan angka pernikahan. Pcningkatan yang cukup signifikan terjadi pada tahun 2013 hingga 2014 yakni sebesar 34.791 perkara cerai talak dan gugat. Berdasar data Satuan Kerja (Satker) dari 29 Pengadilan Tinggi Agama (PTA) di seluruh Indonesia, pcrkara cerai masuk yang paling tinggi tahun 2015 terdapat di

64

PTA Surabaya yakni sebanyak 100.333 perkara yang dikabulkan dari 108.074 pcrkara yang masuk. Sedangkan, perkara cerai masuk yang paling rendah terdapat di PTA Kupang yaitu sebanyak 717 perkara yang dikabulkan dari 821 perkara yang masuk. Menurut Peneliti Puslitbang Kehidupan Keagamaan Badan Litbang dan Diklat Kemenag Abdul Jamil Wahab, pcnyebab perceraian dengan urutan tertinggi karena faktor tidak ada keharmonisan, suami tidak bertanggung jawab, alasan ekonomi, clan gangguan dari pihak ketiga. "Tapi, data kuantitatif terse but belum dapat menjelaskan apa sesungguhnya alasan di balik banyaknya pasangan suami-istri memilih perceraian;' ujar Jamil saat dihubungi Suara Hidayatullah, akhir Oktober lalu. Jamil mengungkapkan, menurut hasil kajian Balitbang Kemenag tahun 2015, dapat disimpulkan ada beberapa faktor penyebab perceraian. Pertama, alasan ckternal

meliputi faktor ekonomi, dan pihak ketiga. Alasan internal meliputi Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT), egoisme antara kedua belah pihak, clan perselisihan yang tidak dapat didamaikan. "Kedua, lemahnya orientasi pasangan dalam membangun keutuhan rumah tangga dan minimnya pemahaman akan resolusi konflik keluarga;' kata penulis buku Harmoni di Negeri Seribu Agama ini. Ketiga, tidak adanya lembaga yang preventif melal
I

SUARA HIOAYATULLAH www.h
pertengkaran, itupun tidak boleh langsung meminta cerai. Namun, dipersilakan dari pihak suami dan istri ada abitrase yang mewakili untuk mendamaikan pertengkaran antara keduanya. "Artinya, jika tidak dalam kondisi yang sangat terpaksa, diharapkan tak boleh terjadi perceraian di dalam ajaran Islam;' jelasnya. Menurut Cholil, upaya yang bisa dilakukan pemerintah untuk

mengurangi angka perceraian di Indonesia, pertama: dengan digalakkannya pendidikan keluarga. "Kami menyebutnya 'Pendidikan Catin' atau 'Pendidikan Calon Pengantin: jadi, sejak orang menikah harus mengikuti kursus pengantin. Kursus bagaimana berkeluarga sehingga ketika nanti berkeluarga tidak kaget dengan hal-hal yang terjadi dalam rumah tangga. Karena sudah ada persiapan oleh kedua

belah pihak;' ujarnya .. Kedua, adalah pendewasaan menikah. Artinya, orang yang akan menikah sudah siap secara mental juga secara ekonomi. Dan ketiga, menciptakan lingkungan sosial yang solid antara keluarga serta menciptakan keluarga tempat untuk berlindung, berteduh, clan juga untuk mendidik generasi yang akan datang. • Achmad Fazeri/Suara Hidayatullah

Menag: Peledakan Born Bukan Tindakan Umat Beragama Pada November lalu, tepatnya Ahad (13/11 /2016), terjadi pcledakan di pintu depan Gereja Oikumene, Samarinda, Kalimantan Timur. Menanggapi hal ini, Menteri Agama RI Lukman Hakim Saifuddin menegaskan, peledakan di rumah ibadah bukanlah tindakan umat

beragama. "Tidak ada satupun agama yang menolerir tindakan kekerasan scperti itu, apalagi itu dilakukan kepada rumah ibadah;' tegas Lukman usai memberi sambutan pada acara Kesyukuran 64 Tahun Pondok Pesantren Al-Amin di

Sumenep, Madura, Jawa Timur (14/11 /2016) . Menag berharap masyarakat tidak terpancing dan terprovokasi dengan aksi kekerasan ini. la juga meminta aparat kepolisian agar mengungkap pelaku di balik kcjadian tersebut. • Achmad Fazeri/ Suara Hidayatullah

Dewan Pertimbangan MUI: Ahok Menista Agama Dewan Pertimbangan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat menyatakan secara tegas , bahwa Gubernur DI
diserahkan kepada penegak hukum, tapi harus cepat dan berkeadilan;' ujar Ketua Dewan Pertimbangan MUI Pusat Din Syamsuddin saat Rapat Pleno XII di Kantor MUI Pusat, Jakarta, seperti dikutip Hidayatullah.com, November lalu. "Jangan otak-atik lagi ada kata pakai atau tidak ada. Jangan bilang tidak ada niat jahat. Ini sudah jelas;'

katanya. Menurut Din, ungkapan Ahok tidak saja menistakan agama, tapi juga menunjukkan intoleransi, menggunakan kata yang negatif, dan mengandung kebencian atau hate speech. Hal ini berpotensi menciptakan kegaduhan sosial politik yang mengganggu stabilitas nasional.• Achmad Fazeri/ Suara Hidayatullah

I
l)t~tM~tR

20 1 6/RA~Illl AWAL 1438

memberikan apresiasi penghargaan baik untuk televisi clan radio. Apapun itu. Jadi, KPI nggak cuma menegur clan mengawasi saja, tapi juga menghargai;' kata Mayong saat konprensi pers di Kantor KPI Pusat, Jakarta, November lalu. Tercatat ada 196 program yang dilombakan, terdiri dari 167

tayangan televisi clan 44 program siaran radio. Harapannya, melalui Anugerah KPI inovasi dan kreativitas setiap program siaran dapat berjalan ke arah yang lebih positif sesuai dengan tujuan Undang-Undang Penyiaran.• Achmad Fazeri/Suara Hidayatullah

65

TELADAN





Khalifah Harun al-Rasyid

Umara Mengikuti Ulama alam Islam, kecluclukan ~!::'ieorang di mata Allah ~ bukanlah karena jabatan, tapi karena ketaqwaan. Demikianlah yang dipahami oleh Harun al-Rasyid, seorang khalifah Islam yang sangat disegani. Harun clikenal sebagai khalifah pemberani clan tegas. Salah satunya ia begitu gagah perkasa menghaclapi Nakfur (atau Nicheporus), penguasa Romawi. Pemimpin kaum kafir itu pun berhasil ditundukkan. Di balik ketegasannya, ternyata Ha run juga seorang yang lernbut serta amat taat clan menghormati ulama. Posisin,ya sebagai khalifah ticlak membuatnya tinggi i;lati. Suatu l
D

66

diclatangi, bukan menclatangi~' Al-Barmaki pun melaporkan ha! itu. la juga mengajukan usul agar Harun memaksa Imam Malik menghaclap, demi kehormatannya sebagai seorang khalifah. Harun ticlak bcrsegera memutuskan sikap. Seorang penasihat kemudian memberi saran•."Wahai Amir al-Mukminin, Allah ~ telah menjadikan Baginda dalam posisi seperti ini karena ilmu Baginda. Janganlah Baginda menjacli orang yang pertama kali menghinakan ilmu, sehingga Bagincla pun akan clihinakan oleh Allah. Saya melihat ada orang yang kedudukan clan rumahnya tidak seperti Baginda, tetapi dia memuliakan clan meninggikan ilmu ini. Mestinya Bagincla lebih wajib memuliakan dan meninggikan ilmu saudara sepupu Baginda:' Mendengar nasihat tersebut, menangislah Harun al-Rasyid. (as-Suyuthi, ad-Durr al-Mantsur, juz II/692). Khalifah agung itu akhirnya menclatangi majelis ilmu alMuwatha'. Barangkali karcna lelah, Harun clucluk sambil bersandar. Seketika lmam Malik menegur clan melarangnya. Sikap seperti itu cli majelis ilmu clianggap ticlak beraclab. Harun taat dan patuh. Ticlak

marah atau tersinggung karena harga dirinya jatuh. la terus mengikuti majelis ilmu itu dengan tekun. Suatu saat Harun mengutarakan niat untuk menghancurkan Ka'bah yang clibangun oleh al-Hujjaj bin Yusuf, salah seorang wali di zaman Khilafah Ummayyah. Harun ingin mengembalikannya seperti bangunan yang clibuat oleh Abdullah bin Zubair. Mengetahui hal itu, Imam Malik,w,tnasihati, "Hanya kepacla Allah ~ saya sampaikan urusan Ancla. Wahai Amirul Mukminin, janganlah Ancla menjaclikan Baitullah ini sebagai mainan para raja! Tak seorang pun dari mereka, kccuali ingin menghancurkan bangunan Baitullah, sehingga hilanglah wibawa (penghormatan terhadap Baitullah) dari benak manusia:' (Ruh al-Bayan, juz l/229) .

Tanpa berpikir panjang, Harun al-Rasyid langsung menuruti nasihat itu. Demikianlah semestinya sikap umara kepada ulama: taat clan hormat. Ticlak cuek, meremehkan, menghindar, atau bahkan mcnghina. Semoga negeri ini terbebas dari umara yang menghinakan ulama. Amin. • Bahrul Ulum/ Suara Hidayatullah

SUARA HIDAYATUUAH I wwwhtdayarullahcom

jendela Keluarga Bunda, Hati-hati Saat Berbicara OLEII IDA S. W IDAYANTI•

eorang istri merasa terpukul saat mengetahui suaminya hendak menikah lagi. la yang begitu mencintai suami dan telah memberi empat anak sulit menerima keadaan. Emosinya tak terkendali. la pecahkan berbagai perabotan rumah. Bahkan sepeda motornya pun sengaja ditabrakkan di dalam garasinya sendiri. lstri itu sendiri tak bisa memahami dirinya. Padahal sejak mahasiswa aktif di kegiatan kerohanian kampus, rajin mengikuti taklim, mentoring. dan ha/aqah. la juga menikah tanpa pacaran karena menjaga pergaulan. Namun, mengapa saat diuji pernikahannya, ia bisa melakukan tindakan-tindakan yang tidak masuk akal? Kemudian ia berusaha menerapi dirinya sendiri. Dalam sebuah coaching ia mengaku, kunci dari keterpurukannya adalah karena masa lalunya. Sebelum menikah, ia selalu merasa dirinya tidak spesial. Merasa diri tidak cantik dan menarik. Bahkan ia pernah merasa sangsi apakah bisa menikah. la tak percaya akan ada laki-laki yang menginginkan dirinya. Sang terapis terus menggali apa yang menjadi sumber rasa tidak pecaya diri itu. Ternyata saat masih kecil, sekitar umur sembilan tahun, ia pernah mendengar ibunya berkata, "Kok anak perempuan gemuk dan hitam, nanti nggak ada yang mau lho!" Mungkin kalimat sang ibu itu dimaksudkan untuk memotivasi sang anak agar raj in mandi, bersih, dan rapi. Namun yang terjadi, sang anak merasakan rasa percaya dirinya jatuh. la tahu sang ibu sangat menyayanginya. Meski tidak sering. tapi hal itu ternyata tidak bisa menghapuskan kata-kata negatif ten tang fisiknya yang telanjur diucapkan. ltulah yang membuat dia begitu terpuruk saat suaminya berpaling. Hal itu seakan mengorek luka lama yang ternyata belum sembuh. Meskipun ia cukup cantik dan manis, kini ia kembali merasa tidak berharga. Padahal, selama ini tanpa sadar dia begitu "mempertuhankan suami dan perkawinannya". Kisah di atas memberi hikmah bahwa pengaruh katakata seorang ibu pada anak perempuannya bisa sangat

S

Df<;[MRfR :JO Hi/HAHtUt AWA.l "14Jis

lama. lngatan seorang anak bagaikan perangkat rekaman yang menyimpan informasi suara dalam jangka panjang. Apalagi berkaitan dengan hal yang sangat sensitif bagi perempuan, yaitu penampilan fisik. Kata-kata negatif bisa membuat rasa minder dan menimbulkan konsep diri yang negatif. Penelitian menunjukkan banyak wanita merasa dirinya tidak cantik. ltulah mengapa banyak salon kecantikan didatangi para wanita segala usia. Begitu juga beraneka pemutih wajah begitu laris. Sebagian besar wanita keliru memahami konsep kecantikan yang hanya sebatas fisik. Konsep cantik yang keliru bisa karena berbagai factor, misalnya iklan di media massa dan pengaruh teman. Oleh karena itu, para ibu harus selalu berhati-hati saat berbicara pada anaknya. Perbanyaklah motivasi dan kata-kata yang membangun rasa percaya dirinya. Hindari ucapan yang merendahkan, baik fisik maupun kemampuan anak, meskipun mungkin hal itu dimaksudkan untuk bercanda. Ucapan Buya HAMKA ini bisa dijadikan nasi hat pada para putri kita, "Kecantikan yang abadi terletak pada keelokan adab dan ketinggian ilmu seseorang. bukan terletak pada wajah dan kecantikannya." Ayah, Bunda, ada hal penting yang harus dimiliki oleh anak perempuan, yaitu adab dan ilmu. e Penulis buku Anak dari Surga Menuju Surga/Suara Hidayatullah

67

usrah - - - - -



Keti ka Istr1 di pulang clari kantor. Tampaklah rumahnya yang berantakan. Seperti kapal pecah. Beberapa waktu lalu Acli sempat meminta agar lnah - istrinya-- berhenti bekerja saja. Harapannya agar sang istri bisa fokus mengurus anak dan mengurus rumah. Rumah kian tak terurus. lnah juga tampak berubah. Ogah-ogahan dan abai terhadap pekerjaan di rumah. la merasa tak ikhlas karena suaminya melarang bekerja. "Mama sepertinya kurang fit ya?" tanya Adi. "Ah, Papa saja yang salah lihat. Mama sehat-sehat saja." "Tapi tidak ceria dan banyak pekerjaan rumah terbengkalai gini?" "lya, Mama tidak biasa di rumah terus. Sejak sebelum menikah sudah terbiasa sibuk." "Di rumah kan juga bisa sibuk dengan pekerjaan rumah tangga?" "Pekerjaan di rumah memang banyak dan tak ada habisnya. Tapi selama bekerja kemarin, mama kan juga bisa menyelesaikan semua urusan di rumah dengan membagi waktu yang ketat. Lebih enak rasanya. Sekarang mama lebih suka menunda dan santaisantai saja." Hampir saja pembicaraan itu berujung pada pertengkaran. lnah

68

segera menghentikan argumennya. la menangis terbawa emosi perasaan. Usai kejaclian itu, Acli baru menyadari betapa tak mudah melarang seorang istri bekerja. Sebaliknya, memberi izin istri bekerja juga tak sederhana. Seorang suami harus siap clengan berbagai konsekuensinya. ISTRI IZIN BEKERJA

lstri bisa bekerja cli luar rumah itu sangat tergantung atas izin suami. Hal ini terkait clengan kewajiban istri mengurus clan melayani suami serta anak-anaknya cli rumah. lzin suami adalah wajib. Tentunya, suami tak hanya memberi lisensi bekerja cli luar rumah. Di balik itu, ada konskuensinya. Pertama, dukungan sepenuh hati. lzin bekerja hendaknya disertai dengan menfasilitasi istri agar nyaman dalam aktivitasnya. Tidak setengahsetengah atau sekaclarnya saja, karena itu bisa membuat istri ragu-ragu untuk memilih antara di rumah atau bekerja. Ha I itu juga terkait dengan kesuksesan istri dalam menjalankan tugas di rumah dan menghindari stres di tempat kerja. Contoh, memberi izin istri menjacli guru TK yang agak jauh dari rumah. Seyogyanya suami memfasilitasi kendaraan atau siap antar-jemput. Support (clukungan) nyata semacam ini

akan memudahkan istri dalam bekerja sekaligus nyaman menyelesaikan tugas di rumah. Kedua, tidak mengeksploitasi istri. Memberi izin istri bekerja bukan berarti penghasilan istri lantas menjadi penghasilan utama. Urusan nafkah tetaplah menjadi kewajiban suami.lstri yang berpenghasilan sencliri hanyalah suplemen dan tabungan dia agar bisa berinfaq sendiri atau membelikan buku untuk anaknya. Bisa jadi penghasilan istri lebih tinggi daripada suami. Namun nafkah yang berasal dari suami kepada istri adalah ibadah terbesar suami dalam keluarga. Hal ini merupakan kewajiban syariat untuk para suami. jadi, suami tak boleh menggantungkan nafkah keluarga kepada penghasilan istri. Sungguh tidak terpuji jika suami hanya ngojekin istri ke tempat kerja, kemudian justru bermalas-malasan di rumah. lni bisa menjadi bom waktu terjadinya ketidakharmonisan keluarga. Suami tak akan memiliki kewibawaan sebagai kepala keluarga. Ketiga, membantu istri menyelesaikan pekerjaan rumah. Hal ini juga termasuk dukungan konkret yang akan memotivasi clan wujud kasih sayang suami kepada istri. Ketika suami-istri sama-sama sibuk bekerja, maka pekerjaan rumah juga harus dikerjakan bersama-sama. jangan

SUARA HIDAYATUllAH I wwwhtdayatullah.com

----------- --- Jendela keluarga semua pekerjaan rumah dibebankan kepada istri yang tentu sudah lelah bekerja di luar rumah. Urwah pernah bertanya kepada 'Aisyah RA, "Wahai Ummul Mukminin, apakah yang dikerjakan oleh Rasulullah SAW jika ia bersamamu (di rumahmu)?" ' Aisyah berkata, "la melakukan (seperti) apa yang dilakukan oleh salah seorang dari kalian jika sedang membantu istrinya, ia memperbaiki sandalnya, menjahit bajunya, dan mengangkat air di ember." (Riwayat lbnu Hibban). Muhammad SAW adalah utusan Allah SWT dan manusia paling mulia sejagad raya. Di tengah kesibukannya yang luar biasa dalam berdakwah, menjaga stabilitas keamanan negara, berjihad, mengurusi ekonomi umat, dan lain-lain, namun tak merasa hina untuk membantu istrinya. Membantu beban pekerjaan istri adalah bagian untuk memperkokoh sendi hubungan keduanya, meretas sekat-sekat egoisme suami-istri. Sebagian suami bisa jadi merasa berat atau bahkan terhina. la yang biasa berjas di kantoran harus mencuci, menyapu, merapikan rumah, dan berbagai urusan rumah tangga. Seakan pekerjaan seperti itu tak pantas baginya. Atau merasa hal itu hanyalah tugas istri. Temu sikap semacam ini tidak boleh terjadi, karena tidak sejalan dengan tuntunan Nabi SAW. Keempat, romantis. Bersikap manis kepada istri tetap harus dilakukan untuk mencairkan suasana rumah tangga. lni juga merupakan bentuk penghargaan kepada istri. Maklum, suami dan istri sama-sama sibuk dan penat. Menjaga suasana romantis bisa dengan berbagai cara. Misalnya bermain dan bercanda. Canda yang wajar akan mencairkan kebekuan ataupun kejenuhan dalam berumah tangga. Nabi SAW bersabda, "Semua ha/ yang di dalamnya tidak menyebut nama Allah adalah suatu kesia-siaan, kecuali da/am empat ha/: seorang

DfS[ MBfR ?016/KA1oli.•L A\\i\1 l_,X

Sebagian suami bisa jadi merasa berat atau bahkan terhina. la yang biasa berjas di kantoran harus mencuci, menyapu, merapikan rumah, dan berbagaiurusan rumah tangga. Seakan pekerjaan seperti itu tak pantas baginya. Atau merasa hal itu hanyalah tugas istri.

/aki-laki yang sedang bermain dengan istrinya, melatih kuda, membidik di antara dua sasaran, serta mengajarkan berenang." (Riwayat an-Nasa'i). Tak lupa jika memasuki rumah hendaknya berucap salam dengan wajah yang menyenangkan. Baik oleh suami ketika pulang dari mencari nafkah, atau istri yang baru datang dari tempat kerja. Salam dan senyum kepada pasangan memberikan energi tersendiri dalam kehidupan rumah tangga. Jangan menampakkan kelelahan di hadapan pasangan, meskipun sebenarnya memang lelah. Sisakan salam dan senyum, sebab keretakan rumah tangga terkadang disebabkan minimnya salam, sapa, dan senyum kepada pasangan. Kelima, suami adalah pemimpin. Meski istri bekerja atau punya penghasilan lebih tinggi, posisi suami tetaplah sebagai imam keluarga. Suami harus mengambil peran untuk mengatur, mengendalikan, dan menasihati istri jika ada yang kurang berkenan. Ketika suami memposisikan sebagai pemimpin yang baik, maka istri akan merasa tenang dalam perlindungannya. Suami tidak boleh minder dengan gaji yang lebih kecil atau jabatan lebih rendah. Di sana ada tanggung jawab tapi tidak arogan, prinsip kuat tapi tidak kasar, baik hati tapi tidak rendah diri. ltulah sikap suami sebagai pemimpin yang disukai oleh istri.

''Tempatkanlah mereka (para istri) di mana kamu bertempat tinggal menurut kemampuanmu dan janganlah kamu menyusahkan mereka untuk menyempitkan (hati) mereka." (ath-Thalaq (65): 6). • Abdul Ghofar Hadi, Kepala Lembaga Pendidikan dan Pengkaderan Hidayatulah Balikpapan/ Suara Hidayatullah

69

rarb1yah - - - - - - - - - - - - - - -

·sioner dalam

Membimbing Anak i pinggir sebuah pantai, seorang guru tengah berjalan-jalan dengan murid kesayangannya nan masih belia. Tak lama berselang, sang guru menghentikan langkah, seraya bertanya kepada muridnya, "Apakah engkau melihat kota yang nampak di seberang sana, wahai anakku?" "lya, wahai Syaikh," jawab sang murid, sambil mempertajam pandangan ke arah yang ditunjukkan oleh sang guru. "Ketahuilah, itu adalah Konstantinopel. Rasulullah SAW pernah menjelaskan bahwa salah seorang dari umatnya kelak akan menaklukkan Konstantinopel dan kemudian menggabungkannya dengan kalimat tauhid." Beliau kemudian mengutip sebuah Hadits yang diriwayatkan lmam Ahmad, "Sesungguhnya Konstantinopel akan ditaklukkan. Sebaik-baik pemimpin adalah penakluknya dan sebaik-baik pasukan adalah pasukannya." lebih lanjut, sang guru yang bernama Syaikh Aaq Syamsuddin itu mengatakan, "... Mimpi-mimpi tersebut akan terwujud bila engkau membayangkan, mendengarkan, dan merasakannya ... lihatlah, bagaimana pasukanmu menggedorgedor gerbang Konstantinopel... Dengarkanlah pekikan-pekikan takbir itu ... Bayangkanlah, betapa bahagianya perasaanmu waktu itu." Tidak sekali itu saja Aaq menginspirasi sang murid yang tak

70

lain adalah Muhammad (ai-Fatih), pahlawan Islam legendaris. Agar bisa tampil sebagai panglima perang pewujud sabda Nabi SAW, sesering mungkin Aaq membakar gelora itu. Sejarahpun akhirnya mencatat, pasukan Muhammad ai-Fatih berhasil menaklukkan Konstantinopel pada tahun 857 H/1453 M. Betapa besar obsesinya untuk menaklukkan imperium Romawi timur ini hingga Muhammad ai-Fatih pernah berucap: "Baiklah! Tidak lama lagi aku akan memiliki singgasana di Konstantinopel atau aku akan mempunyai kuburan di sana!" (Syaikh Ramzy ai-Munyawi, Muhammad ai-Fatih, Penakluk Konstantinopel).

VISIBESAR Ajaran Islam tidak hanya menghantarkan setiap individu memiliki keshalihan pribadi. lebih dari itu, Islam membimbing umat ini agar memiliki visi besar sebagai rahmat bagi semesta alam. Shalih secara pribadi sekaligus memberi manfaat sebesar-besarnya bagi umat, inilah sosok hamba Allah SWT yang terbaik. Mereka akan tampil sebagai mujaddid (pembaharu), yang akan memberi perubahan demi perubahan. Tidak cuma raj in puasa, shalat, dzikir, dan mengaji di masjid saja tapi alpa terhadap urusan umat. Rasulullah SAW bersabda, "Orang yang paling dicintai oleh Allah adalah yang paling bermanfaat untuk orang lain, dan pekerjaan yang paling dicintai Allah, menjadikan seorang Muslim bahagia atau menghilangkan

kesusahannya atau membayarkan utangnya atau menghilangkan laparnya. Sungguh saya berjalan memenuhi hajat saudaraku lebih aku sukai daripada beriktikaf sa tu bulan lamanya di masjid..." (Riwayat athThabrani). Untuk mewujudkannya, perlu ditopang oleh jiwa-jiwa berkarakter ksatria lagi memiliki visi besar. Hal besar ini tidak mungkin akan terealisasi bila dalam diri bercokol jiwa kerdil, tidak peka dengan kondisi sosial, lagi tak memiliki arah hidup yang jelas. jiwa inilah yang dibina oleh Rasulullah SAW semasa masih hidup. Selain intens membina aqidah, ibadah, dan akhlaq, beliau juga menancapkan jiwa-jiwa ksatria lagi visioner dalam diri kaum Muslimin. Kala itu umat Islam jumlahnya masih sedikit. Status sosial ekonominya pun terpuruk akibat penindasan kaum kafir. Namun dalam kondisi seperti itu, Rasulullah SAW justru menyabdakan bahwa kaum Muslimin akan mampu menaklukkan Romawi dan Persia yang saat itu menjadi negara adidaya. ltulah salah satu bukti bahwa Islam membimbing umat ini menjadi sosok visioner. lahir sebagai pemenang, bukan pecundang. Umat Islam harus menjadi pewarna dalam pecaturan dunia, bukan justru diwarnai.

ARAHKAN ANAK KITA Berkaca pada apa yang dilakukan oleh Syaikh Aaq Syamsuddin, ada beberapa langkah yang bisa ditempuh orangtua dalam membimbing buah hati tercinta. Di antaranya:

SUARA HIDAYATUlLAH I wwwhldaya
h.:r1dela ke uarga Pertama, bangkitkan inspirasi. Aaq kerap menyuntikkan inspirasi bahwa Mu ham mad ai-Fatih yunior adalah sosok yang dimaksud dalam sabda Nabi SAW. Dialah sang penakluk itu. Tidak cukup di situ, Aaq juga membawa jiwa Muhammad untuk "bermimpi" di tengah kesadarannya. Seolah merasakan kebahagiaan dan keharuan, melihat pasukannya bertakbir merayakan kemenangan. Dalam hal ini, orangtua dituntut untuk membimbing anak-anak agar memiliki mimpi besar. Umpama, kita arahkan anak kelak menjadi presiden, maka katakan, "Nak, engkau harus bercita-cita menjadi pem impin besar. Tegakkanlah keadilan. Jalankah syariat Allah. Sebab hanya dengan cara

demikian, kezhaliman yang merajalela di muka bumi ini, khususnya di bumi pertiwi, akan bisa dihilangkan." Kedua, hadirkan sosok idola (pejuang) yang layak jadi panutan. Aaq menginspirasi Muhammad, dengan sosok panglima perang yang disabdakan oleh Rasulullah SAW. Panglima tersebut adalah panglima terbaik. Sudah pasti dalam segala aspek kehidupannya. Tidak hanya

kepribadian, tapi juga kemampuannya dalam memimpin. Muhammad ai-Fatih menjelma menjadi pribadi yang shalih, juga memiliki kemampuan kepemimpinan yang luar biasa. Strategi perang/ militernya sangat mengagumkan. Aaq tidak hanya menginspirasi dengan retorika, namun juga keteladanan nyata. Beliau adalah pribadi yang shalih dan taqarrubnya kepada Allah SWT luar biasa. juga turun langsung ke medan pertempuran, menjadi penyemangat kaum Muslim agar tidak mundur. lnilah sosok panutan. Dalam membimbing anak, orangtua tak cukup hanya mendukung secara verbal atau material, namun juga harus lengkap dengan sikap atau keteladanan. Ketika mengarahkan anak untuk tekun belajar, maka kondisikan terlebih dulu semua anggota rumah agar kondusif. Orangtua bahkan harus terlebih dahulu melakukannya. Ketiga, jangan lupakan doa. Meski bukan anak biologis, Aaq tak pernah henti mendoakan Muhammad ai-Fatih dan kaum Muslimin agar mampu mewujudkan sabda Nabi SAW menaklukkan Konstantinopel. Suatu ketika dalam masa persiapan perang, Aaq menyendiri di kemah. Semua orang dilarang menemuinya. Namun Muhammad ai-Fatih memaksa masuk kemahnya. Tampaklah saat itu Aaq tengah khusyu' bermunajad kepada Allah SWT. Sujudnya begitu lama, hingga sorbannya terlepas dari kepala. Rambut kepalanya yang memutih menyentuh bumi. Jenggotnya memantulkan sinar laksana cahaya. Ketika Aaq bangkit dari sujud, didapati deraian air mata di kedua pipinya. Sang guru saat itu tengah berdoa kepada Allah SWT agar kabar gembira dari Rasulullah SAW itu terkabul. Segera. Khairul Hibri, pengasuh Sekolah Tinggi Agama Islam Luqman ai-Hakim (STAll) Surabaya/ Suara Hidayatullah

DFSFMBER 2016/RABIUL AWAI 1431<

71

kolorn parenring ----

Menikmati Beban Mengeluh Kemudahan

Olrll MOHAMMAD 'AlJ/11 ADHIM

uatu hari di tahun 1987. Usia saya 14 tahun ketika dimasukkan tim misi pasukan infanteri yang melakukan jalan kaki dengan senjata lengkap dari Banyuwangi di penghujung timur Jawa Timur hingga Ujung Kulon di penghujung barat jawa Barat. Saya dan rekan·rekan menyambut pasukan infanteri dari satu titik di daerah Pungging, Mojokerto, hingga beristirahat di desa Tempuran. Perjalanan dengan kaki tersebut menempuh jarak sekitar 6 kilometer. Saya bertugas membawa bendera dengan posisi sempurna, berbaris rapi berjalan tegap hingga sampai di tempat istirahat tersebut. Tongkat bendera harus senantiasa menjulang tegak, tak boleh kendor, apalagi terpelanting jatuh.

S

Capek? lya.

lni merupakan salah satu episode yang sangat berkesan dalam hid up saya. Di luar itu, saya juga pernah menikmati masa dari tahun 1985 hingga 1988 menuntut ilmu dengan banyak berjalan kaki; dari sekolah ke rumah sejauh 3 kilometer (berangkatnya biasa naik dokar atau membonceng teman) serta dari tempat kursus bahasa lnggris ke rumah sejauh 6 kilometer di mala m hari tanpa

72

penerangan lampu jalan. Capek? Tentu. Tapi bukan lelah. Apalagi jika dalam perjalanan di malam hari, hujan mengguyur deras hingga kaki harus mengayun dalam keadaan gemetar kedinginan, capek itu semakin terasa. Tetapi capek sangat berbeda dengan lelah. Capek (tired) itu bersifat fisik, obatnya istirahat. Sedangkan lelah (fatigue) itu bersifat mental. Sama seperti pendaki yang berusaha menaklukkan gunung, merasa tetap dapat merasa capek, tetapi mereka menikmati capek tersebut dan bergembira dengannya. Lalu apakah kesanggupan untuk menempuh perjalanan menuntut ilmu dengan jalan kaki disebabkan kondisi saat itu memang sulit alat transportasi? Andaikata ini jawabannya, tentulah setiap orang melakukan hal yang sama untuk meraup ilmu. Tetapi alangkah banyak yang bahkan memiliki fasilitas lebih baik, tetap tidak bersedia menghadapi sedikit kesulitan karena merasa berat; merasa hal itu merupakan derita dan kesengsaraan. Sebenarnya setiap anak, sebagaimana orang dewasa, memiliki kesanggupan menikmati beban. Hanya saja ada yang sesekali saja untuk hal· hal tertentu, ada yang secara umum cenderung senantiasa bahagia menjalani apa yang berat bagi orang

lain. Dia menikmati. Dia bersemangat. Contohnya, anak·anak yang sangat bergairah menirukan tentara berbaris di tengah terik matahari. Lalu apa yang diperlukan agar anak· anak kita mampu menikmati beban? jawaban sederhananya adalah kualitas mental. Lalu apa yang mengantarkan anak· anak agar memiliki kualitas mental yang bagus? Persemaian awalnya adalah orangtua. lni bukan tentang jenjang pendidikan orangtua, meskipun orangtua berpendidikan tinggi cenderung lebih memiliki kecakapan mengasuh anak. Tetapi ini soal bagaimana orangtua memiliki kemauan clan kesungguhan untuk mendampingi anak meraih yang terbaik dalam hidupnya. lnilah yang dapat kita petik dari buku Sudden Genius: The Gradual Path to Creative Breakthroughs (Oxford University Press, 1" Edition, 2010) karya Andrew Robinson, sebuah buku yang ditulis berdasarkan serangkaian riser. Mengutip perkataan jean jacques Rousseau bahwa barangkali hadiah terbaik dari seorang ayah untuk anaknya adalah ia meninggal ketika anaknya masih kecil. Robinson menunjukkan bagaimana anak menemukan model ideal untuk berjuang, memaknai kesulitan serta keinginan untuk terus menjadi lebih

SUARA HIDAYATULLAH J WINW.hidayatulldh.com

jendela keluarga baik merupakan hal yang lebih penting daripada kecukupan sarana maupun lengkapnya orangtua mendampingi mereka. Tetapi ...

Fakta semata tidaklah penting. Yang jauh lebih penting adalah apa yang ada di balik fakta, mengapa bisa demikian.

ORANGTUA YANG BERPENGARUH Lawrence E Tyson, PhD dari The University of Alabama at Birmingham menunjukkan dalam How to Earn Respect From Your Students and Receive Outstanding Evaluations From Your Principal By Managing Conflict Appropriately bahwa anak memilih perilakunya. Berbeda orang yang dihadapinya, perilaku anak terhadapnya maupun saat bersamanya cenderung berbeda. Kita dapat melihat ada anak

DESEMBER 2016/RABIUL A\lvAL 14'18

yang cenderung merajuk ketika menyampaikan keinginan kepada ibu, misalnya. Namun ia berbicara dengan cara yang wajar normal ketika mengungkapkan keinginan kepada bapaknya. Mengapa? Karena anak menerima dan merasakan secara berbeda antara ibu dan bapaknya. Sebagaimana perilaku anak dapat berbeda saat berhadapan dengan ibu, bapak, maupun orang lain, begitu pula pengaruh masing-masing pihak dapat berbeda. Pertentangan nilai memang dapat terjadi ketika ibu dan bapaknya tidak sejalan dalam mendidik. Tetapi seberapa besar pertentangan nilai tersebut dalam diri anak bukan semata ditentukan oleh besarnya perbedaan dan banyaknya pertentangan, melainkan sangat dipengaruhi pula oleh tingkat kepercayaan maupun kedekatan anak kepada masing-masing orangtua. ltu sebabnya adakalanya ada memiliki acuan nilai yang kuat dan kecukupan perhatian yang baik, meskipun dibesarkan dalam rumah-

tangga yang broken home. Sementara tidak sedikit anak yang dibesarkan dalam keluarga lengkap, tetapi secara mental mereka rapuh. Ada yang secara fisik broken home, tetapi anak memperoleh pemenuhan perhatian yang memadai, konsistensi nilai, dan penerimaan keadaan yang baik terhadap keadaan tidak ideal tersebut. Anak menerima, anak memahami karena ada figur sangat penting yang benar-benar berpengaruh baginya. Sebaliknya, pada kasus anakanak yang rapuh padahal dibesarkan oleh kedua orangtuanya secara lengkap, konflik nilai dan tarik-menarik pengaruh antar kedua orangtua begitu besar. Dan bahkan dalam situasi lain, kedua orangtua sangat lemah pengaruh efektifnya. Orangtua berpengaruh, tetapi bukan dalam menanamkan nilai, tetapi sebagai model yang rapuh. Pertanyaannya, siapakah figur yang paling berpengaruh bagi anakanak kita? Siapakah sosok yang sungguh-sungguh signifikan bagi anak? Seharusnya. significant persons (orang yang sangat signifikan) bagi anak adalah kedua orangtua. Tetapi adakalanya, yang sungguh-sungguh signifikan bukanlah kedua orangtua. Siapakah yang sangat dipercaya oleh anak-anak kita? Orangtua, guru, tetangga, ataukah pembantu? lnilah yang perlu kita ketahui secara jujur. Sekiranya bukan kita, maka ada dua hal yang perlu kita perhatikan. Pertama, berusaha memperbaiki kepercayaan anak kepada kita dan membangunnya dengan kokoh. Kedua, memanfaatkan sosok yang dipercaya bagi kebaikan anak dan meminjam kepercayaan tersebut untuk meningkatkan penerimaan anak terhadap kita, kemudian membangun kepercayaan kepada kita. Mengasuh anak merupakan perjalanan panjang. Parenting is a journey, not travelling. Mengapa demikian? lnsya Allah akan kita perbincangkan di edisi mendatang. •

73

MENINGGALKAN SHALAT Saya lahir dan hidup di tengah keluarga yang kurang peduli agama. Pendidikan agama hanya saya peroleh di bangku sekolah umum. Orangtua tidak pernah menyuruh pergi ke masjid, baik untuk shalat maupun mengaji. Meskipun demikian, Alhamdulillah saya sejak kecil rajin shalat dan tidak pernah meninggalkannya sejak SMA. Saat ini saya masih tinggal bersama anggota keluarga yang tidak melaksanakan shalat, padahal istrinya rajin beribadah. Apa yang harus saya lakukan? Apa hukumnya orang yang meninggalkan shalat? Bagaimana posisi istrinya? Terima kasih. fa zakumullah khairan. TMJateng

Alhamdulillah, bersyukurlah kepada Allah ~ atas karunia iman dan Islam kepacla Ancla meskipun lahir dan dibesarkan di lingkungan keluarga seperti itu. Kami berharap Ancla lebih sungguh-sungguh menambah ilmu agama dan istiqamah menjalankan segala perintah Allah clan menjauhi semua larangan-Nya. Tugas utama Ancla aclalah menyelamatkan anggota keluarga dari siksa Allah ~"Hai orang-orang yang beriman, peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka ... dan tidak mendurhakai A llah terhadap apa yang diperintahkan-Nya kepada mereka dan selalu mengerjakan apa yang diperintahkan." (at-Tahrim [66] : 6). Secara umum, al-Qur'an memberi petunjuk yang efcktif berdakwah melalui tiga penclekatan, yaitu bilhikmah, mau-idhatul hasanah, dan mujadalah bi ikhsan. Tentang orang yang meningggalkan shalat, para ulama sepakat bahwa jika dilakukan clengan sengaja

74

clan disertai keyakinan tidak ada kewajiban untuk menjalankannya, maka hukumnya aclalah kafir murtacl. Adapun jika meninggalkannya karena malas, sedang hatinya masih mengimani, maka hukumnya adalah dosa besar. Jika jatuh pacla status kafir murtad, maka berlaku padanya hukum orang-orang yang murtacl. Pertama, ticlak sah menikahi Muslimah. Jika telanjur dan dia tetap tidak shalat, maka nikahnya clianggap batal. Kedua, jika meninggalkan shalat setelah akad nikah, maka nikahnya batal dan tidak halal lagi istrinya. Ketiga, binatang sembelihan orang itu haram dimakan orang Islam. Ini lebih buruk clibandingkan sembelihan orang Yahudi dan Nasrani (ahlul-kitab) yang clihukumi halal. Keempat, ticlak clihalalkan memasuki Tanah Haram (Makkah dan Madinah). "Wahai orang-orang yang beriman, sesungguhnya orang-orang musyrik itu najis, maka janganlah mereka mendekati Masjidil-Haram sesudah tahun ini ..." (at-Taubah [9]: 28). Kelima, tidak berhak mendapatkan warisan. Keenam, jika mati, maka mayatnya ticlak clishalati, tidak clikafani, clan ticlak clikuburkan cli pemakaman Muslim. Orang yang meninggalkan shalat ticlak memiliki kehormatan. Cukup digalikan lubang dan dimasukkan bersama pakaiannya. Ketujuh, ticlak halal bagi salah satu keluarganya untuk mendoakan agar menclapatkan rahmat dan ampunan dari Allah ~"Tidaklah sepantasnya bagi orang-orang yang beriman memintakan ampun (kepada Allah) bagi orang-orang musyrik, walaupun orang-orang musyrik itu adalah kerabatnya, sesudah jelas bagi mereka bahwa orang musyrik itu adalah penghuni neraka jahannam:' (at-Taubah [9] : 113). •

PAKET BUKU CATATAN PARENTING I . Belajar Bahagia, Bahagia Belajar 2. Bahagia Mendidik, Mendidik Bahagia 3. Mendidik Karakter dengan Karakter 4. Anak, dari Surga Menuju Surga. Buku Parenting Best Seller, ditulis oleh lda S. Widayati, penulis buku parenting dan konsultan parenting.

<1'-too Potoot~<~g

3

Mendidik

Karakter

Kara~te

"Buku yang sangat layak dibaca para orang tua, bercerita tentang keseharian, mengandung bulir-bulir hikmah yang dapat mengilhami dan sangat bermanfaat bagi orang tua" Ellly Risman, psikolog Harga Paket: Rp. 200.000 (empat judul buku) Pemesanan, hub : 0813-3000-1456

KHAZANAH

Musthalah Hadits Umat Islam amat hatihati dalam menerima dan menyebarkan informasi. llmu ini menjadi salah satu bukti. alah satu khazanah ilmu peninggalan Islam yang cukup dinamis adalah Musthalah Hadits. Ini merupakan ilmu yang menjadi alat untuk mengetahui kondisi seorang periwayat dan Hadits yang diriwayatkan dari sisi diterima atau ditolak. lstilah Musthalah Hadits muncul sekitar abad ke-4 Hijriyah. Namun konsep dasarnya sudah ada sejak zaman Rasulullah SAW. Hingga saat ini, kajiannya cukup intensif dan terus berkembang. Dalam Surat al-Hujurat ayat 6, Allah SWT memerintahkan agar umat Islam memeriksa dan meneliti sebuah berita dari orang fasiq. Rasulullah SAW juga memberitahu bahwa Allah mencerahkan wajah seseo rang yang mendengar Hadits lalu menyampaikan berita itu sebagaimana yang didengar dan mungkin saja orang yang menerima berita itu lebih faham daripada orang yang mendengar. (Riwayat Ibnu Majah). Para Sahabat berupaya melaksanakan perintah Allah SWT dan Rasul- Nya itu. Mereka menetapkan hal-hal yang menyangkut penyampaian suatu berita dan penerimaannya, terutama jika kejujuran pembawa berita diragukan.

s

DIHIMPUN DAN DIBUKUKAN Dalam pendahuluan kitab Shahih Muslim , Ibnu Sirin menuturkan bahwa para Sahabat pada awalnya tidak pernah menanyakan tentang isnad (periwayatan). Namun setelah terjadi fitnah terbunuhnya Khalifah Utsman bin Affan RA, mereka kemudian mempertanyakan tentang siapa yang meriwayatkan suatu Hadits. Ulama yang pertama kali menghimpun ilmu riwayat adalah Muhammad lbnu Shihab az-Zuhri (wafat 124 H), salah satu tabi'in yunior yang banyak mendengar Hadits dari para Sahabat dan tabi'in senior. Ketika itu Khalifah Umar ibn Abdul Aziz memerintahkan Gubernur Madinah, Abu Bakr ibn Muhammad ibn Abi Bakr ibn Hazm, agar menghimpun Haditshadits Rasulullah SAW. Tujuannya agar bisa dipelajari oleh umat Islam. Sang gubernur kemudian menunjuk az-Zuhri untuk menghimpun dan membukukan. Ulama selanjutnya yang melakukan hal serupa adalah Ibnu Juraij (w 150 H), Ibnu Ishaq (w 151 H), Imam Malik (w 179 H), Sufyan ats-Tsaury (w 116 H), Imam alAuza'i (156 H), clan lainnya. Pada masa itu para ulama menulis riwayat yang ada dalam hafalannya, baik dari Rasulullah SAW maupun para Sahabat. Mereka belum menentukan metodologi yang baku untuk memisahkan antara sabda Nabi dengan perkataan Sahabat. Pada generasi berikutnya baru dimulai pemisahan antara Hadits dan fatwa-fatwa Sahabat, tabi'in,

clan tabi'ut-tabi'in. Para ulama perintis di fase ini antara lain Imam Ahmad, Imam Bukhari, Imam Muslim, dan lainnya. Sebelumnya Imam Syafi'i telah memberikan sebuah lanclasan atau kriteria syarat seorang perawi bisa diterima atau tidak. Ha! ini ada dalam kitabnya al-Umm dan ar-Risalah. Para ulama setelahnya kemuclian mengambil metode dalam penerimaan clan penolakan perawi. Setelah para ulama memiliki metoclologi yang baku dalam menentukan siapa yang layak meriwayatkan Haclits, kemudian bermunculan berbagai kitab yang berbentuk musnad dan berdasar urutan clalam ilmu fiqih. Kitab musnad isinya ticlak beraturan clan tidak berurutan. Yang diutamakan adalah perawinya, seperti tentang 'Asiyah, Abdullah bin Umar, Abu Hurarairah, Abdullah bin Abbas, dan seterusnya. Di antara yang terkenal adalah Musnad Imam Syafi'I dan Musnad Imam Ahmad. Ulama generasi selanjutnya berlomba menghafal Hadits dengan sanadnya serta meneliti ke~hahi­ hannya. Kitab-kitab yang terkenal pada fase ini antara lain Mu'iam Imam ath-thabrani, Sunan Abi Daud, Shahih Abi Awanah, dan Shahih Ibnu Khuzaimah . In! terjadi pada abad ke-4 H. Pada abad ke-5 H, para ulama Hadits banyak menulis kitab tematik dan meringkas kitab"kitab yang telah clisusun t.tlaln~ terdahulu. Contohnya adalah Sunim al-kubra al-Baihaqi, Muntaqal-Akhbar al-Harani, dan Nailul-Authar asy-Syaukani.

SOAitA HI AYATULLAH Iwww.hklayarullah.com

HANYA ISLAM Yang dijelaskan di atas adalah ilmu Hadits riwayah (periwayatan). Ada lagi dirayah, yaitu bagian dari ilmu Hadits yang mempelajari kaidah -kaidah untuk mengetahui hal ihwal sanad, matan, cara-cara menerima dan menyampaikan Hadits, sifat-sifat rawi, dan lain-lain. Sebenarnya sejak abad ke-2 H, para ulama Hadits juga membahasnya. Tetapi belum dalam bentuk kitab khusus schingga belum merupakan disiplin ilmu tersendiri.

Ilmu ini berdiri sendiri sejak masa ai-Qadhi Ibnu Muhammad ai-Ramahhurmudzi (w 360 H) yang menulis kitab khusus berjudul alMuhadditsul-Fashil. Diikuti oleh ulama selanjutnya seperti al-Hakim Abu Abdillah an-Naysaburi (w 405 H) dan Abu Nu'aim al-Ashfahany (430 H). Ulama Hadits bernama al-Khathib Abu Bakr al-Baghdady (w 463 H) menyusun kitab al-Kifayah dan al-jami' li Adabisy-Syaikhi wasSami: Ini meh.jadi rujukan para pe-

Begitu rinci clan detailnya. Musthalah Hadits menjadi salah satu bukti betapa umat Islam ini memiliki metodologi yang sangat valid dalam menerima sebuah berita atau informasi.

Q[S[ MB[R 201G/R.\111l l A\\'Al 1 dX

nulis Mushtalah Hadits berikutnya. Selanjutnya ilmu ini semakin matang dan memiliki istilah sendiri yang terpisah dengan ilmu lain. Cabangnya juga ban yak dengan spesifikasi sendiri. Di antaranya ada ilmu Rijal ai-Hadits yang fungsinya untuk mengetahui para perawi Hadits dalam kapasitas mereka sebagai perawi. Ada juga ilmu ai-Jarah wa-Ta'dil yang membahas kccacatan rawi, seperti keadilan dan ke-dhabitannya. Dengan ilmu ini dapat ditentukan siapa di antara perawi itu yang dapat diterima atau ditolak periwayatannya. Ada Iagi ilmu Tarikh Ruwat yang fungsinya untuk mengetahui para perawi yang bcrkaitan dengan usaha periwayatan mereka terhadap Hadits. Ilmu ini mengkhususkan pembahasan secara mendalam pada aspek kesejarahan dari orang-orang yang terlibat dalam periwayatan. Yang tak kalah penting dan perlu mendapat perhatian khusus bagi orang yang belajar Hadits adalah ilmu Muktalif al-Hadits. Ini membahas Hadits-hadits yang bertentangan atau berlawanan, kemudian mengkompromikan antara keduanya. Komprominya dilakukan dengan men-takhshishkan (mengkhususkan) yang umum atau men-taqyid-kan yang mutlak. Di antara ulama yang telah berusaha menyusun ilmu ini ialah Imam Syafi'i, Ibnu Qutaibah, dan Ibnul Jauzy. Ilmu ini juga membahas tentang Hadits-hadits yang isi atau kandungannya sulit difahami. Caranya dengan menghilangkan kesulitannya serta menjelaskan hakikatnya. Begitu rinci dan detailnya. Musthalah 1-tadits menjadi salah satu bukti betapa umat Islam ini memiliki metodologi yang sangat valid dalam menerima sebuah berita atau informasi. Dan ini tidak dimiliki oleh agama-agama lain.• Bahrul Ulum/ Suara Hidayatullah

ALKABAA'IR

Meremehl
anggal4 November 2016 menjadi saat yang bersejarah bagi umat Islam di Indonesia. Jutaan orang mendatangi Istana Negara untuk menyampaikan aspirasi kepada Presiden. Yakni aspirasi agar Pemerintah atau aparat menjatuhkan hukuman setimpal kepada Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, yang telah terang-terangan menghina al-Qur' an clan ulama. Tak cuma di Jakarta, aksi Bela al-Qur' an yang populer disebut 411 ini juga berlangsung di berbagai kota di seluruh Indonesia. lni adalah gambaran betapa besar clan luasnya harapan rakyat kepada sang pemimpin. Namun aspirasi umat itu bagaikan bertepuk sebelah tangan. Presiden tidak menemui rakyatnya, namun justru pergi ke tempat lain. Banyak kalangan menyayangkan. Sikap pemimpin yang semacam itu dianggap meremehkan hajat rakyat

T

78

yang semestinya disambut dan bahkan dilayani. Dalam ajaran Islam, sikap meremehkan orang lain sangat dilarang. Allah ~ bahkan berfirman, "Hai orang-orang yang beriman, janganlah sekumpulan orang laki-laki merendahkan kumpulan yang lain, boleh jadi yang ditertawakan itu lebih baik daripada mereka. Dan jangan pula sekumpulan perempuan merendahkan kumpulan lainnya, boleh jadi yang direndahkan itu lebih baik." (al-Hujurat [49]: 11). Menurut Ibnu Katsir, ayat ini berisi ten tang larangan melecehkan dan meremehkan orang lain. Rasulullah SAW juga pernah berwasiat pada Abu Jurayy Jabir bin Sulaim agar jangan menghina dan meremehkan orang lain. Sebab boleh jadi yang diremehkan itu lebih mulia di sisi Allah ~ daripada yang meremehkan. Dari Abu Jurayy Jabir bin Sulaim, ia berkata, "Aku melihat seorang laki-laki yang perkataannya ditaati

orang. Setiap kali ia berkata, pasti diikuti oleh mereka. Aku bertanya, 'Siapakah orang ini?' Mereka menjawab, 'Rasulullah ~ : Aku berkata, "Alaikas-salaam (bagimu keselamatan), wahai Rasulullah (ia mengulangnya dua kali): Beliau lalu berkata, 'fanganlah engkau mengucapkan 'alaikas-salaam karena salam seperti itu adalah penghormatan kepada orang mati. Yang baik diucapkan adalah assalamu 'alaik (semoga keselamatan bagimu." Abu Jurayy bertanya, 'Apakah engkau adalah utusan Allah?' Beliau menjawab, "Aku adalah utusan Allah yang apabila engkau ditimpa malapetaka, lalu engkau berdoa kepada Allah, maka Dia akan menghilangkan kesulitan darimu. Apabila engkau ditimpa kekeringan selama satu tahun, lantas engkau berdoa kepada Allah, maka Dia akan menumbuhkan tumbuh-tumbuhan untukmu. Dan apabila engkau berada di suatu tempat yang gersang lalu untamu hilang, kemudian engkau berdoa kepada Allah, maka Dia akan mengembalikan unta tersebut untukmu: Abu Jurayy berkata lagi kepada Rasulullah ~. 'Berilah wasiat kepadaku: Rasulullah ~ pun memberi wasiat, 'fanganlah engkau menghina seorangpun: Abu Jurayy berkata, Aku pun tidak pernah menghina seorang pun setelah itu, baik kepada orang yang merdeka, seorang budak, seekor unta, maupun seek or domba:' ... (Riwayat Abu Dawud clan at-Tirmidzi. Ibnu

SUARA HIDAYATULLAH I wwwh•dayarull>h
Hajar menyatakan bahwa Hadits ini shahih) . SI FAT ORANG MUNAFIK

Meremehkan orang lain termasuk perbuatan tercela dan para ulama sepakat hal ini termasuk dosa besar. Oleh karenanya, wajib bagi setiap Muslim untuk menjauhi dan mengingatkan orang lain akan dosa perbuatan ini. Menurut para ulama, sifat suka meremehkan orang lain merupakan salah satu ciri yang dimiliki oleh orang munafik dan kafir. Ini antara lain ditegaskan oleh Syaikh Abdurrahman as-Sa'di dalam kitabnya, al-Manhiyaatfii Suurati al-Hujuraat. Jika seseorang meremehkan orang lain, maka pahala kebaikannya akan hilang dan akan mendapatkan murka Allah ~· Sua tu ketika Rasulullah ~ menegur keras Abu Dzar al-Ghifari karena memanggil seorang Sahabat dengan panggilan yang buruk dengan menyebut ibunya. Beliau bersabda, "Sesungguhnya engkau seorang yang dalam dirimu masih ada sifat jahiliyah." (Riwayat Bukhari). Islam dengan tegas melarang

DESEMBER 2016/RABIUL 1\WAI 1438

Dalam sebuah atsar disebutkan bahwa ada lima gol~ng~n yang akan rug1, a1 antaranya adalah orang yang meremehkan ulama maka akan mengalami kerugian dalam agamanya. umatnya meremehkan orang lain, meski berbeda agama. Apalagi meremehkan sesama Muslim. Secara kodrati, siapapun tidak akan senang dengan orang yang suka meremehkan orang lain. Biasanya orang seperti ini akan dijauhi masyarakat. SOMBONG

Suka meremehkan orang lain juga termasuk dalam katagori sombong. Hal itu ditegaskan oleh Rasulullah ~ dalam sabdanya, "Sombong adalah sikap menolak kebenaran dan meremehkan manusia:' (Riwayat Muslim). Sebagaimana terbaca jelas dalam Surat al-Hujurat ayat ke11 di atas, umat Islam dilarang meremehkan orang lain. Bisa jadi

orang yang diremehkan itu lebih tinggi derajatnya di mata Allah ~ daripada orang yang meremehkan. Banyak riwayat yang menjelaskan betapa banyak orang yang tidak diperhitungkan di mata manusia, namun ternyata memiliki kemuliaan di mata Allah ~· Salah satunya diisyaratkan oleh Rasulullah i& dalam sabdanya, "Berapa banyak orang yang kusut berdebu, mengenakan dua lembar kain usang, ia tidak dihiraukan manusia, namun ketika dia berdoa kepada Allah, niscaya Allah pasti mengabulkannya!' (Riwayat Tirrnidzi). Oleh karena itu, janganlah kita begitu mudahnya meremehkan orang lain. Lebih parah lagi jika yang diremehkan itu tergolong kalangan ulama, sebagaimana dalam Aksi 411 tempo hari. Dalam sebuah atsar disebutkan bahwa ada Iima golongan yang akan rugi, di antaranya adalah orang yang meremehkan ulama maka akan mengalami kerugian dalam agamanya. Padahalbagiseorang Muslim, tidak ada kerugian yang lebih besar kecuali rugi dalam agama. Wallahu 'alam. • Bahrul Vlum/Suara Hidayatullah

79

ALBUM

OLIMPIADE PECINTA QUR, AN ODOJ

IBNU SYAFM T

RIFAI FADH LI/SUARA HIDAYATULLAH

Komunitas One Day One )uz (ODOJ) menggelar event Olimpiade Pecinta Qur ' an (OPQ) di Islamic Centre Bekasi, )a bar (5-13/11 /2016). Acara dibuka oleh Wakil Walikota Bekasi Ahmad Syaikhu dan Ketua Umum ODO) Ricky Adrinaldi. Perlombaan utama di OPQ di antaranya Musabaqah Tilawatil Qur ' an, Musabaqah Hifdzil Qur' an, dan tafsir Qur ' an yang diikuti ribuan peserta dari beberapa perwakilan ODOJ di daerah dan luar negeri. *Niesky H Permana/Suara Hidayatullah

BMH SEMARANG GELAR SANTUNAN DHUAFA Baitul Maal Hidayatullah (BMH) Semarang bekerjasama dengan Hotel Oak Tree Enerald di Semarang mengadakan santunan bagi kaum dhuafa di Hotel Oak Tree Enerald, Semarang, Jateng (8/11/2016). Acara yang dihadiri 150 anak asuh BMH ini juga tu rut dihadiri Bambang R, GM Hotel Oak Tree Emerland dan lmam Muslim, GM BMH )awa Tengah.* lkhwan/BMH Semarang Redaksi menerima foto kegiatan ke lslaman di daerah Anda, kirim ke [email protected]

80

MANASIK UMROH DAN DZIKIR AKBAR FIRST TRAVEL First Travel menggelar "Manasik dan Dzikir Akbar 2017" di Masjid lstiqlal Jakarta (6/11/2016). Acara yang diikuti ribuan jamaah dari seluruh Indonesia ini tu rut dihadiri pemilik First Travel Andika Surachman dan Anniesa Hasibuan, Ust. HM Mahdi MA, pembimbing manasik H. Mughiroh Subhan serta Dzikir Akbar bersama Muchtar Fatawi Al-hafiizh. * Niesky H Permana/Suara Hidayatullah DOKUM[N UMII YOGYAKAH lA

MUSHIDA YOGYAKARTA GELAR ACARA SEMINAR PARENTING Muslimat Hidayatullah (Mushida) Yogyakarta, bekerja sama dengan BMH Yogyakarta, serta Komite KB-TPA Permata Ummi menggadakan seminar nasional bertema "lnspirasi Membangun Keluarga dan Peradaban Bersama AIQur'an" di Auditorium Fakultas Teknik Sipil Universitas Islam Indonesia (29/1 0/2016). Acara yang dihadiri sekitar 500 orang ini, menampilkan pembicara lrawati lstadi, penulis buku-buku parenting dan Muhaimin lqbal, Direktur Gerai Dinar. * Fatah/BMH Yogyakarta

SUARA HIDAYATULLAH I wwwh"by:uullohcom

NIESKY H PERHANA

RAKORNAS KE-2 ISMI lkatan Saudagar Muslim se-lndonesia (ISMI) mengadakan Rakornas ke-2 di Hotel Sofyan, Jakarta Pusat (1 1-12/2016). Acara tersebut diikuti puluhan anggota pen gurus ISMI dan turut dihadiri llham Akbar Habibie, Ketua Umum lkatan Cendekiawan Muslim (ICMI) se-lndonesia dan Direktur Eksekutif ISMI, Suaidy Mas'ud, dan Sekretaris Jenderal MU I. Anwar Abbas. *Niesky H Permana/Suara Hidayatullah

DOKUMEN IMS

Pemeriksaan Kesehatan Gratis IMS Islamic Medical Service (IMS) dan BMH Jakarta mengadakan layanan kesehatan gratis dan pemberian santuan serta bingkisan kepada dhuafa di Muara Baru, Penjaringan, Jakarta Utara (30/10/2016). Acara tersebut dihadiri sekitar 1SO warga yang in gin berobat dan pemeriksaan kesehatan gratis. *lmron/IMS OOKUMEN LDK UNAIR

SEMINAR SAIBERISASI MASJID Jakarta Islamic (enter (JIC) bekerjasama dengan Forum Silaturrahim Kemakmuran Masjid Serantau {FORSIMAS), ICMI dan DMI menggelar seminar Saiberisasi Masjid di Auditorium Sosbud, JIC, Jakarta Utara ( 30 /10/2016). Acara yang diikuti puluhan perwakilan pengurus masjid se Indonesia ini turut dihadiri anatara lain Nawar (Forsimas Malaysia), Muhammad Rofiq Lubis (perwakilan ICMI) dan Thobib AI Asyhar (Kasubbag lnformasi Ditjen Bimas Islam). *lbnu Syafaat/Suara Hidayatullah

BWI BAITUSSALAM ADAKAN SEMINAR PARENTING Yayasan Badan Wakaf Islam Baitussalam Semarang mengadakan acara seminar parenting bertema "Menghantarkan Ananda Menuju Dewasa Sesuai Tuntunan Rasulullah (S/1 1/201 6) di Hotel Candi lndah Semarang. Acara yang dihadiri 200 orang ini menghadirkan pembicara lda S. Widayanti (Praktisi Pendidikan dan Parenting), Tadzkira Aishahani (Motivator Muda Humaira Jakarta) dan Umar Faqihuddin, Ketua Yayasan Badan Wakaf Islam Baitussalam Semarang.• Sarah Ummu Ad-Dawaa/

MUI JATIM GELAR ACARA MUDZAKARAH DAI Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jatim bersama Lembaga Dakwah Kampus SeJatim beserta ormas Islam mengadakan Mudzakarah Da'i (29/10/2016) di Masjid Ulul Azmi UNAIR, Surabaya, Jatim. Acara yang diikuti sekitar 1SO aktivis ini menghadirkan pembicara Prof Dr lr Achmad Jazidie, M.Eng Guru Besar ITS dan Prof Dr Ali Aziz M, Guru Besar UINSA Surabaya serta dihadiri tokohtokoh MUI, seperti KH Abdusshamad Buchari dan KH Abdurrahman Navis. *Muh Faruq AI-Mundzir/LDK UNAIR

BWI Baitussalam Semarang

BANTUAN POS DAI·YBM BANK BRI UNTUK PESANTREN HIDAYATULLAH LONGOS Pos Dai bekerjasama dengan YBM Bank BRI Pusat memberi bantuan berupa bangunan ruang kelas baru untuk Madrasah Aliyah Bahrul Ulum, Pesantren Hidayatullah Pulau Longos, Manggarai, NTT (3/1 1/201 6). Bantuan tersebut diserahkan oleh Ketua Divisi Pemberdayaan Pas Dai, Samani Harjo. *Mu'in/POS DA/

DFSfMBfR /0 16/KA~IUL -.WAL 14'\8

81

SILATURAHIM

Yayasan Mulia Rahman Insani

Menancapl,an Dakwah Islam di Bumi l(aro

mat Islam yang tinggal di Kabupaten Karo, Sumatera Utara tergolong minoritas. Dari jumlah keseluruhan penduduk di sana, umat Islam hanya berjumlah 26 persen. ltu pun mayoritasnya pendatang. lroninya, dakwah di Kabupaten Karo terbilang langka. "Umat Islam Kabupaten Karo sangat merindukan pembinaan;' ujar Karni Harahap, Kasi Pendidikan Islam Kemenag Kabupaten Karo. Untuk memenuhi kerinduan itu, sejumlah organisasi dakwah yang fokus melakukan dakwah di Kabupaten Karo membentuk Yayasan Mulia Rahman lnsani (YMRI). Organisasi yang bergabung yaitu Lembaga Kemanusiaan Ulil Albab, Yayasan Pembina Iman, Yayasan Rabbani, Baitul Maal Abdurrahman bin Auf, AMCF, dan Forum Komunikasi Majelis Taklim. Menurut Ustadz lrwan Syahputra, Ketua YMRI, selama ini banyak lembaga Islam di Sumatera Utara yang melakukan dakwah di Kabupaten Karo. Lembaga-lembaga tersebut, kata Irwan, menjalankan programnya masing-masing.

U

82

"Sehingga dakwah yang dilakukan kurang efektif:' jelasnya. Menyadari hal itu, keenam lembaga kemudian bersepakat membentuk sebuah lembaga baru yang fokus untuk pengembangan dakwah di Kabupaten Karo. "Meski begitu program lembaga masingmasing masih terus dijalankan;' terang Irwan. Walaupun berusia satu tahun, YMRI yang menegaskan visinya membangun masyarakat qur'ani tengah melakukan pembebasan lahan seluas 1 hektar di daerah pariwisata Sidebuk-debuk. Kata Irwan, ·~hamdulillah, setengahnya sudah dibebaskan, sekarang kami sedang mengupayakan membeli sisanya:' Lahan tersebut berdampingan dengan kawasan pemandian air panas di Desa Doulu, Kecamatan Berastagi, Kabupaten Karo. Menurut lrwan, dulunya kawasan tersebut dikelola oleh pemerintah kabupaten, sekarang tak terurus. Malah banyak yang menjadikan tempat ini untuk pemujaan dan menaruh sesajen. Bahkan, jika YMRI bersedia mengurus objek wisata itu, Pemkab

Karo akan memberikan hak pengelolaan. Lahan tersebut merupakan milik seorang putra daerah yang sejak tahun 80-an telah masuk Islam, namanya Mulya Purba. Katanya, banyak yang menginginkan lahan yang berada di kaki Gunung Sibayak tersebut dengan harga tinggi. "Tapi saya tak mau menjuallahan tersebut, karena saya ingin suatu hari di lahan itu berdiri pesantren yang akan menata Karo ini;' ujar pria yang pernah dikenal dengan sebutan "mantan penjual babi guling naik haji" dengan logat bataknya yang kental. Rencananya, kata lrwan, di lahan itu YMRI akan mendirikan Islamic Center. Di tempat itu akan menjadi pusat pelatihan dai, pembinaan tahsin, tahfizh, dan menjadi wisata syariah. ·~hamdulillah, beberapa waktu lalu karni sudah mengadakan pelatihan dai di tempat tersebut dan memanfaatkan keindahan alam yang ada di sekitarnya;• tutur Irwan. Selain membangun Islamic Center di Karo, program lainnya YMRI juga rutin mengirimkan dai ke daerah-daerah minoritas lainnya di Sumatera Utara, mengadakan tabligh akbar, pembinaan muallaf, dan banyak lagi. Seperti akhir bulan Oktober lalu, YMRI menggelar tabligh akbar yang menghadirkan Ustadz M Fadzlan Garamatan, dai dari Papua. Menurut Muhammad Amri, Sekretaris YMRI, acara tersebut digelar dalam rangka penggalangan dana. "Kami masih membutuhkan dana sekitar 1,3 miliar untuk membebaskan lahan yang akan didirikan Islamic center tersebut;' terang Amri. e Ahmad Damanik/ Suara Hidayatullah

SUARA HIDAYATUllAH I wwwh>dayatullah.com

Terhindar dari Fitnah Orang Kafir

"Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan kami (sasaran) fitnah bagi orang-orang kafir. Dan ampunilah kami ya Tuhan kami. Sesungguhnya Engkau/ah Yang Maha Perkasa Jagi Maha Bijaksana." (ai-Mumtahanah [60]: 5).

Allah SWT dan Rasui ~ Nya menegaskan bahwa orang~orang kafir tidak akan membiarkan orang beriman hidup tenang dengan keimanannya. Mereka akan selalu mencari cara untuk menghancurkan umat Islam. Oleh karena itu, kaum Muslim in diperintahkan untuk membaca doa di atas. • Bahrul Ulum/Suara Hidayatullah

HIKMAH

Percaya Diri den an Agama endiri Oleh: Masrokan*

etika Rasulullah ~ menapaki dakwah tauhid di Makkah, suatu saat datanglah beberapa pemimpin Quraisy, di antaranya al-Walid bin al-Mughirah dan al-Ash bin Waa'id. Mereka berkata, "Ya Muhammad, marilah mengikuti agama kami dan menyembah Tuhan kami setahun, kemudian kami juga akan mengikuti agamamu dan menyembah Tuhanmu setahun. Supaya, jika agamamu yang baik, kami pun telah mendapat bagian dari padanya. Dan bila agama kami yang baik, engkau pun telah mendapat bagian ~~ri padanya:' Nabi Muhammad ~ menjawab, "Saya berlindung kepada Allah, jangan sampai mempersekutukan Allah dengan sesuatu apa pun selain-Nya." _ ... Berawal dari peristiwa di atas, kemudian Allah ~ mengokohkan keimanan Nabi-~,.Ya dengan menurunkan Surat al-Kafuun. Rasulullah ~ kemudian menuju ke Masjidil-Haram, tempat berkumpulnya semua pemimpin Quraisy. Beliau berdiri di tengah-tengah mereka untuk membacakan firman Allah itu secara lengkap. Para tokoh Quraisy mulai berputus asa untuk mengajak Nabi Muhammad ~ agar mau berkompromi dengan agama mereka. Belakangan permusuhan mereka semakin tajam, bahkan berupa penganiayaan terhadap orang-orang yang masuk Islam. (Diolah dari Tafsir Ibnu Kastir, Juz 8, hal452-453).

l(

AJARAN TERBAIK Islam adalah agama ta,W:\id. la menyeru manusia untuk mentauhidkan Allah ~ semata. Ajaran Islam begitu sempurna, meliputi seluruh aspek kehidupan manusia . Islam juga merupakan agama terbaik. Al-Islamu ya'lu wa la yu'la alaihi (Islam itu tinggi dan tiada yang lebih tinggi darinya).

84

Penolakan Rasulullah ~ untuk berkompromi dengan ajaran kemusyrikan memberi pelajaran berharga bagi kita. Pertama, sungguh ajaran Islam ini begitu suci. Tak sepatutnya dicampuri dengan ajaran atau ideologi buatan aka! manusia yang mengandung kemusyrikan dan hanya mengikuti selera nafsu. Kedua, kita tak sepatutnya silau dengan ideologi atau ajaran selain Islam. Justru mesti bangga. Kita jadikan Islam ini sebagai way of life Ualan hid up). Taati segala ajarannya. Kita yakini bahwa dengan mentaati ajaran Islam, kita akan meraih keselamatan clan kebahagiaan di dunia hingga akhirat. Ketiga, kita mesti terus mendakwahkan Islam kepada segenap manusia. Kita percaya diri untuk tampil sebagai jurubicara Islam di era modern ini. Kita ajak manusia untuk berislam. Tentu, sebelum kita mengajak orang lain, kita telah terlebih dahulu memperagakan Islam dalam kehidupan diri clan keluarga kita. Dengan jalan ini, kita berharap seruan kita bisa lebih berkesan dan menyentuh sanubari m~nusia. Allah g berfirman, "Serulah (manusia) kepada jalan Tuhan-mu dengan hikmah dan pelajaran yang baik dan bantahlah mereka dengan cara yang baik. Sesungguhnya Tuhanmu Dialah yang lebih mengetahui tentang siapa yang tersesat dari jalan-Nya dan Dialah yang lebih mengetahui orang-orang yang mendapat petunjuk." (anNahl [16]: 125). JANGAN JAOI PENGEKOR Dengan kesempurnaan, ketinggian, dan kemuliaan ajaran Islam, sudah selayaknya kaum Muslim tak silau apalagi sampai mengekor pada keyakinan atau ideologi lain. Umat Islam mesti berpegang teguh pada ajaran dan tradisinya sendiri. Tak sepatutnya menyeru-

SUARA HIDAYATULLAH J www.hidayarullah.com

pai ajaran dan tradisi pemeluk agama lain, seperti dalam perkara ibadah, penampilan diri, maupun perayaan hari raya. Menyerupai saja tak pantas dilakukan, apalagi sampai menyetujui bahkan duduk bersama mereka dalam beribadah maupun merayakan hari raya mereka. Rasulullah ~ dalam beberapa Hadits memerintahkan umatnya untuk menyelisihi apaapa yang menjacli kekhususan bagi orang Yahucli maupun Nasrani. Contohnya aclalah sabclanya, "Makan sahurlah kalian karena dalam makan sahur terdapat keberkahan:' (Muttafaqun 'alaih). Dalam kitab orang Yahucli clan Nasrani ticlak acla syariat mak~!J- sahur. Untuk menyelisihi traclisi ini, maka Rasulullah ~ justru memerintahkan makan sahur. Contoh lain aclalah sabcla Rasulullah ~. "Selisihilah kaum musyrikin, biarkanlah jenggot, pendekkanlah kumis." (Muttafaqun 'alaih) . ltulah pecloman kita clalam menapaki kehiclupan bermasyarakat sehari-hari hingga urusan berbangsa clan bernegara. Kita tetap harus menghormati agama clan hari raya agama lain, ticlak cliperkenankan mengganggu mereka, serta menjaga keharmonisan clalam kehiclupan bermasyarakat. Namun, clalam persoalan aqiclah clan ibaclah, kita sebagai umat Islam mesti tegas untuk ticlak membenarkan ajaran mereka apalagi sampai ducluk bersama clan ikut-ikutan hura-hura cli saat perayaan hari raya serta traclisi mereka. Dalam hal 1m Rasulullah ~ mengingatkan, "Barangsiapa menyerupai suatu kaum, maka ia termasuk bagian dari m ereka." (Riwayat Abu Dawucl, Haclits hasan).

MENJAGA KESUCIAN ISLAM Kita harus senantiasa waspacla, sebab orangorang kafu sangat clengki terhaclap kesucian Islam ini.

DfStM Bt ~

2016/RABIUL AWAL Jq>R

Mereka terus berupaya untuk menoclai. Dengan clalih toleransi, kebersamaan dalam kebinekaan, menghormati perbedaan, dan dalih lainnya, mereka henclak mengajak kita untuk membenarkan traclisi, gaya hiclup, clan aqiclah mereka. Mereka ticlak ingin kita menjacli umat yang berkomitmen kepada ajaran Islam. Pelan-pelan kita cligiring untuk mengakui kebenaran icleologi atau keyakinan kufurnya. Akhirnya, jaclilah kita pengikut traclisi clan agama mereka. Tak selayaknya orang beriman itu tasyabbuh (menyerupai) mereka. Ini akan menjadi kerugian besar. Ibarat kita memiliki air jernih, sementara orang kafir memiliki air comberan, apakah kita rela mencampur kejernihan itu clengan comberan? Tentu, kita pasti menolaknya. Bagi orang kafir, air jernih maupun keruh tak acla bedanya. Air mereka mcmang telah keruh sebelumnya. Berbecla halnya dengan kita yang harus senantiasa jernih. Begitu pula, tak sepatutnya kita menoclai ajaran Islam yang suci ini dengan memasukkan tradisi maupun ajaran orang kafir ke dalamnya. Juga tak sepatutnya kita menjerumuskan diri ke dalam kemusyrikan dengan mengikuti cara beribaclah, berpakaian, berperilaku, hari raya, serta keyakinan mereka. Rasulullah ~. "Bukan termasuk golongan kami orang yang menyerupai kaum selain kami." (Riwayat atTirmidzi No 2695). Agar iman tak ternoda dan selamat dari kemusyrikan, maka mari jauhkan diri dan keluarga kita dari sikap tasyabbuh. Dalam perkara aqidah dan ibadah, sebagai orang beriman kita mesti berpegang teguh pada prinsip 'lakum diinukum waliyaddiin' (bagi kalian agama kalian dan bagiku agamaku).• Dai tinggal di Kendari/Suara Hidayatullah

85

MUTIARA QUR'AN

MunaAq Oleh: Masykur*

((Orang-orang munafiq itu memanggil mereka (orang-orang Mukmin) seraya berkata, 73ukankah kami dahulu bersama-sama dengan kamu?' Mereka menjawab, 'Benar, tetapi kamu mencelakai dirimu sendiri dan menunggu (kehancuran kami) dan kamu ragu-ragu serta ditipu oleh angan-angan kosong sehingga datanglah ketetapan Allah. Dan kamu telah ditipu terhadap Allah oleh (setan) yang amat penipu." (al-Hadid {57}: 14).

isebutkan dalam ayat sebelumnya, kelak di Hari Kiamat, manusia berjalan menyusuri kegelapan yang pekat. Bedanya, orang beriman melangkah dengan membawa cahaya masing-masing sesuai dengan kadar kebaikan yang dikerjakan di dunia. Kata Abdullah bin Mas'ud RA, ada orang yang memiliki cahaya sernisal gunung tingginya. Ada pula sebesar pohon kurma, ada juga sebentang bayangan orang yang berdiri. Pelita paling kecil sebesar jari manusia. Sekali waktu cahaya itu redup, selanjutnya bersinar kembali. Itupun hanya mampu menerangi kedua kakinya saja. Qatadah melanjutkan, di antara orang beriman ada yang benderang cahayanya sangat jauh. Jangkauan sjnarnya seakan meliputi jarak kota Madinah ke Aden, Yaman. Masing-masing berjalan dalam suasana mencekam. Tak ada yang mau menolong saudaranya, apalagi berbagi cahaya yang semuanya membutuhkan.

D

86

MAKNAAYAT Ayat di atas mengisahkan peristiwa di Hari Kiamat, tentang sekelompok manusia yang kehilangan cahaya untuk meneranginya dalam kegelapan. Sambil mengejar dan mendekat kepada cahaya orang lain, orang itu berteriak merninta tolong, "Tunggu karni! Berikan sedikit cahayamu kepada karni!" Dalam keadaan terengah, mereka bertanya, "Bukankah kami dulu bersamamu di dunia?" Seolah tak percaya, orang-orang yang tak punya cahaya itu terus menyergah, "Bukankah kami dulu sama-sama dengan kalian menunaikan shalat Jumat? Bukankah kita pernah bareng shalat wajib berjamaah, dulunya pernah sama-sama berdiri tegak di Padang Arafah? Bahkan pernah berjihad dan berjibaku bersama dalam medan pertempuran?" Menjawab cecaran di atas, Mukmin yang ditanya lalu berkata, "Iya, kita semua pernah bersama-sama. Tapi kamu mencelakai dirimu sendiri, suka menunda taubat,

SUARA HIDAYATULLAH Iwww.h
hingga akhirnya ragu dan kehilangan keyakinan terhadap kebenaran agama. Ujungnya, kalian telah terkecoh oleh rayuan dunia dan bujuk rayu setan:' IMAN TERGELINCIR

lbnu Katsir RA menjelaskan, termasuk mencelakai diri (fatantum anfusakum) adalah ketika membiarkan dirinya tenggelam dalam kemaksiatan dan syahwat yang melenakan, Ibarat pecandu rokok, awalnya lidah mungkin terasa sepat. Ditambah bau asap kretek yang menyengat tak sedap. Tapi seiring waktu, semuanya jadi biasa. Orang yang mencelakai dirinya, awalnya tanpa sadar merasa nyaman dengan keburukan. Kemudian dengan sengaja menunda taubat dari pelanggaran yang dibuat (wa tarabbashtum). la merasa enjoy dan meremehkan keburukan. Apalagi menganggap hanya sementara. Padahal bagi yang terjebak dalam rayuan setan dan godaan nafsu, tak ada yang lebih berat kecuali diminta meninggalkan perbuatan dosa yang telah dinikmati. Mulanya mungkin hanya coba-coba atau tak sengaja. Namun jika "alarm" peringatan itu tak dibunyikan sejak dini, perlahan keburukan itu mengakar dan tak lagi disesali. Kalaupun hendak disesali, maka hal itu selalu ditunda. Untuk itu seorang Muslim harus segera move on dari keterpurukan fluktuasi iman. Menunda taubat hanya menambah kemaJasan dan kian mempertebal noda hitam yang melekat di hati. Dig~mbarkan al-Qur_:~~· redaksi untuk ketaatan atau kembah kepada Allah ~ kebanyakan memakai kata "bersegera': "berlari': bahkan saling "berlomba" sesama orang beriman. Sedangkan untuk perkara dunia cukup disebut sekadarnya dan senantiasa harus diniatkan berorientasi akhirat pula. Selanjutnya, iman yang tergelincir itu tanpa sadar sampai pada persoalan paling krusial dala~J
OESEM BER 2016/RAfliUL AWAL 1418

Akibatnya, jika sebelumnya orang itu terlihat dalam barisan orang beriman, kini tanpa malu turut berkoar menyerukan slogan anti syariat. Mereka terjangkiti virus "Islamophobia': Kebenciannya kepacla Islam tampak cli mulut dan lisannya. Namun kebencian itu sesungguhnya lebih besar terpendam dalam jiwa-jiwa mereka. Apa yang mereka sembunyikan layaknya api dalam sekam. Semakin lama rasa ketidaksukaan itu nyata benderang clalam sikap dan perilaku mereka. BAHAYA NIFAQ

Hidup berkumpul bersama tak menjamin kesamaan visi dan orientasi. Bahkan kesamaan jenis pekerjaan tak serta merta menjaclikan motivasi amalan itu sama clan benar. Semua itu berpulang kepada niat clan orientasi yang mendasari. "Sesungguhnya kalian terkaclang hanya disatukan oleh jasmani tapi nihil niat yang benar:' kata Qatadah ketika menafsirkan ha! cli atas. Lebih jauh orang tersebut akan terjangkiti penyakit guplisme alias nifaq. Mengaku beriman kepacla Allah ~ tapi tak seclikit ucapannya yang menghujat. Mereka menganggap jiwa-raga tak saling terkait satu sama lain. Pikiran boleh nyeleneh asal ibadah tetap jalan. Atau sebaliknya, lakukan apa saja, asal niatnya baik, atau tidak dengan niat jahat. Ujungnya akan lahir pernyataan menyimpang akibat kekacauan berpikir tersebut. "Lebih baik pemimpin kafir tapi ticlak korupsi'; "pelacur yang baik hati'; "koruptor yang dermawan'; "penjahat yang santun'; clan istilahistilah kacau semisalnya. Semua itv,Jentu saja tipu daya setan. Dalam ayat cli atas, Allah ~ tegas menggelari setan sebagai penipu yang ulung. • Pengajar di Sekolah Tinggi Ilmu Syariat (STIS) Hidayatullah, Balikpapan/ Suara Hidayatullah

87

MUTIARA HADITS

Hati-Hati Menyelisihi ljma· Oleh: Ahmad Rifa'i*

Dari Ibnu Umar RA bahwasanya Rasulullah ~ bersabda, ((Sesungguhnya Allah tidak mengumpulkan umatku -umat Nabi Muhammad ~-- di atas kesesatan." (Riwayat Tirmidzi dan Abu Dawud).

umber utama hukum I~lf.Jll adalah al-Qur'an clan Sunnah. Allah ~ telah menjamin kesempurnaan kecluanya. Persolalan apapun yang muncul cli tengah umat, keduanya akan selalu haclir untuk menjelaskan hukumnya. Ticlak acla perbuatan manusia kecuali acla hukumnya. Upaya mengkaji al-Qur'an clan Sunnah ticlak bisa clilakukan sembarangan. Ticlak setiap orang cliperkenankan memasuki ruang yang sangat sakral itu. Dalam banyak Haclits clisebutkan, hanya para ulamalah yang diberi kewenangan. Ulama aclalah sosok yang memang istimewa. Kesalahannya clalam ijtihacl tak clinilai sebagai closa. Mereka tetap dapat pahala. Dan jika mereka sepakat dalam suatu hukum, maka kesepakatan itu haq, ticlak bisa cliganggu apalagi digugat.

S

DERAJAT HADITS

Haclits cli atas memiliki banyak jalur periwayatan. Dari semua jalur periwayatannya terclapat kelemahan.

88

Namun jika jalur tersebut clikumpulkan, maka derajatnya terangkat menjadi hasan. Syaikh Muhammad Nashiruddin al-Albani berkata setelah menyebutkan jalur-jalur periwayatan Haclits, "Dan Hadits ini berdasarkan seluruh jalur periwayatannya adalah Hadits yang hasan:' (as-Silsilah ash-Shahihah 3/319). Ulama lain juga berpanclangan demikian. Suatu Haclits yang sebab lemahnya tidak berat maka masih memungkinkan terangkat dengan banyaknya jalur periwayatan dan saling menguatkan. Imam Nawawi berkata, "Jika lemahnya Hadits karena lemahnya hafalan perawinya yang jujur clan terpercaya, maka kelemahan itu hilang jika ada riwayat lain sehingga Hadits itu menjadi hasan. Demikian pula jika Hadits itu mursal, maka kelemahan itu hilang jika ada riwayat lain yang menguatkan. Adapun yang lemah karena kefasiqan perawinya, maka tidak terpengaruh (terkuatkan) clengan aclanya jalur periwayatan yang lain:' (al-Minhal ar-Rawi min Taqrib an-Nawawi).

SUA RA HIOAYATUUAH I www.hodayotullah.com

PENJELASAN HADITS

Hadits di atas meni~askan salah satu keistimewaan umat ini. Rasulullah ~ menjamin kesepakatan umat ini akan terhindar dari kesesatan. Kesesatan yang dimaksudkan adalah kekufuran, kefasiqan, dan kesalahan dalam ijtihad. Demikian dijelaskan oleh as-Sindi. Adapaun lafaz "umat" dalam Hadits di atas adalah para ulama. Syaikh Muhammad Abdurrahman alMubarakfuri berkata, "Yang dimaksud dengan ijma' (ummah) adalah ijma' para ulama, sebab ijma' orang awam tidak dianggap karena tidak bersumber dari ilmu:' (Tuhfatul Ahwadzi, Bab M a ]a'a Fi Luzumil-]ama'ah). Dari penjelasan di atas kita bisa meyakini, hukum yang telah disepakati para ulama pasti benar. Menyelisihinya berarti menyelisihi kebenaran. Segala bentuk penyelisihan terhadap ijma' tidak teranggap meski hal itu datangnya dari ulama yang hidup setelah terjadinya ijma: IJMA' HARAM MEMILIH PEMIMPIN KAFIR

Kekufuran adalah sesuatu yang amat ditakuti dan dibenci oleh siapa saja yang telah mendapatkan nikmat iman. Kebencian orang beriman kepada kekufuran seperti kebenciannya akan dimasukkan ke dalam neraka. Kebencian itu tidak cuma mengendap dalam hati, namun juga terekspresikan dalam sikap dan perbuatan sesuai dengan aturan syariat. Contohnya adalah tidak menjadikan orang kafir sebagai pemimpin. Larangan mengangkat pemimpin kafir telah menjadi ijma' ulama. Misalnya kata al-Qadhi Iyadh, "Para ulama sepakat bahwa kepemimpinan tidak boleh diserahkan kepada orang kafir. Termasuk ketika ada pemimpin Muslim yang melakukan kekufuran, maka harus dilengserkan:' (Syarah Shahih Muslim, an-Nawawi, 6/315}.

lbnul Mundzir juga berkata, "Para ulama yang dikenal telah sepakat bahwa orang kafir tidak ada peluang untuk menjadi pemimpin bagi kaum Muslimin apapun

DESEMBER 2016/RABIUL AWAL 1438

keadaannya:' (Ahkam Ahlu Dzimmah, 2/787). Kata al-Hafidz Ibnu Hajar lebih tegas, "Sesungguhnya pemimpin dilengserkan karena kekufuran yang mereka lakukan, dengan sepakat ulama. Wajib kaum Muslimin untuk melengserkannya. Siapa yang mampu melakukan itu, maka dia mendapat pahala. Dan siapa yang basabasi dengan mereka, maka dia mendapat dosa. Dan siapa yang tidak mampu, wajib baginya untuk hijrah dari daerah itu:' (Fathul Bari, 13/123). Fatwa-fatwa di atas berdasarkan Hadits dari Ubadah bin Shamit RA, "Kami berbaiat kepada Nabi ~ untuk selalu mendengar dan taat kepada pemimpin, baik dalam suka maupun benci, sulit maupun mudah, dan beliau juga menandaskan kepada kami untuk tidak mencabut suatu urusan dari ahlinya kecuali jika kalian melihat kekufuran secara nyata dan memiliki bukti yang kuat dari Allah:' (Muttafaq 'alaih). Itulah sebabnya pembahasan tentang larangan memilih pemimpin kafir tidak mengambil lembaran yang banyak dalam khazanah fiqh. Itu sudah menjadi ijma: Ketika suatu hukum telah disepakati oleh seluruh ulama, maka tidak ada lagi ruang untuk berpendapat. Tugas umat termasuk ulama setelahnya adalah mengikutinya, demi mencegah terjadinya khilaf. Syaikh Muhammad bin Shalih al-Utsaimin berkata, "Ijma' itu tidak menghilangkan khilaf tapi mencegah terjadinya khilaf' (al-Ushul Min Ilmil Ushul, hal 75). BATAS TOLERANSI

Islam mengatur dengan sangat indah cara dan etika dengan orang kafir. Ketika di Madinah, Nabi ~ hidup berdampingan dengan orang Yahudi. Dalam urusan muamalah, Nabi mendidik umatnya untuk berinteraksi dengan baik, adil, dan tidak menzhalimi. Namun untuk interaksi yang khusus, Islam mengajarkan untuk berhati-hati. Dalam hal kepemimpinan misalnya, haram memberikannya kepada orang kafir. Bahkan jadi teman setia saja dilarang. DaJ~m sejarah Daulah Islamiyah pertama di Madinah, Nabi ~ tidak pernah memberikan celah kepada orang kafir untuk memimpin. Itulah sebabnya sangat aneh jika ada yang mengaku beriman tapi mendukung pemimpin kafir. Jika iman itu ada, pasti benci pada kekufuran. Sebagaimana juga mereka (orang kafir) benci kepada kita. Allah ~ berfirman, "Telah nampak pada mulutmulut mereka (orang ka.fir) kebencian (kepada orang beriman) dan apa (kebencian) yang tersembunyi dalam dada mereka jauh lebih besar:' (Ali Imran [3] : 118). • Ahmad Rifai, pengajar di STIS Hidayatullah Balikpapan/ Suara Hidayatullah ~~rinteraksi

89

OPINI

Rumah I badah dan Toleransi Oleh Ainul Yaqin•

mat Islam saat ini sedang diuji dengan tindak pidana penistaan agama oleh seorang tokoh non-Muslim. Umat berusaha bersabar menunggu proses hukum berjalan. Jutaan orang melakukan aksi demonstrasi berulang kali di berbagai kota, dan semua itu dilakukan secara damai. Dalam situasi semacam itu, masih saja umat Islam di Indonesia sering diopinikan kurang toleran. Salah satunya disebut dalam Survei Nasional Kerukunan Umat Beragama yang dilakukan Kementerian Agama pada tahun 2015lalu. Menurut survei itu, rata-rata nasional kerukunan umat beragama berada pada poin 75,36 dalam rentang 0-100. Tiga daerah dengan kerukunan agama tertinggi adalah Nusa Tenggara Timur (83,3%), Bali (81,6%), dan Maluku (81,3%). Bagaimana bisa NTT dan Bali diposisikan sebagai provinsi dengan indeks kerukunan paling tinggi? Padahal jika yang jadi ukuran adalah soal pendirian rumah ibadah, kenyataannya kaum Muslim di kedua wilayah itu kesulitan mendirikan masjid atau mushala. Bali memberlakukan Peraturan Bersama Menteri (PBM) No 9 dan 8 2006 tentang Pedoman Pelaksanaan Tugas Kepala Daerah/Wakil Kepala

U

90

Daerah Dalam Pemeliharaan Kerukunan Umat Beragama, Pemberdayaan Forum Kerukunan Umat Beragama, dan Pendirian Rumah lbadah. Juga ada Peraturan Gubernur No 10 Tahun 2006. Pasal 2 peraturan ini menyatakan bahwa pendirian rumah ibadah dipersyaratkan antara lain: adanya persetujuan Kepala Lingkungan, Dusun/Banjar Dinas dan Banjar Adat/Pakraman, Kepala Desa Pakraman, serta daftar pengguna rumah ibadah -yang akan didirikansebanyak 100 Kepala Keluarga (KK). Itu harus dibuktikan dengan kopi Kartu Tanda Penduduk (KTP) sebagai penduduk tetap di wilayah yang akan dibangun rumah ibadah. Peraturan ini amat ketat sehingga umat Islam kesulitan mendirikan tempat ibadah. Di NTT tidak jauh beda. Begitu pula di daerah yang Muslirnnya menjadi minoritas seperti Papua dan Sulawesi Utara. Dalam bebeberapa kesempatan pertemuan nasional Majelis Ulama Indonesia (MUI), kawan-kawan dari daerahdaerah semacam itu sering curhat kepada penulis.

UMAT ISLAM INTOLERAN? Jika benar bahwa NTT dan Bali berada di urutan tertinggi dalam toleransi antar umat beragama, justru itu menunjukkan betapa tingginya toleransi umat Islam.

Itu artinya, kaum Muslim yang menjadi minoritas mematuhi aturan sehingga tidak ada gejolak. Hal ini memberikan suasana kerukunan yang positif. Contoh toleransi umat Islam di Bali adalah ketika hari raya Nyepi tahun 2012. Ketika itu bertepatan dengan hari Jumat. Ritual shalat Jumat dituntut harus menyesuaikan diri dengan suasana Nyepi. Umat Islam rela tidak mengeraskan suara azan. Juga rela berjalan kaki ke masjid dan meninggalkan kendaraan di rumah agar tidak menimbulkan kebisingan. Bahkan sampai ada yang tidak pergi menunaikan shalat Jumat karena rumahnya cukup jauh dari masjid dan tidak memungkinkan ditempuh dengan jalan kaki. Namun ada opini yang tidak fair ketika pemberlakukan PBM itu di wilayah Islam mayoritas. Non-Muslim diopinikan kesulitan mendirikan rumah ibadah. Seorang tokoh Nasrani, Franz Magnis Suseno, pernah menyampaikan protes terbuka kepada The Appeal of Conscience Foundation (ACF) di Amerika Serikat. Lembaga yang berlokasi di Yew York ini hendak memberikan penghargaan World Statesman untuk Presiden Republik Indonesia ketika itu, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Menurut Franz, penghargaan itu hanya latah dan tidak berkoordinasi

SUARA HIDAYATULLAH I www.htdayarullah.com

dengan berbagai pihak di Indonesia yang tahu situasi secara langsung. Menurutnya, SBY tidak layak memperoleh penghargan itu karena betapa susah bagi umat Kristen mendirikan tempat ibadah di Indonesia. Opini bahwa non-Muslim kesulitan mendirikan tempat ibadah terus digulirkan sampai kini. Umat Islam selalu jadi tertuduh. Banyak Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) yang menyebut bahwa umat Islam tidak toleran. Misalnya Human Right Watch (HRW) yang sering membuat laporan ke Dewan HAM Perserikatan

DESEMBER 2016/RABIUL AWAL

14!~

Bangsa-bangsa (PBB), Aliansi Kebangsaan untuk Kebebasan Beragama dan Berkeyakinan, Wahid Institute, International Center for Transitional Justice dan Moderate Muslim Society, Setara Institute, Elsam, YLBHI, dan sebagainya. Fakta yang sebenarnya, adalah seperti disampaikan oleh Suryadharma Ali, Menteri Agama Kabinet Indonesia Bersatu Jilid II. Dalam paparan di Aula FISIP UIN Jakarta (11/11/2013), Suryadarma mengungkap data bahwa perkembangan rumah ibadah nonMuslim di Indonesia tumbuh lebih dari 100% selama 2013. Rinciannya:

gereja Kristen tumbuh 156%, gereja Katolik tumbuh 136%, rumah ibadah Hindu tumbuh 300%, dan rumah ibadah umat Budha tumbuh 400%. Sedangkan rumah ibadah umat Islam cuma tumbuh 64%. Jelaslah bahwa tuduhan umat Islam itu intoleran dan sering menghalangi pendirian umat ibadah lain adalah keliru dan tidak berdasar. Harus disadari bahwa Indonesia merupakan negara majemuk dengan berbagai suku bangsa, adat istiadat, dan agama. Pluralitas atau kemajemukan di satu sisi merupakan potensi yang baik apabila bisa dikelola dengan baik. Sebaliknya, pluralitas akan bisa menjadi ancaman setiap saat jika tidak dapat dikelola dengan baik. Ancaman konflik dan disintegrasi yang sewaktu-waktu bisa terjadi bisa menjadi hambatan dalam proses pembangunan. Di sinilah urgensi adanya norma publik yang disepakati bersama untuk mengatur kehidupan bersama. Bangsa ini sendiri sudah sejak lama menyepakati untuk hid up bersama dalam wadah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) yang isinya majemuk. Oleh karena itu, dalam konteks pendirian tempat ibadah, keberadaan aturan menjadi sangat penting untuk mencegah adanya benturan yang tidak produktif. Pendirian rumah ibadah merupakan isu yang rawan jika tidak dibuat aturan main yang jelas. Oleh karena itu, kepatuhan pada aturan semisal PBM No 9 clan 8 tahun 2006 akan memberikan kepastian secara adil dan jelas terhadap permohonan pendirian tempat ibadah. Selama ini umat Islam yang sering dituduh tidak toleran, padahal kenyataan membuktikan bahwa umat Islamlah yang justru paling toleran. • Penulis adalah Sekretaris Umum Majelis Ulama Indonesia (MUJ) fawa Timur

91

Ohany Saputra (penulis) di Denmark

DENMARK Menjalankan ajaran Islam di Denmark menjadi pengalaman menarik. Islam di sana hanya tiga persen. Kebanyakan masyarakat tidak peduli dengan keberadaan agama. Berikut catatan perjalanan Dhany Saputra (30), pria asal Surabaya yang bekerja di sebuah perusahaan Bioteknologi di Denmark.

92

Dinamika Muslim di Negara Bebas Ekspresi SUARA HIDAYATULLAH I www.hidayorullah.com

Hamad bin Khalifa Civilisation Center masjid terbesar di Denmark

opulasi penclucluk Denmark sebanyak 5.7 juta orang. Mayoritas penclucluknya beragama Nasrani Lutheran. Mereka merayakan Natal hanya sebagai traclisi tahunan. Di hari lain gereja ticlak seramai waktu Natal. Saya pernah bekerja sebagai staf cli sebuah universitas cli Denmark. Setelah beberapa lama saya baru tahu bahwa saya bukan satu-satunya Muslim cli tempat terse but. Seorang teman cli tempat kerja bertanya, "Kenapa Ancla percaya Tuhan?" Ini bukan sarkasme, tapi karena clia memang ingin tahu. Bagi kebanyakan masyarakat Denmark, agama bukan hal yang clianggap penting. Hiclup cli Denmark tidak selalu muclah untuk Muslim. Denmark sangat menjunjung tinggi kebebasan berekspresi (freedom of speech) sebagai jalan hid up mereka, sementara Islam membatasi itu. Karikatur cli sebuah koran di Denmark yang menggambarkan seorang raja seclang gantung cliri, merupakan hal biasa. Oleh karena itu, kartun Nabi Muhammacl

DESEMBER 2016/RABIUL AWAL 1438

SAW yang climuat cli surat kabar Denmark "Jyllands-Posten'; mereka anggap hal biasa. Sementara, Islam sangat melarang hal itu karena termasuk penistaan. Kebanyakan Muslim cli Denmark berlatar belakang pengungsi. Mereka berasal dari Palestina, Turki, Iraq, Iran, Mesir, Syria, clan beberapa negara cli Timur Tengah clan Afrika lainnya. Satu-satunya masjicl bermenara cli Denmark baru selesai clibangun beberapa bulan lalu. Kebebasan beribaclah bagi umat Islam cli Denmark juga masih terbatas. Misalnya, mengumandangkan azan dari menara sangat clilarang pemerintah.

Masjid juga belum banyak berdiri. ~ Pacla umumnya masjicl cli sini hanya ~ berupa apartemen sewaan yang ~ dialihfungsikan menjacli masjicl. Jarak antara kantor saya clengan masjicl terclekat adalah tujuh kilometer, itupun tanpa acla transportasi umum yang langsung. Khatib masjicl tersebut berbaik hati untuk mengantar saya clan dua kawan lain clengan mobilnya untuk shalat Jumat. Khutbah Jumat biasanya clalam bahasa Arab. Kemudian secara singkat diterjemahkan ke bahasa Denmark clan Inggris. Kendati Muslim minoritas, tapi masih bisa cliterima oleh .masyarakat. Meski Islamofobia masih acla, namun ticlak begitu mencolok. Banyak clitemui Muslimah berhijab bekerja cli supermarket, apotek, hingga peneliti. Mudah saja, asalkan Muslim mau berbaur dan menerima kultur Denmark,-tentu yang ticlak bertentangan dengan syariatmaka orang Denmark juga mau beradaptasi clengan Muslim. Sayangnya sebagian penclatang hanya bergaul clengan sesama yang clari negaranya, ticlak mau belajar budaya clan bahasanya. Sebagai contoh, seorang teman Denmark pernah bercerita kepada saya bahwa clia ticlak begitu suka daerah Bispebjerg di Kopenhagen. Daerah itu kebetulan banyak

Kegiatan shalat di masjid

93

PERJALANAN dihuni imigran Timur Tengah. Menurutnya, karena beberapa orang Islam suka bertindak seenaknya. Padahal, jika dakwah dilakukan dengan cara yang baik, maka mereka juga akan menerima. Memang, tantangan hidup di Denmark adalah bertoleransi dengan budaya lokal, tapi bukan berarti ikut arus mereka, dan dakwah tetap harus jalan dengan cara yang santun. Kegiatan buka puasa cahun 2016

BANYAKCUTI

Denmark dinobatkan bertahuntahun sebagai negara paling tidak korup peringkat satu dan paling bahagia sedunia. Salah satunya karena pemerataan penghasilan. Gaji profesor dibanding tukang bersih-bersih kampus tak beda jauh. Masyarakat membayar pajak hingga 40%, sedangkan orang kaya membayar lebih tinggi lagi. Di sini untuk urusan pekerjaan juga tidak pilih-pilih. Tidak heran kalau kita bertemu tukang kayu yang ternyata putra mahkota Denmark. Denmark juga menjadi negara paling bahagia di dunia . Pasalnya, karena Denmark sangat memprioritaskan keseimbangan antara kerja dan kehidupan sosial. Pemerintah menghimbau pegawai untuk bekerja dari jam 8.30-16.30. Menjelang jam enam sore mereka sudah di rumah dengan keluarga atau bersosialisasi dengan teman. Bahkan jika ada anggota keluarga yang sakit, ada opsi "kerja dari rumah':

Di Denmark cuti melahirkan adalah 364 hari atau 52 minggu dengan "gaji buta" hingga 100%. Tujuannya agar mereka merasa nyaman menjelang clan sesudah persalinan. Kebijakan ini terbukti menekan angka kematian bayi dan memberi kesempatan bayi untuk memperoleh ASI eksklusif. Pihak rumah sakit melakukan kunjungan rutin secara gratis ke rumah orang yang baru melahirkan. Seandainya orang tua bingung mengurus anak pertama, maka perawat mengajarkan cara mengganti popok dan meminjamkan buku parenting. Biaya sekolah gratis. Bahkan negara memberi uang bulanan bagi anak-anak yang mau melanjutkan ke universitas. Biaya kesehatan juga gratis. Rumah sakit menolong sepenuhnya dan mendapat pengobatan terbaik. Di Kopenhagen lebih dari sepertiga penduduk, terkadang juga perdana menterinya, pergi ke kantor atau sekolah dengan bersepeda. Satu

ha! yang wajar kalau orang Denmark bersepeda dari rumah ke kantor 10 km ditempuh dalam 20 menit. Karakter baik diajarkan sejak dini melalui pendidikan. Misalnya, budaya berterima kasih sangat tampak atas kebaikan seseorang. Budaya antri, budaya jujur, disiplin, mengucap salam saat berjumpa dan berpisah. /ante's Law merupakan jalan hidup orang Denmark. Salah satu poinnya adalah "Tidak ada orang yang lebih baik daripada orang lain': Dalam Islam kita juga mengenal bahwa semua orang itu sama di mata Allah, yang membedakan adalah takwa dan amal baiknya. Di sini orang angkuh atau merasa superior akan dipermalukan dan ditertawakan. Sehingga mau tak mau semua orang harus merasa sederhana. Berdasarkan World Giving Index, 67% orang Denmark pernah menolong orang asing dan 20% orang berderma. Mereka percaya hidup hanya sekali, maka selagi hidup harus berguna untuk umat manusia. Itulah "agama kemanusiaan': Saya pernah ditanya, "Kenapa kamu puasa?" Penanya tidak puas dengan jawaban, "Karena Allah memerintahkan begitu di dalam al-Qur'an': Dia berhenti mendesak setelah saya jawab, "Karena rasa empati atas mereka yang kelaparan di belahan dunia yang lain': •

FOTO: AHMAD KRAUSEN PHOTOGRAPHY

94

SUAR.A HIDAYATULLAH I wwwh1dayarullah.com

dan seluruh aktivitas belajar.

ilmu, tetapi juga mengikat makna, eibenttJk untiJk senang beribadah, beramal shaleh dan berperilaku baik

SMP Integral Hidayatullah (Boarding School Putra) Kuota 2 kelas 60 santri Cp. Hanifuddin 0821-1130-8730, Telp. 021-77835353 Sekolah Pemimpin Madrasah Aliyah Hidayatullah (Boarding School Putra) Kuota 2 kelas 60 santri Cp. Abdul Zahir 0857-7403-3661, Telp. 021-77835353 Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Hidayatullah (STIE} > Kelas Reguler (Boarding Putra) > Kelas Karyawan >51 Akuntasi No. 176/BAN-PT/Akred/5/VI/2014 > 51 Manajemen No. 275/BAN-PT/Akred/S/VIII/2014 Telp. 021-77835357 Cp. Suheri Abdullah 0813-8061-0339

Sekretariat Pendaftaran: Kampus Pesantren Hidayatullah Jl. Raya Kalimulya RT 01/05 Kec. Cilodong Kota Depok 16471 Telp/faks. 021-8790 9613, Email: [email protected] Cp. Nasyra Arsyad 0852-1065-6418

1. Excellent dalam spiritual keagamaan 2. Kurikulum Berbasis Tauhid 3. Pemblasaan ibadah wajib dan sunnah 4. English & Arable Community 5. Hafal AI·Qur'an minimal 7 juz SMP Dan 12 Juz untuk Madrasah Allyah 6. Model pembelajaran yang Integral & Islam! 7. Tenaga pendidik yang berkarakter Integral 8. Lulus UN nllal rata-rata 7.3 9. BeaSiswa pendldlkan dan asrama untuk MA dan STIE lO.Kouta mahaslswa boarding SO orang.Lulus langsung dltugaskan sebagai dal Penggerak pembangunan dl seluruh Indonesia

II:Wml Kisah Cinta Sa ha bat dan Ulama Rasulullah SAW dikenal sebagai suami yang romantis. Para Sahabat pun mengikuti teladannya. Begitu pula para ulama salafush-shalih. Mereka memandang bahwa romantika kehidupan suami-istri adalah bagian dari pengamalan Dien ini. Orang-orang shalih itu dikenal sebagai ahli ibadah, namun bukan berarti kehidupan keluarganya kering dari bisikan cinta. Bagaimana interaksi suami-istri para Sahabat dan ulama salafush-shalih? Simak kisah-kisah uniknya dalam rubrik lhwal edisi mendatang.

Bisnis Kue Rumahan Rezeki Kencang dari Roti Kentang lA~

NAN PELANGGAN HUBU Gl:

0821-4040-4051

SURABAYA : Gedung Pusat Dakwah dan lnformasi, JI.Kejawan Putih Tambak No.llO A Telp.(031) 5998143, 5998145. 5998146 : JI.Cipinang Cempedak 1/14 Polonia Jakarta Timur, Telp (021) 85902045,0813-2106-6477 Fax (021) 85902045 BALIKPAPAN : JI.Sultan Alaudin, Karang Bugis Dalam Po Box 346 Telp (0542) 423808. 735858. 734647 Fax (0542) 410848. 419063

Awalnya Krismanto Sandra coba-coba membuat kue donat. Tapi kemudian beralih memproduksi roti kentang. Meski promosi dilakukan hanya dari mulut ke mulut tapi ternyata manjur. Banyak pelanggan yang ketagihan. Pabrik roti kentang yang sudah berjalan sejak tahun 2009 ini, kini omzetnya mencapai 25 juta per bulan. Oleh karena itu, sebagai bentuk rasa bersyukur kepada Allah SWT, Krismanto pada setiap hari Jumat memberikan roti gratis ke beberapa yayasan panti asuhan dan yatim piatu di sekitar Bekasi. Bagaimana kiat-kiat pria yang tidak tamat SMP ini hingga bisa sukses? Silakan simak di rubrik Muamalat edisi Januari 2017.

KHABAR DIA

Bendri jaisyurrahman

HUJAN-HUJANAN FOTO: RIFAI FAOHLY/SUARA HIOAYATUUAH

anyak faktor yang dapat mempengaruhi

/-

tumbuh kembang seorang anak. Jika tak B diperhatikan sejak dini, maka dampaknya

fatal. Salah satunya, kata praktisi Parenting Ayah, Bendri Jaisyurrahman adalah lingkungan pergaulan. "Anak saya hampir menjadi korban dari dampak negatiflingkungan (teman bermain):' kata Bendri saat menjadi pemateri kajian ba'da zuhur di Masjid Baitut Takwa Kantor Pusat Direktorat Bea dan Cukai Rawamangun, Jakarta Timur. Bagaimana ceritanya? Suatu hari, anak lelaki Bendri yang masih duduk di bangku SD tiba-tiba bercerita, lalu melempar tanya yang membuat hati tercengang, "Abi (ayah), Jupe (panggilan artis Julia Peres) sama Ummi (ibu) cakepan mana?" Bendri kaget. la tak percaya, dari mana anaknya tahu sosok artis yang biasa tampil sensual itu. la dan istrinya tak pernah memperkenalkan sosok Jupe kepada anak-anaknya .

"Usut punya usut. Setelah saya tanya baik-baik, ternyata anak saya pernah diajak teman mainnya (tetangga sebelah) nonton film 'Arwah Goyang Karawang; yang tokoh utamanya Jupe. Saat itu, saya langsung istighfar dan menasihati anak saya;' kenang Bendri. Kata Bendri ternyata mendidik anak sendiri tidak bisa tanpa mendidik anak tetangga. Kemudian Bendri membuat program Kampung Sahabat. Setiap jam 2 siang sampai sore rumahnya dijadikan taman bermain. Siapa saja bisa bermain. Semua bentuk permainan anak-anak yang mendidik disediakan di situ. "Bahkan, kalau sedang turun hujan, saya minta izin ke tetangga untuk ngajak anak-anak mereka hujan-hujanan;' ujarnya. "Dalam batin orangtua anak-anak mungkin pada bilang; nih Ustadz masa kecilnya pasti kurang bahagia;' imbuh Bendri yang disambut tawa jamaah. • Achmad Fazeri/ Suara Hidayatullah

Mohammed Sidi

DIAWASI PEMERINTAH

FOm BAMBANG SUBAGYO/SUAAA HIDAYA'f\JllAH

M

ohammed Sidi gelisah. Pasalnya, di Singapura banyak anak-anak yang duduk di Taman Kanak-kanak belum bisa mengaji alQura' an. Padahal setelah usia tujuh tahun mereka akan masuk sekolah pemerintah. "Mereka nanti tak akan punya

98

waktu untuk belajar mengaji, karena beban kurikulumnya sangat berat;' kata pria berusia 55 tahun itu kepada Suara Hidayatullah di kantornya di Singapura akhir Oktober lalu. Sidi tak tinggal diam. la kemudian membuat metode Tilawatil. Tujuannya agar anak bisa membaca bahasa Arab, bahasa Inggris dan alQur'an sebelum usia tujuh tahun. Saat itu yang menjadi kelinci percobaan anaknya sendiri. Alhamdulillah, anaknya yang berusia tujuh tahun itu mampu membaca dengan lancar dan fasih dalam empat bahasa sekaligus: bahasa Arab, Inggris, Melayu dan Mandarin. "Kata teman saya, fasihnya melebihi orang Arab sendiri;' ujar Sidi tersenyum. Sidi kemudian menerapkan pada

anak-anak lain. Melalui lembaganya yang bernama Tuffaha Readers' Niche, kini pria lulusan jurusan bahasa Arab di sebuah perguruan tinggi di Riyadh, Arab Saudi ini mengajar 300 anak pra sekolah. Apakah ada anak-anak dari Indonesia? "Oh, ramai. Mereka anak orang-orang Indonesia yang bekerja di Singapura;' katanya. Sidi menyusun metode Tilawati 18 tahun silam. la mengaku pernah berguru kepada Ustadz As'ad Humam, penemu metode lqra' yang terkenal itu. Atas keberhasilan itu tak sedikit orang Indonesia yang ingin magang di lembaganya. Sidi mengaku senang saja. Tapi tidak saat ini. "Sekarang semua madrasah sedang diawasi secara ketat oleh pemerintah Singapura;· pungkasnya.• Bambang Subagyo/ Suara Hidayatullah

SUARA HIDAYATULLJ\H I www.htdayarullah.com